Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Impor Gula Masih Tinggi, Kemenperin Dorong Pembangunan Pabrik Gula Baru

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah menekankan pentingnya peningkatan produksi gula untuk memenuhi kebutuhan dalam negeri.

Sampai saat ini, produksi gula masih jauh lebih kecil dari kebutuhan nasional.

Direktur Jenderal Industri Agro Kementerian Perindustrian (Kemenperin), Abdul Rochim, mengatakan, berdasarkan data terbaru kebutuhan gula dalam negeri per tahun mencapai 5,8 juta ton, yang terdiri dari 2,8 juta ton gula konsumsi dan 3 juta ton gula industri.

Namun, produksi gula nasional baru mencapai 2,1 juta ton sehingga mengakibatkan defisit gula dalam negeri.

Dengan demikian, setiap tahun pemerintah perlu melakukan impor sekitar 3,7 juta ton gula.

"Adanya gap yang tinggi dengan produksi dan kebutuhan tersebut, masih sangat diperlukan pembangunan pabrik gula baru," kata Abdul dalam diskusi virtual, Selasa (24/11/2020).

Abdul pun memaparkan, dalam kurun 2019-2020, telah berdiri empat pabrik gula baru.

Keempat pabrik tersebut memiliki kapasitas produksi sebesar 6.000-12.000 ton cane per day.

"Keberanian dalam mendirikan pabrik gula baru ini patut kita apresiasi dan hargai," ujarnya.

Abdul mengakui, masih banyak halangan yang dihadapi investor untuk membangun sebuah pabrik gula baru.

Seperti halnya, keterbatasan lahan untuk membangun pabrik.

Lalu, lamanya jangka waktu yang diperlukan untuk menciptakan sebuah kebun tebu juga dinilai sebagai hambatan lainnya.

Oleh karenanya, Abdul menekankan pentignya insentif bagi calon investor untuk mendongkrak produksi gula nasional.

"Dalam rangka menarik investor gula, Kementerian Perindustrian memberikan insentif berupa bahan baku bagi industri gula baru maupun perluasan yang terintegrasi dengan kebun tebu, melalui Peraturan Menteri Perindustrian Nomor 10 Tahun 2017," tutur Abdul.

https://money.kompas.com/read/2020/11/24/130326626/impor-gula-masih-tinggi-kemenperin-dorong-pembangunan-pabrik-gula-baru

Terkini Lainnya

Kode Transfer BCA, BRI, BNI, BTN, Mandiri, dan Bank Lainnya

Kode Transfer BCA, BRI, BNI, BTN, Mandiri, dan Bank Lainnya

Spend Smart
Cara Beli Token Listrik di ATM BRI, BNI, Mandiri, BTN, dan BSI

Cara Beli Token Listrik di ATM BRI, BNI, Mandiri, BTN, dan BSI

Spend Smart
Cara Tukar Uang Rusak di Bank Indonesia dan Syaratnya

Cara Tukar Uang Rusak di Bank Indonesia dan Syaratnya

Spend Smart
Lelang 7 Seri SUN, Pemerintah Kantongi Rp 21,5 Triliun

Lelang 7 Seri SUN, Pemerintah Kantongi Rp 21,5 Triliun

Whats New
Indosat Catat Laba Rp 1,29 Triliun di Kuartal I-2024

Indosat Catat Laba Rp 1,29 Triliun di Kuartal I-2024

Whats New
Adira Finance Cetak Laba Bersih Rp 432 Miliar pada Kuartal I-2024

Adira Finance Cetak Laba Bersih Rp 432 Miliar pada Kuartal I-2024

Whats New
Inaplas Dukung Pemerintah Atasi Polusi Sampah Plastik

Inaplas Dukung Pemerintah Atasi Polusi Sampah Plastik

Whats New
Program Pemberdayaan Daerah Gambut di Bengkalis oleh PT KPI Mampu Tingkatkan Pendapatan Masyarakat

Program Pemberdayaan Daerah Gambut di Bengkalis oleh PT KPI Mampu Tingkatkan Pendapatan Masyarakat

Whats New
Astra Internasional Bakal Tebar Dividen Rp 17 Triliun, Simak Rinciannya

Astra Internasional Bakal Tebar Dividen Rp 17 Triliun, Simak Rinciannya

Whats New
Emiten Nikel IFSH Catat Penjualan Rp 170 Miliar di Kuartal I 2024

Emiten Nikel IFSH Catat Penjualan Rp 170 Miliar di Kuartal I 2024

Whats New
Starlink Telah Kantongi Surat Uji Laik Operasi di Indonesia

Starlink Telah Kantongi Surat Uji Laik Operasi di Indonesia

Whats New
Laba Bersih BNI Naik 2,03 Persen Menjadi Rp 5,3 Triliun pada Kuartal I-2024

Laba Bersih BNI Naik 2,03 Persen Menjadi Rp 5,3 Triliun pada Kuartal I-2024

Whats New
Bank Mandiri Jaga Suku Bunga Kredit di Tengah Tren Kenaikan Biaya Dana

Bank Mandiri Jaga Suku Bunga Kredit di Tengah Tren Kenaikan Biaya Dana

Whats New
Bukan Dibebaskan Bea Cukai, Denda Impor Sepatu Bola Rp 24,74 Juta Ditanggung DHL

Bukan Dibebaskan Bea Cukai, Denda Impor Sepatu Bola Rp 24,74 Juta Ditanggung DHL

Whats New
Kerja Sama dengan PBM Tangguh Samudera Jaya, Pelindo Optimalkan Bongkar Muat di Pelabuhan Tanjung Priok

Kerja Sama dengan PBM Tangguh Samudera Jaya, Pelindo Optimalkan Bongkar Muat di Pelabuhan Tanjung Priok

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke