Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Pengeluaran Membengkak saat Ramadhan, Bagaimana Mengantisipasinya?

JAKARTA, KOMPAS.com - Bulan suci Ramadhan akan segera tiba. Umumnya, di bulan Ramadhan pengeluaran seseorang akan jauh lebih besar dibandingkan bulan-bulan lainnya.

Mengapa demikian?

Perencana keuangan Finansia Consulting Eko Indarto menjelaskan, ketika Ramadhan, kecenderungan konsumsi seseorang lebih didasarkan karena keinginan, bukan kebutuhan.

"Kalau hari biasa kita makan karena kebutuhan ya, karena katakanlah nasi lauk seadanya, ketika Ramadhan dan merasa itu spesial kita pinginnya harus makan spesial. Dan biasanya isinya keinginan tuh, kalau makan enggak lengkap kalau enggak ada kolaknya, enggak ada tambahan gorengan," ujar Eko ketika dihubungi Kompas.com, Minggu (28/4/2019).

Untuk mengantisipasi bengkaknya pengeluaran saat Ramadhan tersebut, Eko mengatakan, sebaiknya dibuat anggaran yang pasti. Dengan demikian, pengeluaran apa yang menjadi prioritas dan tidak bisa diketahui.

"Jadi misalnya karena kita tahu Ramadhan 30 hari, kita juga tahu potensi penghasilan yang kita dapatkan dan kita tahu berapa pengeluaran kita ketika Idul Fitri maka sisanya adalah dana yang seharusya kita gunakan selama Ramadhan," jelas Eko.

"Jadi harus dibatasi penggunaan per hari, per minggu sehingga mau enggak mau ketika Idul Fitri masih ada dana untuk kehidupan besok," jelas dia.

https://money.kompas.com/read/2019/04/28/093739326/pengeluaran-membengkak-saat-ramadhan-bagaimana-mengantisipasinya

Terkini Lainnya

Pihak Minimarket Diminta Ikut Tanggung Jawab Keamanan Parkir, Asosiasi: Kami Sudah Pasang CCTV dan Beri Peringatan

Pihak Minimarket Diminta Ikut Tanggung Jawab Keamanan Parkir, Asosiasi: Kami Sudah Pasang CCTV dan Beri Peringatan

Whats New
Pasar Kripto 'Sideways', Simak Tips 'Trading' untuk Pemula

Pasar Kripto "Sideways", Simak Tips "Trading" untuk Pemula

Earn Smart
Sederet Langkah Kemenhub Pasca Kasus Kekerasan di STIP Jakarta

Sederet Langkah Kemenhub Pasca Kasus Kekerasan di STIP Jakarta

Whats New
Harga Emas Terbaru 10 Mei 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 10 Mei 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Harga Emas Antam: Detail Harga Terbaru Pada Jumat 10 Mei 2024

Harga Emas Antam: Detail Harga Terbaru Pada Jumat 10 Mei 2024

Spend Smart
Gandeng BUMDes, Anak Usaha SMGR Kembangkan Program Pengelolaan Sampah

Gandeng BUMDes, Anak Usaha SMGR Kembangkan Program Pengelolaan Sampah

Whats New
Daftar 27 Bandara Baru yang Dibangun Selama Pemerintahan Presiden Jokowi

Daftar 27 Bandara Baru yang Dibangun Selama Pemerintahan Presiden Jokowi

Whats New
Harga Bahan Pokok Jumat 10 Mei 2024, Harga Ikan Kembung Naik

Harga Bahan Pokok Jumat 10 Mei 2024, Harga Ikan Kembung Naik

Whats New
Ini Program Pertagas yang Dinilai Dapat Menggerakkan Perekonomian Masyarakat Desa

Ini Program Pertagas yang Dinilai Dapat Menggerakkan Perekonomian Masyarakat Desa

Whats New
Kenaikan BI Rate Jadi 6,25 Persen Tidak Perlu Dikhawatirkan

Kenaikan BI Rate Jadi 6,25 Persen Tidak Perlu Dikhawatirkan

Whats New
6 Instrumen Keuangan yang Cocok untuk Membangun Dana Darurat

6 Instrumen Keuangan yang Cocok untuk Membangun Dana Darurat

Spend Smart
Gelar RUPST, PT Timah Umumkan Susunan Direksi Baru

Gelar RUPST, PT Timah Umumkan Susunan Direksi Baru

Whats New
[POPULER MONEY] Usai Tutup Pabrik, Bata Akan Lakukan Usaha Ini | Temuan Ombudsman soal Dana Nasabah di BTN Raib

[POPULER MONEY] Usai Tutup Pabrik, Bata Akan Lakukan Usaha Ini | Temuan Ombudsman soal Dana Nasabah di BTN Raib

Whats New
OJK Sesuaikan Pengawasan Perbankan dengan Kebijakan Global

OJK Sesuaikan Pengawasan Perbankan dengan Kebijakan Global

Whats New
Data Klaim Pengangguran AS Disambut Positif Investor, Wall Street Menghijau

Data Klaim Pengangguran AS Disambut Positif Investor, Wall Street Menghijau

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke