Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tak Bisa Kelola Uang? Lakukan Cara Ini agar Anda Bisa Cepat Kaya

Kompas.com - 09/09/2019, 07:38 WIB
Fika Nurul Ulya,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

Sumber CNBC

JAKARTA, KOMPAS.com - Saat bepergian bersama teman, berapa kali pernyataan "Pengelolaan keuanganku buruk," terbersit di benak Anda?

Menurut Ramit Sethi, penulis buku I Will Teach You to be Rich, jika ingin benar-benar menjadi lebih baik dalam mengelola keuangan, sebaiknya Anda berhenti mengatakan hal itu.

"Saya ingin menantang Anda untuk berhenti berbicara seperti itu. Jika Anda selalu bersugesti buruk dalam hal mengelola uang, coba lihat apa yang terjadi? Anda mungkin akan benar-benar menjadi pribadi yang buruk dalam mengelola," kata Sethi dikutip dari CNBC, Senin (9/9/2019).

Baca juga: Begini Cara Merasa Kaya dengan Uang yang Anda Miliki

Sethi menyarankan Anda lebih baik fokus terhadap yang masih bisa Anda kontrol. Tak perlu manut harus terorganisir sempurna atau memahami teori keuangan yang kompleks saat Anda mencoba. Lakukan sebisanya.

"Satu-satunya faktor terpenting untuk menjadi kaya adalah memulai, bukan menjadi orang terpintar dalam hal itu," kata Sethi.

Untuk itu, lakukanlah 3 cara sederhana yang Sethi tulis dalam bukunya.

1. Ubah kata negatif soal pengelolaan keuangan Anda menjadi positif

Langkah pertama dalam mengendalikan keuangan Anda adalah mengubah bahasa negatif tentang pengelolaan keuangan yang selama ini Anda gambarkan untuk diri-sendiri.

Alih-alih mengatakan "Saya buruk mengelola uang," lebih baik Anda katakan "Saya belum belajar keterampilan mengelola uang saya, tetapi saya akan melakukannya,".

Selain kata negatif, ada juga perasaan negatif yang mesti Anda hindari. Seperti merasa terlambat untuk mengelola uang hari ini, terlambat menabung, dan terlambat investasi.

"Tidak, belum terlambat. Tidak apa-apa, kita semua mulai dari bagian yang berbeda dalam hidup," kata Sethi.

Baca juga: Percaya atau Tidak, Menikah itu Bikin Kaya Lho...

2. Buat rencana aksi

Sethi mengatakan, sebuah rencana aksi tidak perlu rumit. Jangan terpaku pada spreadsheet dan aplikasi penganggaran.

Pertama, Anda perlu mencari tahu ke mana uang Anda pergi. Tanyakan pada diri sendiri, bagaimana biasanya saya membelanjakan uang dari gaji yang saya dapat?

"Namun, jangan menyalahkan dirimu sendiri jika Anda mengetahui fakta bahwa Anda telah menghabiskan uang tersebut. Latihan step pertama ini hanya untuk mengukur seberapa mampu Anda mencari tahu kebiasaan Anda," ungkapnya.

Setelah mengetahui kemana uang Anda pergi, kemudian tanyakan pada diri sendiri ke mana seharusnya Anda ingin uang itu digunakan? Untuk mempermudah, Sethi merekomendasikan untuk menyisihkan 10 persen uang gaji untuk investasi dan 10 persen lagi untuk penghematan.

"Jika Anda melakukan dua hal itu, sisanya mungkin akan cukup bagus," tambahnya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Penyaluran Kredit Ultra Mikro Capai Rp 617,9 Triliun di Kuartal I-2024

Penyaluran Kredit Ultra Mikro Capai Rp 617,9 Triliun di Kuartal I-2024

Whats New
Bayar Klaim Simpanan 10 BPR Bangkrut, LPS Kucurkan Rp 237 Miliar per April 2024

Bayar Klaim Simpanan 10 BPR Bangkrut, LPS Kucurkan Rp 237 Miliar per April 2024

Whats New
[POPULER MONEY] Mendag Zulhas: Warung Madura Boleh Buka 24 Jam | KFC Malaysia Tutup Lebih dari 100 Gerai, Imbas Boikot

[POPULER MONEY] Mendag Zulhas: Warung Madura Boleh Buka 24 Jam | KFC Malaysia Tutup Lebih dari 100 Gerai, Imbas Boikot

Whats New
Kode Transfer BCA, BRI, BNI, BTN, Mandiri, dan Bank Lainnya

Kode Transfer BCA, BRI, BNI, BTN, Mandiri, dan Bank Lainnya

Spend Smart
Cara Beli Token Listrik di ATM BRI, BNI, Mandiri, BTN, dan BSI

Cara Beli Token Listrik di ATM BRI, BNI, Mandiri, BTN, dan BSI

Spend Smart
Cara Tukar Uang Rusak di Bank Indonesia dan Syaratnya

Cara Tukar Uang Rusak di Bank Indonesia dan Syaratnya

Spend Smart
Lelang 7 Seri SUN, Pemerintah Kantongi Rp 21,5 Triliun

Lelang 7 Seri SUN, Pemerintah Kantongi Rp 21,5 Triliun

Whats New
Indosat Catat Laba Rp 1,29 Triliun di Kuartal I-2024

Indosat Catat Laba Rp 1,29 Triliun di Kuartal I-2024

Whats New
Adira Finance Cetak Laba Bersih Rp 432 Miliar pada Kuartal I-2024

Adira Finance Cetak Laba Bersih Rp 432 Miliar pada Kuartal I-2024

Whats New
Inaplas Dukung Pemerintah Atasi Polusi Sampah Plastik

Inaplas Dukung Pemerintah Atasi Polusi Sampah Plastik

Whats New
Program Pemberdayaan Daerah Gambut di Bengkalis oleh PT KPI Mampu Tingkatkan Pendapatan Masyarakat

Program Pemberdayaan Daerah Gambut di Bengkalis oleh PT KPI Mampu Tingkatkan Pendapatan Masyarakat

Whats New
Astra Internasional Bakal Tebar Dividen Rp 17 Triliun, Simak Rinciannya

Astra Internasional Bakal Tebar Dividen Rp 17 Triliun, Simak Rinciannya

Whats New
Emiten Nikel IFSH Catat Penjualan Rp 170 Miliar di Kuartal I 2024

Emiten Nikel IFSH Catat Penjualan Rp 170 Miliar di Kuartal I 2024

Whats New
Starlink Telah Kantongi Surat Uji Laik Operasi di Indonesia

Starlink Telah Kantongi Surat Uji Laik Operasi di Indonesia

Whats New
Laba Bersih BNI Naik 2,03 Persen Menjadi Rp 5,3 Triliun pada Kuartal I-2024

Laba Bersih BNI Naik 2,03 Persen Menjadi Rp 5,3 Triliun pada Kuartal I-2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com