Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kata GOTO soal Isu Merger dengan Grab

Kompas.com - 28/02/2024, 17:40 WIB
Kiki Safitri,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) menanggapi isu terkait dengan rencana merger dengan salah satu perusahaan transportasi Grab Holdings Ltd.

Direktur GOTO Pablo Malay menegaskan sejauh ini pihaknya tidak melakukan diskusi mengenai apa yang selama ini menjadi rumor di publik.

“Kami mengetahui ada berita terkait potensi transaksi, kami juga tidak melakukan diskusi terkait rumor tersebut. Selain itu tidak ada pemegang saham pengendali yang mengindikasikan kepada kami bahwa mereka mendiskusikan hal tersebut,” kata Pablo secara virtual, Rabu (28/2/2024).

Pablo mengatakan, perseroan saat ini memiliki fundamental yang kuat dan posisi keuangan yang tetap solid. GOTO juga akan tetap fokus pada pertumbuhan yang sehat dengan meningkatkan inovasi produk dan opoerasional dalam bisnis on demand service dan fintech.

Baca juga: Blak-blakan, Bos GOTO Ambisi Ingin Kalahkan E-Commerce Milik Pemodal Kakap

“Terkait dengan rencana aksi korporasi kami juga akan terus mengeksplorasi peluang yang muncul. Ada banyak faktor yang kami perhitungkan termasuk cost and benefit analysis, kondisi ekonomi, dan bagaimana potensi transaksi bisa meningkatkan nilai pemegang saham,” lanjutnya.

Sementara itu, Direktur Layanan On-Demand (ODS) Catherine Hindra Sutjahyo mengatakan bisnis ODS goto menunjukkan pertumbuhan yang baik sejauh ini. Dia bilang, bisnis ODS mencapai Ebitda yang disesuaikan positif pada kuartal III 2023 lalu yang dilanjutkan pada kuartal IV 2023.

“Hal ini mempertegas bisnis ODS GOTO kami tumbuh. Kami akan fokus memperluas total market dengan memberi layanan yang terjangkau seperti GoCar hemat, GoFood hemat,” jelasnya.

Sejak diluncurkan tahun lalu layanan ini mendapat respon positif dari pasar. Catherine bilang, pihaknya juga menghadirkan layanan GoTransit pertama di dunia yang mengintegrasikan ride hailing dengan publik transportasi.

“Saat ini kamu juga penjual tiket KCI salah satu yang terbesar di Jabotabek. Kami juga akan memperluas layanan GoCar hemat di lebih banyak kota di Indoensia. Kami akan perluas layanan GoFood hemat untuk meningkatkan volume transaksi dan meningkatkan order ke mitra driver dan UMKM kami,” tambahnya..

Untuk memperkuat konsumer exsting, GOTO juga menghadirkan layanan baru dengan nilai tambah. Pihaknya juga akan memperluas layanan untuk menjawab kebutuhan konsumen.

“Kami akan lakukan inovasi diiringi dengan disiplin pada operasional yang efisien yang akan kami teruskan untuk mencapai target profitabilitas kedepannya,” tegas Catherine.

Baca juga: Update Proses Migrasi Tiktok Tokopedia, GOTO: Rampung 1,5 Bulan ke Depan

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com