Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hadapi New Normal di Sektor Properti, Ini yang Dilakukan BTN

Kompas.com - 21/05/2020, 20:34 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk menyatakan siap mengusung konsep new normal di industri properti terkait dampak pandemi virus corona atau Covid-19.

Salah satunya adalah adalah mempererat kerja sama dengan pengembang rumah atau developer.

"Kami membuka diri bersinergi dan berkolaborasi dengan mitra kerja para pengembang khususnya, membuat strategi agar tetap survive dalam menjalankan bisnis terkait bidang properti di tengah pandemi Covid-19," kata Direktur Utama BTN Pahala N Mansury dalam keterangannya, Kamis (21/5/2020).

Baca juga: Antisipasi Angpao Lebaran Masyarakat, BTN Siapkan Rp 12,15 Triliun

Menurut dia, perseroan siap menjadi mitra pemerintah maupun developer dalam mendorong kebangkitan bisnis properti. Kondisi new normal akan menjadi momen kebangkitan industri properti dengan dukungan BTN.

"Kami telah membuktikan selama ini BTN menjadi pendamping setia para pelaku bisnis properti terutama para pengembang yang membangun rumah khususnya untuk MBR (masyarakat berpenghasilan rendah)," ujar Pahala.

Di tengah pandemi berlangsung, perseroan juga menunjukkan komitmen sebagai bank yang terbesar dalam menyalurkan KPR Subsidi maupun Non Subsidi.

Hingga April 2020, penyaluran KPR Subsisi BTN telah menembus 105 persen dari target atau terealisasi sebanyak 26.836 unit.

Baca juga: BTN: Mau Dapat Relaksasi Kredit? Debitur Jangan Sulit Dihubungi

Pencapaian tersebut merupakan realisasi 99 persen atau sebesar Rp 3,57 triliun dari dana subsidi pemerintah yang disalurkan melalui BTN.

"Mulai Mei 2020 BTN sudah siap menyalurkan SSB dengan target 146.000 unit diharapkan dapat terserap semua di tahun ini," ungkap Pahala.

 

Menurut Pahala, BTN pada masa pandemi Covid-19 telah membantu bisnis properti agar tetap terus berjalan dengan dukungan.

Ini antara lain adanya tambahan likuiditas untuk penyerapan kuota SSB, melakukan perbaikan business process terutama untuk calon debitur ASN, TNI, Polri, BUMN kolektif maupun payroll.

Baca juga: BTN Berencana Terbitkan Obligasi Global Rp 5 Triliun, Buat Apa?

BTN juga telah memberikan relaksasi penyerapan KPR BTN Subsidi untuk menjaga pertumbuhan realisasi KPR Subsidi.

"Banyak hal yang sudah dilakukan untuk mendukung penyerapan produk pengembang dengan menyiapkan produk dan layanan berbasis digital. Makin banyak kemudahan, masyarakat juga akan dengan cepat mengakses produk-produk rumah yang dijual pengembang melalui portal rumah online yang sudah disiapkan BTN termasuk dalam hal ini proses KPR dapat dilakukan secara online," terang Pahala.

Menurut Pahala, new normal harus dijawab dengan sinergi dan kolaborasi untuk terus membangun rumah dan BTN siap mendukung.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com