Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Fasilitas Minyak di Arab Saudi Diserang, Konsumen AS yang Paling Terpukul

Kompas.com - 16/09/2019, 15:42 WIB
Bambang P. Jatmiko

Editor

 

"Saya benar-benar berpikir kemungkinan bahwa Pantai Barat akan melihat lebih banyak dampak penetapan harga daripada wilayah lain karena mereka lebih terikat pada impor Saudi," kata Patrick DeHaan, Kepala Analisis Perminyakan GasBuddy seperti dikutip Reuters via Kontan.co.id, Senin (16/9/2019).

Arab Saudi menyumbang sekitar 37 persen dari total impor minyak asing California pada 2018, menurut data Komisi Energi California.

"Arab Saudi selalu berusaha menggambarkan dirinya sebagai pemasok minyak mentah yang dapat diandalkan ke pasar dan untuk alasan ini kami pikir mereka akan memilih memasok pasar ekspor untuk minyak mentah terlebih dahulu dari produk," kata Robert Campbell, Kepala Penelitian Produk Minyak di Energy Aspek.

Di antara pembeli terbesar minyak mentah Arab Saudi adalah kilang Chevron Corp di Richmond, California sebanyak 245.000 barel per hari (bpd) dan kilang El Segundo di California sebesar 269.000 barel per hari.

Seorang juru bicara Chevron mengatakan kepada Reuters, sumber minyak mentah Chevron dari "banyak pemasok global," dan mereka akan "mengambil tindakan yang diperlukan untuk terus memenuhi kebutuhan pasar."

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com