Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Imbas Harga Minyak Rendah, Harta Orang Terkaya Asia Hangus Hingga Rp 93,6 Triliun

Kompas.com - 05/11/2020, 05:41 WIB
Rully R. Ramli,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

MUMBAI, KOMPAS.com - Kekayaan miliarder asal India, Mukesh Ambani tergerus akibat pelemahan saham perusahaan multinasional yang dikelolanya, Reliance Industries.

Dikutip dari CNN, Kamis (5/11/2020), harta orang terkaya se-Asia itu tergerus hingga 6,5 miliar dollar AS atau setara Rp 93,6 triliun, disebabkan menurunnya saham Reliance hingga 8,6 persen pada perdagangan Senin (2/11/2020).

Anjloknya saham Reliance di bursa saham Mumbai tidak lain diakibatkan oleh pengumuman kinerja perusahaan yang tidak memuaskan, sejalan dengan pelemahan harga minyak di pasar global.

Baca juga: Mengapa Ibu Rumah Tangga di India Gemar Menimbun Emas?

Laba sebelum pajak perusahaan yang salah satu fokusnya minyak dan gas itu menurun 30 persen pada kuartal III-2020, dibanding periode yang sama tahun lalu.

Penurunan laba tersebut utamanya diakibatkan oleh sektor petrokimia dan migas Reliance.

Namun, penurunan itu mampu diimbangi oleh pertumbuhan yang kuat dalam bisnis telekomunikasinya, Jio, yang labanya naik hampir 20 persen sejak kuartal sebelumnya.

Sebagai informasi, Ambani telah mencoba mengubah arah model perusahaan multinasional dalam beberapa tahun terakhir dari raksasa minyak dan petrokimia menjadi perusahaan yang lebih fokus pada teknologi dan layanan digital.

Baca juga: Salip Warren Buffett, Pengusaha India Ini Jadi Orang Terkaya Ke-5 di Dunia

Miliarder 63 tahun itu telah berupaya untuk mengurangi ketergantungan Reliance pada sektor energi, yang terpukul keras di tengah pandemi, dengan memperkuat bisnis telekomunikasi dan e-niaga.

Meskipun saham Reliance baru-baru ini anjlok, sahamnya masih naik sekitar 25 persen sepanjang tahun ini. Hal itu pun meningkatkan kekayaan Ambani, yang hampir dua kali lipat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[POPULER MONEY] Lowongan Kerja Anak Usaha Pertamina untuk S1 Semua Jurusan | Soal Pabrik Sepatu Bata Tutup

[POPULER MONEY] Lowongan Kerja Anak Usaha Pertamina untuk S1 Semua Jurusan | Soal Pabrik Sepatu Bata Tutup

Whats New
Soal Gas Murah buat Industri, Menteri ESDM: Insya Allah Akan Dilanjutkan

Soal Gas Murah buat Industri, Menteri ESDM: Insya Allah Akan Dilanjutkan

Whats New
Cara Bayar Pajak Daerah secara Online lewat Tokopedia

Cara Bayar Pajak Daerah secara Online lewat Tokopedia

Spend Smart
Apa Itu 'Cut-Off Time' pada Investasi Reksadana?

Apa Itu "Cut-Off Time" pada Investasi Reksadana?

Earn Smart
Mengenal Apa Itu 'Skimming' dan Cara Menghindarinya

Mengenal Apa Itu "Skimming" dan Cara Menghindarinya

Earn Smart
BRI Beri Apresiasi untuk Restoran Merchant Layanan Digital

BRI Beri Apresiasi untuk Restoran Merchant Layanan Digital

Whats New
Kemenhub Tingkatkan Kualitas dan Kompetensi SDM Angkutan Penyeberangan

Kemenhub Tingkatkan Kualitas dan Kompetensi SDM Angkutan Penyeberangan

Whats New
CGAS Raup Pendapatan Rp 130,41 Miliar pada Kuartal I 2024, Didorong Permintaan Ritel dan UMKM

CGAS Raup Pendapatan Rp 130,41 Miliar pada Kuartal I 2024, Didorong Permintaan Ritel dan UMKM

Whats New
Simak Cara Menyiapkan Dana Pendidikan Anak

Simak Cara Menyiapkan Dana Pendidikan Anak

Earn Smart
HET Beras Bulog Naik, YLKI Khawatir Daya Beli Masyarakat Tergerus

HET Beras Bulog Naik, YLKI Khawatir Daya Beli Masyarakat Tergerus

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lampaui Malaysia hingga Amerika Serikat

Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lampaui Malaysia hingga Amerika Serikat

Whats New
KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

Rilis
Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Whats New
Soal Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Soal Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Whats New
Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com