Anak Usaha PLN Terus Perkuat Kerja Sama Pengembangan Usaha Infrastruktur Gas

JAKARTA, KOMPAS.com - PT PLN (Persero) melalui anak usahanya, PT PLN Energi Primer Indonesia (PLN EPI) terus berupaya memperkuat kerja sama pengembangan usaha infrastruktur gas.

Hal ini dalam rangka mengamankan gas sebagai salah satu energi primer, untuk bahan bakar pembangkit PLN. Dengan demikian, penguatan infrastruktur gas juga dimaksudkan untuk memperkuat kehandalan sistem kelistrikan nasional.

Untuk itu, PLN EPI menggandeng PT Adhi Guna Putera dan PT Titan Transport Indonesia dalam kerja sama pengembangan usaha infrastruktur gas, melalui penandatanganan nota kesepahaman pada Rabu (28/2/2024).

Baca juga: Transisi Energi Berpotensi Buka 3,2 Juta Lapangan Pekerjaan Baru

Kerja sama ini meliputi penyediaan infrastruktur gas, persiapan rantai pasok end to end mulai dari pasokan gas, infrastruktur, pelabuhan pengisian, transportasi, kesiapan fasilitas penerimaan pembongkaran dan kesiapan pembangkit untuk menyediakan gas.

"PLN terus mengupayakan terjaganya pasokan listrik yang handal guna mendorong pertumbuhan ekonomi secara nasional," kata Direktur Utama PLN EPI Iwan Agung Firstantara melalui keterangan pers, Rabu (28/2/2024).

"Kolaborasi yang terus kami kembangkan juga merupakan implementasi dari 4 pilar PLN dan mendukung incorporated yang semakin kuat antar PLN grup," lanjutnya.

Baca juga: PLN Bakal Luncurkan SPBU Hidrogen Pertama di RI, Bisa Buat Cas Kendaraan Listrik

Menurut Iwan, penguatan rantai pasok bahan bakar untuk pembangkit listrik terus dilakukan PLN Group dalam beberapa tahun terakhir.

Selain memastikan ketersediaan infrastruktur, PLN EPI juga terus mengembangkan integrasi sistem digital rantai pasok.

"Kerja sama pengembangan usaha infrastruktur gas antara para pihak bakal kian menguatkan sistem rantai pasok gas untuk pembangkit secara end to end," katanya.