Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Dorong Produksi Lokal, Kementan Target Penanaman Kedelai Capai 325.000 Hektar

Dirjen Tanaman Pangan Kementan Suwandi mengatakan, penanaman tersebut merupakan bagian dari agenda SOS atau rencana kerja Kementan selama 200 hari meningkatkan produksi kedelai lokal.

"Kami sudah siapkan benih, targetnya sampai bulan enam (Juni) atau 200 hari, kami akan tanam (kedelai) 325.000 hektar," ujarnya dalam rapat dengan Komisi IV DPR RI, Selasa (2/1/2021).

Ia menjelaskan, pada dasarnya pemerintah menyediakan anggaran penanaman kedelai di 2021 hanya mencakup 200.000 hektar lahan dengan target produksi 350.000 ton.

"Anggaran itu paket lengkap, tidak hanya benih tapi juga termasuk pupuk," imbuhnya.

Namun, mengingat tingginya kebutuhan dalam negeri akan kedelai, maka produksi lokal pun digenjot. Target penanaman kedelai menjadi 325.000 hektar dengan produksi diperkirakan 500.000 ton.

Artinya, ada 125.000 hektar yang tidak dibiayai negara. Suwandi mengatakan, untuk kebutuhan dana tersebut pihaknya akan mendorong investasi dari swasta dan mendorong petani memanfaatkan Kredit Usaha Rakyat (KUR) guna melakukan penanaman kedelai.

"Sisanya dengan pola kemitraan dan KUR. Kemitraan itu dengan melibatkan importir, investor, kami gabung disitu untuk mengejar target sesuai agenda SOS," katanya.

Kategori lahan yang ditanami kedelai yakni lahan kering, lahan tadah hujan, lahan tumpang sari dengan jagung dan tebu, serta di lahan perkebunan kelapa sawit yang baru berusia 4 tahun.

Lahan penanaman tersebar di berbagai daerah Indonesia, di antaranya Sulawesi Barat, Sulawesi Tengah, Sulawesi Selatan, Jawa Tengah, Jawa Barat, Jawa timur, Kalimantan Selatan, Nusa Tengara Barat, Lampung, Jambi, dan Banten.

Kementan pun menyiapkan enam varietas kedelai unggul untuk mempercepat proses penanaman produksi lokal. Terdiri dari Detap 1, Dega 1, Dena 1, Dering 1, Anjasmoro, dan Grobogan.

Suwandi bilang, dengan varietas hasil pengembangan Balai Penelitian Tanaman Aneka Kacang dan Umbi (Balitkabi) diyakini produksi kedelai lokal bisa berukuran besar dengan kualitas baik, tak kalah dengan kedelai impor.

"Dari teknologi litbang kami sudah bisa hasilkan berbagai jenis varietas, tidak hanya kecil tapi juga yang ukurannya besar dengan kualitas lebih bagus," pungkasnya.

https://money.kompas.com/read/2021/02/02/201000326/dorong-produksi-lokal-kementan-target-penanaman-kedelai-capai-325.000-hektar

Terkini Lainnya

Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Spend Smart
Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

Whats New
Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

Whats New
Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

Whats New
Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi 'Feeder' bagi Malaysia dan Singapura

Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi "Feeder" bagi Malaysia dan Singapura

Whats New
Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Whats New
Jokowi Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton di 2024

Jokowi Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton di 2024

Whats New
Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara Masih Ditutup Sementara

Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara Masih Ditutup Sementara

Whats New
Kadin Gandeng Inggris, Dukung Bisnis Hutan Regeneratif

Kadin Gandeng Inggris, Dukung Bisnis Hutan Regeneratif

Whats New
Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen pada  Kuartal I 2024

Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen pada Kuartal I 2024

Whats New
Bappenas Buka Lowongan Kerja hingga 5 Mei 2024, Simak Persyaratannya

Bappenas Buka Lowongan Kerja hingga 5 Mei 2024, Simak Persyaratannya

Work Smart
Wujudkan Visi Indonesia Emas 2045, Kemenko Perekonomian Berupaya Percepat Keanggotaan RI dalam OECD

Wujudkan Visi Indonesia Emas 2045, Kemenko Perekonomian Berupaya Percepat Keanggotaan RI dalam OECD

Whats New
Indonesia dan Arab Saudi Sepakat Menambah Rute Penerbangan Baru

Indonesia dan Arab Saudi Sepakat Menambah Rute Penerbangan Baru

Whats New
BJBR Bukukan Laba Rp 453 Miliar pada Kuartal I 2024

BJBR Bukukan Laba Rp 453 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
Microsoft Investasi Rp 27,6 Triliun di RI, Luhut: Tidak Akan Menyesal

Microsoft Investasi Rp 27,6 Triliun di RI, Luhut: Tidak Akan Menyesal

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke