Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

IHSG Ditutup di Zona Hijau

Kompas.com - 14/10/2020, 15:53 WIB
Kiki Safitri,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi


JAKARTA, KOMPAS.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup positif pada akhir perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI) Rabu (14/10/2020).

Melansir data RTI, IHSG ditutup pada level 5.176,09 atau naik 43,52 poin (0,85 persen) dibanding penutupan sebelumnya pada level 5.132,57.

Sebanyak 213 saham melaju di zona hijau dan 217 saham di zona merah. Sedangkan 161 saham lainnya stagnan. Adapun nilai transaksi hingga saat ini mencapai Rp 12,1 triliun dengan volume 14,43 miliar saham.

Baca juga: IHSG Dibuka di Zona Merah

Indeks Asia bergerak bervariasi dengan kenaikan indeks Nikkei 0,11 persen dan indeks Hang Seng Hong Kong 0,07 persen.

Sementara itu, indeks Strait Times melemah 0,57 persen dan indeks Shanghai Komposit juga turun 0,56 persen.

Sementara itu, bursa saham Eropa sore ini juga dibuka positif, dengan kenaikan indeks FTSE 0,6 persen, dan indeks Xetra Dax 0,27 persen.

Sementara top gainers sore ini antara lain, saham BRI Syariah (BRIS) yang meroket 24,89 persen pada level Rp 1.405. Dilanjutkan saham Aneka Tambang (ANTM) dengan kenaikan 24,84 persen di level Rp 955.

Kemudian, saham PT Timah (TINS) juga melesat 21,09 persen dengan harga Rp 890.

Baca juga: IHSG Berpeluang Terkoreksi, Simak Rekomendasi Saham Hari Ini

Adapun top losers sore ini antara lain, saham Waskita Beton (WSBP) yang turun 1,79 persen pada level Rp 165. Dilanjutkan oleh saham Indofood Sukses Makmur (INDF) yang juga turun 1,72 pada level Rp 7.125.

Kemudian, saham Bintang Oto Global (BOGA) yang juga melemah 1,4 persen pada level Rp 1.350.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kemenhub Bebastugaskan Pejabatnya yang Ajak Youtuber Korsel Main ke Hotel

Kemenhub Bebastugaskan Pejabatnya yang Ajak Youtuber Korsel Main ke Hotel

Whats New
Libur Kenaikan Yesus Kristus, 328.563 Kendaraan Tinggalkan Jakarta

Libur Kenaikan Yesus Kristus, 328.563 Kendaraan Tinggalkan Jakarta

Whats New
OCBC Singapura Ajukan Tawaran Rp 16 Triliun untuk Akuisisi Great Eastern Holdings

OCBC Singapura Ajukan Tawaran Rp 16 Triliun untuk Akuisisi Great Eastern Holdings

Whats New
Inggris Keluar dari Jurang Resesi Ekonomi

Inggris Keluar dari Jurang Resesi Ekonomi

Whats New
Minta Penjualan Elpiji di Warung Madura Diperketat, Ini Penjelasan Peritel

Minta Penjualan Elpiji di Warung Madura Diperketat, Ini Penjelasan Peritel

Whats New
Intervensi Bank Sentral Kesetabilan Rupiah dan Cadangan Devisa

Intervensi Bank Sentral Kesetabilan Rupiah dan Cadangan Devisa

Whats New
Bank Muamalat Buka Lowongan Kerja hingga 31 Mei 2024, Cek Posisi dan Syaratnya

Bank Muamalat Buka Lowongan Kerja hingga 31 Mei 2024, Cek Posisi dan Syaratnya

Work Smart
Viral Video Youtuber Korsel Diajak Mampir ke Hotel, Ini Tanggapan Kemenhub

Viral Video Youtuber Korsel Diajak Mampir ke Hotel, Ini Tanggapan Kemenhub

Whats New
Finaccel Digital Indonesia Berubah Nama jadi KrediFazz Digital Indonesia

Finaccel Digital Indonesia Berubah Nama jadi KrediFazz Digital Indonesia

Whats New
Dampak Fluktuasi Harga Pangan Awal 2024

Dampak Fluktuasi Harga Pangan Awal 2024

Whats New
Mengenal 2 Fitur Utama dalam Asuransi Kendaraan

Mengenal 2 Fitur Utama dalam Asuransi Kendaraan

Earn Smart
Penggunaan Gas Domestik Didominasi Industri, Paling Banyak Industri Pupuk

Penggunaan Gas Domestik Didominasi Industri, Paling Banyak Industri Pupuk

Whats New
Libur Panjang, Angkasa Pura II Proyeksikan Penumpang Capai 1 Juta Orang

Libur Panjang, Angkasa Pura II Proyeksikan Penumpang Capai 1 Juta Orang

Whats New
Percepat Peluncuran Produk untuk Perusahaan Teknologi, XpandEast Terapkan Strategi Pengurangan Time-to-Market

Percepat Peluncuran Produk untuk Perusahaan Teknologi, XpandEast Terapkan Strategi Pengurangan Time-to-Market

Whats New
Pasar Kripto Berpotensi 'Rebound', Simak Prospek Jangka Panjangnya

Pasar Kripto Berpotensi "Rebound", Simak Prospek Jangka Panjangnya

Earn Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com