Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Harga Emas Dunia Menguat, Dipicu Rencana Sanksi Baru ke Rusia gara-gara Temuan Kuburan Massal Warga Sipil

Adanya sanksi baru akan semakin menaikkan inflasi, sehingga emas sebagai aset lindung nilai menjadi diminati.

Mengutip CNBC, Rabu (30/3/2022), harga emas di pasar spot naik 0,4 persen menjadi di level 1.932,78 dollar AS per troy ounce. Sementara harga emas berjangka Comex New York Exchange naik 0,5 persen ke level 1.934 dollar AS per troy ounce.

"Ada kemungkinan terjadi inflasi yang lebih tinggi karena perlambatan pengiriman terkait pandemi di China serta perang di Ukraina, yang menjadi pertanda baik bagi emas," ujar Daniel Pavilonis, Ahli Strategi Pasar Senior di RJO Futures.

Rencana sanksi baru gara-gara temuan kuburan massal

Meningkatnya kematian warga sipil di Ukraina, membuat negara-negara Eropa akan menjatuhkan lebih banyak sanksi pada sektor energi Rusia.

Kanselir Jerman Olaf Scholz mengatakan, Presiden Rusia Vladimir Putin dan pendukungnya akan 'merasakan konsekuensi' dari peristiwa di Bucha, di luar Ibu Kota Kyiv, di mana ditemukannya kuburan massal dan mayat terikat ditembak dari jarak dekat.

Menurut Scholz, sekutu Barat akan menyetujui sanksi lebih lanjut terhadap Rusia dalam beberapa hari mendatang, meskipun belum jelas waktunya dan seberapa besar sanksi baru yang akan diberikan terhadap Rusia.

Sinyal kenaikan suku bunga AS

Di sisi lain, saat ini investor juga tengah menantikan rilis risalah dari pertemuan kebijakan terakhir Bank Sentral Amerika Serikat atau Federal Reserve pada hari Rabu, guna mengetahui sinyal kenaikan suku bunga acuan 50 basis poin pada bulan depan.

Namun, ekspetasi kenaikan suku bunga yang agresif telah membuat mata uang dollar AS dan imbal hasil U.S Treasury atau obligasi pemerintah AS menguat. Pergerakan dollar AS pun telah menahan laju kenaikan harga emas.

Seperti diketahui, emas memang dianggap sebagai aset lindung nilai, namun kenaikan suku bunga AS meningkatkan peluang kerugian memegang emas yang tidak memberikan imbal hasil seperti pada instrumen investasi lainnya.

https://money.kompas.com/read/2022/04/05/104524926/harga-emas-dunia-menguat-dipicu-rencana-sanksi-baru-ke-rusia-gara-gara-temuan

Terkini Lainnya

Emiten Nikel IFSH Catat Penjualan Rp 170 Miliar di Kuartal I 2024

Emiten Nikel IFSH Catat Penjualan Rp 170 Miliar di Kuartal I 2024

Whats New
Starlink Telah Kantongi Surat Uji Laik Operasi di Indonesia

Starlink Telah Kantongi Surat Uji Laik Operasi di Indonesia

Whats New
Laba Bersih BNI Naik 2,03 Persen Menjadi Rp 5,3 Triliun pada Kuartal I-2024

Laba Bersih BNI Naik 2,03 Persen Menjadi Rp 5,3 Triliun pada Kuartal I-2024

Whats New
Bank Mandiri Jaga Suku Bunga Kredit di Tengah Tren Kenaikan Biaya Dana

Bank Mandiri Jaga Suku Bunga Kredit di Tengah Tren Kenaikan Biaya Dana

Whats New
Bukan Dibebaskan Bea Cukai, Denda Impor Sepatu Bola Rp 24,74 Juta Ditanggung DHL

Bukan Dibebaskan Bea Cukai, Denda Impor Sepatu Bola Rp 24,74 Juta Ditanggung DHL

Whats New
Kerja Sama dengan PBM Tangguh Samudera Jaya, Pelindo Optimalkan Bongkar Muat di Pelabuhan Tanjung Priok

Kerja Sama dengan PBM Tangguh Samudera Jaya, Pelindo Optimalkan Bongkar Muat di Pelabuhan Tanjung Priok

Whats New
DANA dan Jalin Sepakati Perluasan Interkoneksi Layanan Keuangan Digital

DANA dan Jalin Sepakati Perluasan Interkoneksi Layanan Keuangan Digital

Whats New
Kredit UMKM Bank DKI Tumbuh 39,18 pada Kuartal I-2024

Kredit UMKM Bank DKI Tumbuh 39,18 pada Kuartal I-2024

Whats New
Penyaluran Kredit Bank Mandiri Capai Rp 1.435 Triliun pada Kuartal I-2024

Penyaluran Kredit Bank Mandiri Capai Rp 1.435 Triliun pada Kuartal I-2024

Whats New
Imbas Boikot, KFC Malaysia Tutup Lebih dari 100 Gerai

Imbas Boikot, KFC Malaysia Tutup Lebih dari 100 Gerai

Whats New
Gapki Tagih Janji Prabowo Bentuk Badan Sawit

Gapki Tagih Janji Prabowo Bentuk Badan Sawit

Whats New
Pameran Franchise dan Lisensi Bakal Digelar di Jakarta, Cek Tanggalnya

Pameran Franchise dan Lisensi Bakal Digelar di Jakarta, Cek Tanggalnya

Smartpreneur
Akvindo Tegaskan Tembakau Alternatif Bukan buat Generasi Muda

Akvindo Tegaskan Tembakau Alternatif Bukan buat Generasi Muda

Whats New
Allianz Syariah Bidik Target Pengumpulan Kontribusi Capai 14 Persen Sepanjang 2024

Allianz Syariah Bidik Target Pengumpulan Kontribusi Capai 14 Persen Sepanjang 2024

Whats New
Laba Bersih Astra International Rp 7,46 Triliun pada Kuartal I 2024

Laba Bersih Astra International Rp 7,46 Triliun pada Kuartal I 2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke