Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pandemi Corona, Pertamina Semprot Disinfektan di 100 SPBU

Kompas.com - 26/03/2020, 14:38 WIB
Rully R. Ramli,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Pertamina (Persero) melakukan penyemprotan disinfektan di 100 SPBU wilayah Jakarta.

Unit Manager Communication Relations Marketing Operation Region (MOR) III Dewi Sri Utami mengatakan, penyemprotan ini dilakukan untuk memastikan kebersihan SPBU di tengah pandemi Covid-19.

Jakarta dinilai menjadi wilayah dengan penyebaran virus corona terbesar nasional, sehingga program ini dilakukan secara masal oleh perusahaan plat merah tersebut.

"Dalam kondisi seperti saat ini, tentunya keamanan dan kenyamanan konsumen menjadi prioritas kami. 100 SPBU ini merupakan kegiatan tahap awal yang kami upayakan di titik SPBU wilayah Jakarta dengan kasus Covid-19 terbesar," tuturnya dalam keterangan tertulis, Kamis (26/3/2020).

Baca juga: Pertamina Beri Diskon dan Gratis Ongkir untuk Pembelian Elpiji di Daerah-daerah ini

Lebih lanjut, penyemprotan disinfektan sudah mulai dilakukan sejak kemarin, Rabu (25/3/2020), bekerjasama dengan organisasi Aksi Cepat Tanggap (ACT).

"Program ini masuk dalam kegiatan tanggung jawab sosial perseroan, sebagai upaya membantu kenyamanan masyarakat yang akan mengisi BBM sekaligus memanfaatkan fasilitas yang ada," ujarnya.

Untuk memperluas jaringan SPBU yang steril, Dewi mengajak Himpunan Wiraswasta Nasional Minyak dan Gas Bumi (Hiswana Migas) untuk melakukan hal serupa.

"Kami mengajak Himpunan Wiraswasta Nasional Minyak dan Gas Bumi untuk dapat melakukan kegiatan ini di seluruh SPBU wilayah Jawa bagian Barat ,” katanya.

Selain melakukan penyemprotan disinfektan, Dewi menghimbau, konsumen yang mengisi BBM di SPBU dapat melakukan transaksi secara non tunai menggunakan aplikasi MyPertamina.

Dimana konsumen dapat sekaligus beramal untuk pembelian alat perlindungan diri (APD) dengan cara melakukan transaksi non tunai

“Saat ini kami memiliki program BBM Peduli. Dimana setiap transaksi pembelian Pertamax dan Dex Series dengan menggunakan MyPertamina di SPBU, konsumen otomatis telah menyumbang Rp 2.000 per transaksi. Hasil donasi dialokasikan untuk pemberian APD kepada tenaga medis sebagai garda terdepan dalam melawan wabah Covid-19 di Instansi Kesehatan,” ucap Dewi.

Program ini berlaku tanpa transaksi minimum dan berlangsung pada 23 Maret hingga 5 April 2020 di SPBU wilayah Jakarta, Bogor dan Depok.

Baca juga: Pertamina: Akhir Maret Harga Minyak Tetap Rendah, Dimungkinkan Harga BBM Turun

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Mau Bisnis Waralaba? Ada 250 Merek Ikut Pameran Franchise di Kemayoran

Mau Bisnis Waralaba? Ada 250 Merek Ikut Pameran Franchise di Kemayoran

Smartpreneur
TEBE Tebar Dividen Rp 134,9 Miliar dan Anggarkan Belanja Modal Rp 47,6 Miliar

TEBE Tebar Dividen Rp 134,9 Miliar dan Anggarkan Belanja Modal Rp 47,6 Miliar

Whats New
Gramedia Tawarkan Program Kemitraan di FLEI 2024

Gramedia Tawarkan Program Kemitraan di FLEI 2024

Whats New
J Trust Bank Cetak Laba Bersih Rp 44,02 Miliar pada Kuartal I 2024

J Trust Bank Cetak Laba Bersih Rp 44,02 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
94 Persen Tiket Kereta Api Periode Libur Panjang Terjual, 5 Rute Ini Jadi Favorit

94 Persen Tiket Kereta Api Periode Libur Panjang Terjual, 5 Rute Ini Jadi Favorit

Whats New
Libur Panjang, Jasa Marga Proyeksi 808.000 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek

Libur Panjang, Jasa Marga Proyeksi 808.000 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek

Whats New
Kemenhub Bebastugaskan Pejabatnya yang Ajak Youtuber Korsel Main ke Hotel

Kemenhub Bebastugaskan Pejabatnya yang Ajak Youtuber Korsel Main ke Hotel

Whats New
Libur Kenaikan Yesus Kristus, 328.563 Kendaraan Tinggalkan Jakarta

Libur Kenaikan Yesus Kristus, 328.563 Kendaraan Tinggalkan Jakarta

Whats New
OCBC Singapura Ajukan Tawaran Rp 16 Triliun untuk Akuisisi Great Eastern Holdings

OCBC Singapura Ajukan Tawaran Rp 16 Triliun untuk Akuisisi Great Eastern Holdings

Whats New
Inggris Keluar dari Jurang Resesi Ekonomi

Inggris Keluar dari Jurang Resesi Ekonomi

Whats New
Minta Penjualan Elpiji di Warung Madura Diperketat, Ini Penjelasan Peritel

Minta Penjualan Elpiji di Warung Madura Diperketat, Ini Penjelasan Peritel

Whats New
Intervensi Bank Sentral Kesetabilan Rupiah dan Cadangan Devisa

Intervensi Bank Sentral Kesetabilan Rupiah dan Cadangan Devisa

Whats New
Bank Muamalat Buka Lowongan Kerja hingga 31 Mei 2024, Cek Posisi dan Syaratnya

Bank Muamalat Buka Lowongan Kerja hingga 31 Mei 2024, Cek Posisi dan Syaratnya

Work Smart
Viral Video Youtuber Korsel Diajak Mampir ke Hotel, Ini Tanggapan Kemenhub

Viral Video Youtuber Korsel Diajak Mampir ke Hotel, Ini Tanggapan Kemenhub

Whats New
Finaccel Digital Indonesia Berubah Nama jadi KrediFazz Digital Indonesia

Finaccel Digital Indonesia Berubah Nama jadi KrediFazz Digital Indonesia

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com