Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Catat, Menko PMK Usahakan Jatah Guru Honorer dalam Penerimaan PNS/PPPK Terus Ada

Dia berjanji akan mengusahakan jatah guru honorer bakal terus ada dalam penerimaan PNS/PPPK, meski jumlah tenaga honorer yang lolos jadi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) tahun 2018-2019 masih di bawah kuota yang disediakan.

“Memang kuota yang kita usulkan ke Kementerian PANRB ternyata enggak bisa dipenuhi oleh guru honorer," kata Muhadjir Effendy seperti dikutip dari laman resmi Sekretariat Kabinet, Kamis (24/10/2019).

Muhadjir mengatakan, ada beberapa alasan mengapa jumlah tenaga honorer masih jauh dari kuota yang disediakan, antara lain ada beberapa daerah yang tidak mau mengusulkan dan tidak semuanya lulus bagi yang ikut tes.

"Yang ikut tes tidak semuanya lulus, karena harus ikut tes. Kita sebetulnya sudah ada kuotanya, 156.000,” kata Muhadjir.

Untuk itu, Muhadjir berjanji akan mengusahakan agar kuota guru honorer dalam penerimaan PNS maupun masuk PPPK terus ada.

"Kita usahakan terus. Tahun ini ada 156.000 kuota,” ucapnya.

Kendati bakal terus mengusahakan, Muhadjir mengatakan jumlah kuota di tahun-tahun berikutnya mesti dibicarakan lebih lanjut dengan beberapa kementerian.


Setidaknya, dia bilang, ada 4 kementerian yang harus diajak bicara, antara lain Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), Kementerian PANRB, Kementerian Keuangan, dan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).

"Jadi 4 pihak itu terutama yang harus duduk bersama ke depan. Tapi mudah-mudahan saya harap dengan menteri baru nanti akan melanjutkan, itu kan karena sudah merupakan semacam program jangka panjang dari Kemendikbud sampai 2024. Kecuali kalau nanti ada solusi lain, terobosan baru,” ujar Muhadjir.

Sementara itu, berdasarkan informasi yang diterima Muhadjir, setidaknya Kemenko PMK akan mengkoordinasikan dengan 6 kementerian lainnya, antara lain Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), Kementerian PANRB, Kementerian Keuangan, dan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).

Kemudian ditambah dengan Kementerian Kesehatan, dan Kementerian Sosial.

https://money.kompas.com/read/2019/10/24/211730926/catat-menko-pmk-usahakan-jatah-guru-honorer-dalam-penerimaan-pns-pppk-terus

Terkini Lainnya

Imbas Boikot, KFC Malaysia Tutup Lebih dari 100 Gerai

Imbas Boikot, KFC Malaysia Tutup Lebih dari 100 Gerai

Whats New
Gapki Tagih Janji Prabowo Bentuk Badan Sawit

Gapki Tagih Janji Prabowo Bentuk Badan Sawit

Whats New
Pameran Franchise dan Lisensi Bakal Digelar di Jakarta, Cek Tanggalnya

Pameran Franchise dan Lisensi Bakal Digelar di Jakarta, Cek Tanggalnya

Smartpreneur
Akvindo Tegaskan Tembakau Alternatif Bukan buat Generasi Muda

Akvindo Tegaskan Tembakau Alternatif Bukan buat Generasi Muda

Whats New
Allianz Syariah Bidik Target Pengumpulan Kontribusi Capai 14 Persen Sepanjang 2024

Allianz Syariah Bidik Target Pengumpulan Kontribusi Capai 14 Persen Sepanjang 2024

Whats New
Laba Bersih Astra International Rp 7,46 Triliun pada Kuartal I 2024

Laba Bersih Astra International Rp 7,46 Triliun pada Kuartal I 2024

Whats New
Bank Mandiri Raup Laba Bersih Rp 12,7 Triliun pada Kuartal I-2024

Bank Mandiri Raup Laba Bersih Rp 12,7 Triliun pada Kuartal I-2024

Whats New
Gelar RUPST, Astra Tetapkan Direksi dan Komisaris Baru

Gelar RUPST, Astra Tetapkan Direksi dan Komisaris Baru

Whats New
Emiten Sawit BWPT Catat Pertumbuhan Laba Bersih 364 Persen pada Kuartal I-2024

Emiten Sawit BWPT Catat Pertumbuhan Laba Bersih 364 Persen pada Kuartal I-2024

Whats New
Ekonom: Investasi Apple dan Microsoft Bisa Jadi Peluang RI Tingkatkan Partisipasi di Rantai Pasok Global

Ekonom: Investasi Apple dan Microsoft Bisa Jadi Peluang RI Tingkatkan Partisipasi di Rantai Pasok Global

Whats New
Kemenko Perekonomian Buka Lowongan Kerja hingga 2 Mei 2024, Simak Kualifikasinya

Kemenko Perekonomian Buka Lowongan Kerja hingga 2 Mei 2024, Simak Kualifikasinya

Work Smart
Gapki: Ekspor Minyak Sawit Turun 26,48 Persen Per Februari 2024

Gapki: Ekspor Minyak Sawit Turun 26,48 Persen Per Februari 2024

Whats New
MPMX Cetak Pendapatan Rp 3,9 Triliun pada Kuartal I 2024, Ini Penopangnya

MPMX Cetak Pendapatan Rp 3,9 Triliun pada Kuartal I 2024, Ini Penopangnya

Whats New
Allianz Syariah: Premi Mahal Bakal Buat Penetrasi Asuransi Stagnan

Allianz Syariah: Premi Mahal Bakal Buat Penetrasi Asuransi Stagnan

Whats New
Holding Ultra Mikro Pastikan Tak Menaikkan Bunga Kredit

Holding Ultra Mikro Pastikan Tak Menaikkan Bunga Kredit

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke