Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

6 Komponen Sistem Pembayaran di Indonesia

Kompas.com - 24/02/2024, 16:55 WIB
Muhammad Idris

Penulis

KOMPAS.com - Ada beberapa komponen sistem pembayaran yang ada di Indonesia. Regulator sekaligus pengawas sistem pembayaran di Tanah Air adalah Bank Indonesia (BI).

Mengutip laman resmi BI, sistem Pembayaran adalah sistem yang mencakup seperangkat aturan, lembaga, dan mekanisme yang dipakai untuk melaksanakan pemindahan dana, guna memenuhi suatu kewajiban yang timbul dari suatu kegiatan ekonomi.

Sistem Pembayaran lahir bersamaan dengan lahirnya konsep 'uang' sebagai media pertukaran (medium of change) atau intermediary dalam transaksi barang, jasa dan keuangan. Pada prinsipnya, sistem pembayaran memiliki 3 tahap pemrosesan yaitu otorisasi, kliring, dan penyelesaian akhir (settlement).

Baca juga: Pengertian Sistem Pembayaran, Komponen, dan Peran Bank Indonesia

Komponen sistem pembayaran

Sistem pembayaran terdiri dari beberapa komponen utama yang bekerja bersama untuk memfasilitasi transaksi keuangan. Berikut adalah beberapa komponen sistem pembayaran di Indonesia:

1. Instrumen pembayaran

Komponen yang membentuk sistem pembayaran pertama adalah instrumennya. Instrumen pembayaran merujuk pada metode atau alat yang digunakan untuk melakukan pembayaran. Ini bisa berupa uang tunai, cek, kartu kredit, kartu debit, transfer bank, dompet digital, atau metode pembayaran lainnya.

2. Pihak yang terlibat

Sistem pembayaran melibatkan beberapa pihak yang terlibat dalam proses transaksi. Ini termasuk pembeli, penjual, bank, penyelenggara layanan pembayaran, pemerintah, dan institusi keuangan lainnya.

3. Infrastruktur Pembayaran

Komponen sistem pembayaran ketiga yakni infrastruktur pembayaran yang mencakup sistem, jaringan, dan teknologi yang mendukung proses transaksi keuangan. Ini termasuk sistem kliring, sistem transfer dana antarbank (RTGS), mesin kliring otomatis (ATM), mesin pembaca kartu (EDC), dan teknologi keamanan.

4. Regulasi dan kebijakan

komponen yang membentuk sistem pembayaran ketiga adalah regulasi dan kebijakan. Keduanya dikeluarkan oleh otoritas pengatur, seperti bank sentral atau regulator keuangan, mengatur dan mengawasi sistem pembayaran. Ini termasuk aturan tentang keamanan, privasi, transparansi, dan interoperabilitas infrastruktur pembayaran.

5. Teknologi dan inovasi

Teknologi memainkan peran penting dalam evolusi sistem pembayaran. Inovasi juga merupakan komponen yang membentuk sistem pembayaran seperti pembayaran berbasis mobile, teknologi blockchain, kecerdasan buatan, dan biometrik telah mengubah cara transaksi keuangan dilakukan, meningkatkan efisiensi, keamanan, dan kenyamanan.

6. Proses pelaksanaan

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com