Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Inflasi Januari 0,26 Persen, Harga Cabai Rawit hingga Tahu-Tempe Jadi Pendorong

Kompas.com - 01/02/2021, 11:49 WIB
Fika Nurul Ulya,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

Disumbang cabai rawit hingga tempe tahu

Sebanyak 11 kelompok pengeluaran mengalami inflasi, kecuali transportasi yang mengalami deflasi 0,30 persen. Kelompok makanan minuman dan tembakau mengalami inflasi 0,81 persen sehingga memberikan andil sebesar 0,21 persen terhadap inflasi.

Beberapa komoditas yang mengalami kenaikan harga dan memberikan sumbangan inflasi salah satunya dari cabai rawit dengan andil 0,08 persen. Kenaikan harga cabai rawit terjadi di 87 kota dengan yang tertinggi di Kupang dan Bima.

Selain itu, inflasi juga disumbang oleh komoditas ikan segar dengan andil 0,04 persen, kenaikan harga tempe dengan andil 0,03 persen, dan kenaikan harga tahu mentah sebesar 0,02 persen.

"Kita tahu harga tempe dan tahu mentah pada Januari terjadi kenaikan kedelai impor yang berimbas pada kenaikan biaya produksi," ucap Kecuk.

Baca juga: Mulai Bulan Ini, BEI Resmi Perpanjang Larangan Short Selling

Di sisi lain, kelompok transportasi mengalami deflasi 0,30 persen yang memberikan andil sebesar 0,04 persen. Komoditas dominan yang menyumbang deflasi, antara lain penurunan harga tiket angkutan udara yang memberikan andil kepada deflasi 0,06 persen.

"Ini terjadi karena masa liburan akhir tahun berlalu dan maskapai akhirnya menurunkan tarif harga tiket. Penurunan terjadi di 45 kota IHK, tertinggi di Tarakan sebesar 33 persen dan Banjarmasin 25 persen," ungkap Kecuk.

Meski menyumbang deflasi, ada komoditas dalam kelompok transportasi, yakni kenaikan tarif jalan tol. Kenaikan tarif jalan tol menyumbang inflasi sebesar 0,02 persen.

"Kita tahu pada Januari kemarin ada kenaikan tarif jalan tol di beberapa ruas yang dikelola oleh PT Jasa Marga," pungkas Kecuk.

Baca juga: Harga Kedelai Impor Kian Mahal, Siap-siap Harga Tahu-Tempe Naik Lagi

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com