Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Betah di Zona Merah, IHSG Menyusut 1,09 Persen di Sesi Penutupan

Kompas.com - 12/05/2020, 15:56 WIB
Kiki Safitri,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup pada zona merah pada akhir perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI) Selasa (12/5/2020).

Melansir data RTI, IHSG ditutup pada level 4.588,73 atau turun 50,37 poin (1,09 persen) dibanding penutupan sebelumnya pada level 4.639,1.

Sebanyak 111 saham melaju di zona hijau dan 281 saham di zona merah. Sedangkan 139 saham lainnya stagnan. Adapun nilai transaksi hingga saat ini mencapai Rp 6,9 triliun dengan volume 6,7 miliar saham.

Indeks bursa di Asia juga bergerak di zona merah, di mana indeks indeks Nikkei Tokyo turun 0,12 persen, indeks Hang Seng Hong Kong juga turun 1,45 persen, indeks Strait Times Singapura juga turun 0,96 persen, dan indeks Shanghai terperosok 0,11 persen.

Baca juga: IHSG Dibuka Melemah

Namun demikian, bursa saham Eropa sore ini dibuka positif, dengan kenaikan indeks FTSE sebesar 0,46 persen dan Xetra Dax yang juga naik 0,08 persen.

Sementara top gainers sore ini antara lain saham Mitra keluarga (MIKA) yang meroket 8,37 persen dengan harga per saham Rp 2.200. Saham Charoen Pokphand juga berhasil melesat 3,11 poin atau Rp 4.640 per saham. Saham HM Sampoerna (HMSP) juga berhasi naik 1,8 persen atau Rp 1.690 per saham.

Adapun top losers sore ini antara lain, saham Bank Mandiri (BMRI) yang merosot 4,96 persen dengan harga per saham Rp 4.010. Saham Bank BTPN Syariah (BTPS) juga turun 5,06 persen atau Rp 2.259 per saham. Sementara saham Ramayana Lestari (RALS) juga melorot 4,8 persen atau Rp 595 per saham.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Imbas Boikot, KFC Malaysia Tutup Lebih dari 100 Gerai

Imbas Boikot, KFC Malaysia Tutup Lebih dari 100 Gerai

Whats New
Gapki Tagih Janji Prabowo Bentuk Badan Sawit

Gapki Tagih Janji Prabowo Bentuk Badan Sawit

Whats New
Pameran Franchise dan Lisensi Bakal Digelar di Jakarta, Cek Tanggalnya

Pameran Franchise dan Lisensi Bakal Digelar di Jakarta, Cek Tanggalnya

Smartpreneur
Akvindo Tegaskan Tembakau Alternatif Bukan buat Generasi Muda

Akvindo Tegaskan Tembakau Alternatif Bukan buat Generasi Muda

Whats New
Allianz Syariah Bidik Target Pengumpulan Kontribusi Capai 14 Persen Sepanjang 2024

Allianz Syariah Bidik Target Pengumpulan Kontribusi Capai 14 Persen Sepanjang 2024

Whats New
Laba Bersih Astra International Rp 7,46 Triliun pada Kuartal I 2024

Laba Bersih Astra International Rp 7,46 Triliun pada Kuartal I 2024

Whats New
Bank Mandiri Raup Laba Bersih Rp 12,7 Triliun pada Kuartal I-2024

Bank Mandiri Raup Laba Bersih Rp 12,7 Triliun pada Kuartal I-2024

Whats New
Gelar RUPST, Astra Tetapkan Direksi dan Komisaris Baru

Gelar RUPST, Astra Tetapkan Direksi dan Komisaris Baru

Whats New
Emiten Sawit BWPT Catat Pertumbuhan Laba Bersih 364 Persen pada Kuartal I-2024

Emiten Sawit BWPT Catat Pertumbuhan Laba Bersih 364 Persen pada Kuartal I-2024

Whats New
Ekonom: Investasi Apple dan Microsoft Bisa Jadi Peluang RI Tingkatkan Partisipasi di Rantai Pasok Global

Ekonom: Investasi Apple dan Microsoft Bisa Jadi Peluang RI Tingkatkan Partisipasi di Rantai Pasok Global

Whats New
Kemenko Perekonomian Buka Lowongan Kerja hingga 2 Mei 2024, Simak Kualifikasinya

Kemenko Perekonomian Buka Lowongan Kerja hingga 2 Mei 2024, Simak Kualifikasinya

Work Smart
Gapki: Ekspor Minyak Sawit Turun 26,48 Persen Per Februari 2024

Gapki: Ekspor Minyak Sawit Turun 26,48 Persen Per Februari 2024

Whats New
MPMX Cetak Pendapatan Rp 3,9 Triliun pada Kuartal I 2024, Ini Penopangnya

MPMX Cetak Pendapatan Rp 3,9 Triliun pada Kuartal I 2024, Ini Penopangnya

Whats New
Allianz Syariah: Premi Mahal Bakal Buat Penetrasi Asuransi Stagnan

Allianz Syariah: Premi Mahal Bakal Buat Penetrasi Asuransi Stagnan

Whats New
Holding Ultra Mikro Pastikan Tak Menaikkan Bunga Kredit

Holding Ultra Mikro Pastikan Tak Menaikkan Bunga Kredit

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com