Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BPS: Harga Beras pada Februari 2024 Capai Level Tertinggi Sepanjang Sejarah

Kompas.com - 01/03/2024, 10:45 WIB
Rully R. Ramli,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, rata-rata harga beras mengalami kenaikan signifikan di seluruh rantai distribusi pada Februari 2024. Bahkan, harga beras telah mencapai level tertinggi sepanjang sejarah.

"Kenaikan harga beras terjadi di semua rantai distribusi," ujar Deputi Bidang Statistik Produksi BPS, M. Habibullah, dalam konferensi pers, Jumat (1/3/2024).

Habibullah mengatakan, rata-rata harga beras di level eceran mencapai Rp 15.157 per kilogram (kg) pada Februari 2024. Angka itu melonjak 24,65 persen secara tahunan (year on year/yoy) dan naik 6,7 persen dibandingkan bulan sebelumnya (month to month/mtm).

Baca juga: Penyebab Tingginya Harga Beras Versi Bapanas, karena 8 Bulan Terakhir Stok Berkurang

Di tingkat grosir, rata-rata harga beras telah mencapi Rp 14.396 per kg. Ini meningkat 20,08 persen dibandingkan Februari tahun lalu atau naik 5,96 persen dari Januari lalu.

Adapun di level penggilingan, rata-rata harga beras telah mencapai Rp 14.274 per kg. Ini juga melonjak, yakni sebesar 24,65 persen secara tahunan dan 6,76 persen secara bulanan.

"Harga rata-rata dari berbagai jenis kualitas seluruh beras di seluruh kabupaten/kota ini di mana bulan Februari 2024 merupakan harga tertinggi dibandingkan dengan periode-periode sebelumnya," tutur Habibullah.

Lonjakan harga beras terjadi seiring dengan harga gabah yang juga meningkat di seluruh rantai distribusi. Tercatat rata-rata harga gabah kering panen (GKP) mencapai Rp 7.261 per kg. Posisi itu meroket 33,48 persen secara tahunan, dan naik 6,13 persen secara bulanan.

Sementara itu, rata-rata harga gabah kering giling (GKG) mencapai Rp 8.591 per kg. Ini melesat 27,14 persen secara tahunan dan meningkat 4,86 persen secara bulanan.

Sebagai informasi, seiring dengan kenaikan harga yang terjadi, beras menjadi pemicu utama inflasi Februari lalu. BPS mencatat, komoditas beras memberikan andil inflasi secara bulanan sebesar 0,21 persen, secara tahunan 0,67 persen, dan secara tahun kalender 0,24 persen.

Baca juga: Kapan Harga Beras Bisa Turun? Ini Kata Kepala Bapanas

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com