Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dua Pos Menteri Ekonomi Ini Wajib Diisi Profesional Murni

Kompas.com - 25/07/2019, 22:03 WIB
Yoga Sukmana,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Para investor menilai ada dua pos menteri bidang ekonomi yang wajib diisi oleh kalangan profesional.

Dua pos menteri tersebut yakni Menteri Keuangan (Menkeu) dan Menteri Koordinator Perekonomian (Menko Perekonomian).

Begitu hasil survei Katadata Insight Center yang dirilis pada Kamis (25/7/2019) dan ada di dalam Katadata Investor Confidence Index (KICI) Q2 2019.

"Mayoritas berharap berasal dari kaum profesional murni," ujar CEO Katadata.co.id Metta Dharmasaputra.

Baca juga: Jokowi, G20, dan Menteri Pemberani

Berdasarkan survei, 96 persen responden ingin Menteri Keuangan diisi oleh kalangan profesional. Sisanya, 3 persen diisi oleh profesional yang terafiliasi partai dan 1 persen ingin murni politisi.

Sementara untuk Menko Perekonomian, 89 persen responden ingin menteri yang berasal dari profesional, 8 persen profesional yang terafiliasi partai dan 3 persen politisi.

Direktur Riset Center of Reform on Economic Indonesia Piter Abdullah setuju pos Menko Perekonomian dan Menteri Keuangan merupakan dua posisi penting yang wajib diisi oleh kalangan profesional.

“Menko Perekonomian itu penting karena tugasnya mengkoordinasikan semua menteri ekonomi di kabinet,” kata dia.

Baca juga: KEIN Berharap Jokowi Pilih Menteri Ekonomi yang Out of the Box

Hasil survei juga mengungkapan, hanya 37 reseponden investor yang menilai komposisi tim ekonomi kabinet saat ini sudah ideal. Mayoritas responden justru menilai netral.

Hasil survei terdapat di dalam Katadata Investor Confidence Index Q2 2019. Responden terdiri dari 260 orang pengelola dana di 0perusahaan investasi, dana pensiun dan asuransi.

Survei dilakukan melalui wawancara telepon dan email yang dilakukan pada 24 Juni 2019 hingga 2 Juli 2019.

Baca juga: Survei: Mayoritas Investor Ogah Tim Ekonomi Kabinet Jokowi Diisi Politisi

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com