Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Rela Masuk Zona Merah Covid-19, Teknisi IndiHome Bertekad Berikan Pelayanan Terbaik

Kompas.com - 23/02/2021, 15:58 WIB
Dwi NH,
A P Sari

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Saat sebagian manusia menghindari kawasan zona merah Covid-19, teknisi IndiHome Slamet Baskoro justru melakukan sebaliknya.

Pria yang kerap disapa Baskoro itu masuk ke zona merah Covid-19 untuk sebuah misi mulia. Salah satunya, menyambungkan kebahagiaan bagi pasien di Rumah Sakit Darurat Covid-19 (RSDC) Wisma Atlet, Kemayoran.

“Awalnya saya merasa khawatir mau masuk ke Wisma Atlet karena kebetulan saya sudah berkeluarga, jadi takut kalau virusnya terbawa ke rumah,” ujarnya dalam keterangan tertulis yang Kompas.com terima, Selasa (23/2/2021).

Namun, Baskoro memberanikan diri untuk tetap masuk ke Wisma Atlet. Menurutnya, hal ini menjadi salah satu tanggung jawab yang harus dipenuhi.

Baca juga: Kolaborasi Dimas Djay dan IndiHome, Tularkan Semangat Bertahan di Era Pandemi

“Bismillah saya beranikan diri. Alhamdulillah, respons dari pasien dan tenaga kesehatan (nakes) juga sangat baik. Jadi, saya merasa tersanjung dan bangga bisa mengembalikan senyum bahagia mereka,” ungkap Baskoro.

Selama bekerja, pria yang sudah bekerja sebagai teknisi IndiHome selama lima tahun itu mengaku selalu menerapkan protokol kesehatan (prokes) dengan baik.

Adapun prokes yang diterapkan adalah mencuci tangan, menjaga jarak, memakai masker, dan mengganti baju (4M) usai bertugas di Wisma Atlet.

Tak kalah penting, Baskoro tetap memakai alat pelindung diri (APD) lengkap serta menjaga kesehatan fisik dan kestabilan berpikir agar tidak panik dalam menghadapi pandemi Covid-19.

Baca juga: Pertahankan Kualitas Layanan, Telkom Siagakan Petugas dan Genset Tambahan

Selain itu, ia menyadari akan pentingnya ketersediaan layanan telekomunikasi di Wisma Atlet.

Sebab, kata dia, banyak tenaga medis, tim satuan tugas (satgas), dan pihak-pihak lain membutuhkan internet untuk beraktivitas. Beberapa aktivitas tersebut meliputi update informasi, pendataan pasien, dan lain sebagainya.

Tak hanya pihak medis, akses internet cepat diperuntukan pula kepada para pasien untuk berkomunikasi dengan keluarga dan beraktivitas secara online selama masa karantina di Wisma Atlet.

Baca juga: Peduli Pasien Covid-19, Telkom Hadirkan Layanan Call Center Plasma Konvalesen

Ketersediaan akses internet andal di Wisma Atlet tiak lepas dari kegigihan manusia-manusia hebat dan tangguh di belakangnya.

Dedikasi, kontribusi, dan usaha keras mereka memberi sumbangsih besar bagi kemajuan bangsa di tengah kondisi pandemi Covid-19.

Oleh karena itu, teknisi memiliki peran penting bagi kelancaran internet di Wisma Atlet. Mereka adalah garda terdepan IndiHome yang terus bekerja demi kelancaran dan kenyamanan berkarya bagi semua warga negara Indonesia (WNI).

Baca juga: Mayjen Tugas: Sistem Informasi Berbasis Digital Kunci Pengelolaan RSD Covid-19 Wisma Atlet

Apresiasi kepada para teknisi

Pada kesempatan yang sama, Vice President Marketing Management Telkom E Kurniawan mengatakan, IndiHome akan membuat video tentang perjuangan para teknisi dan berkolaborasi dengan seorang film director ternama, Dimas Djayadiningrat.

“Video kolaborasi ini sebagai bentuk apresiasi kami kepada para pejuang teknisi IndiHome yang menjadi garda terdepan penyediaan akses telekomunikasi di zona merah Covid-19,” ujarnya.

Pasalnya, sambung Kurniawan, Kiprah dan semangat para teknisi IndiHome menjadi penyemangat bangsa untuk terus maju dan bertahan di masa pandemi Covid-19.

Tak hanya sebagai bentuk apresiasi, video yang tayang pada akun Instagram dan YouTube @IndiHome itu bertujuan untuk memberikan semangat kepada masyarakat agar tetap kreatif dan produktif.

Baca juga: Peduli Korban Banjir Jakarta, Telkom Salurkan Ratusan Paket Bantuan

“Seperti yang dilakukan oleh para teknisi IndiHome. Apapun kondisinya, mereka selalu siap di garda terdepan dengan pantang menyerah demi kebaikan dan keberlanjutan hidup bangsa,” imbuh Kurniawan.

Ia menjelaskan, dalam kondisi seperti sekarang, internet telah menjadi kebutuhan penting dan solusi untuk melakukan produktivitas serta kreativitas masyarakat.

Seperti diketahui, pandemi Covid-19 yang melanda Indonesia sejak Maret 2020 belum juga selesai. Selama rentang waktu yang panjang tersebut, berbagai dampak telah dirasakan masyarakat, salah satunya adalah terbatasnya aktivitas di luar rumah.

“Masyarakat dapat terus maju bersama IndiHome dengan layanan internet cepat dan berbagai konten menarik. Tak hanya menghibur, kami juga akan memudahkan masyarakat dalam menjalankan aktivitasnya di rumah,” ujarnya.

Baca juga: Telkom Berencana Perluas Jangkuan Kompetisi IBCC ke Tingkat Nasional

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Kian Susut, Surplus APBN Tinggal Rp 8,1 Triliun

Kian Susut, Surplus APBN Tinggal Rp 8,1 Triliun

Whats New
IHSG Turun 34 Poin, Rupiah Melemah di Awal Sesi

IHSG Turun 34 Poin, Rupiah Melemah di Awal Sesi

Whats New
Harga Emas Dunia Menguat Usai Rilis Data Pertumbuhan Ekonomi AS

Harga Emas Dunia Menguat Usai Rilis Data Pertumbuhan Ekonomi AS

Whats New
Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di BCA hingga BNI

Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di BCA hingga BNI

Whats New
Daftar 30 Mitra Distribusi Pembelian Sukuk Tabungan ST012 dan Linknya

Daftar 30 Mitra Distribusi Pembelian Sukuk Tabungan ST012 dan Linknya

Whats New
Lowongan Kerja PT Honda Prospect Motor untuk S1, Ini Persyaratannya

Lowongan Kerja PT Honda Prospect Motor untuk S1, Ini Persyaratannya

Whats New
Sudah Bisa Dibeli, Ini Besaran Kupon Sukuk Tabungan ST012

Sudah Bisa Dibeli, Ini Besaran Kupon Sukuk Tabungan ST012

Whats New
Revisi Target Penyaluran Kredit, BTN Antisipasi Era Suku Bunga Tinggi

Revisi Target Penyaluran Kredit, BTN Antisipasi Era Suku Bunga Tinggi

Whats New
Mampukah IHSG Bangkit Hari Ini ? Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

Mampukah IHSG Bangkit Hari Ini ? Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

Whats New
Kekhawatiran Inflasi Mencuat, Wall Street Berakhir di Zona Merah

Kekhawatiran Inflasi Mencuat, Wall Street Berakhir di Zona Merah

Whats New
Ada Hujan Lebat, Kecepatan Whoosh Turun hingga 40 Km Per Jam, Perjalanan Terlambat

Ada Hujan Lebat, Kecepatan Whoosh Turun hingga 40 Km Per Jam, Perjalanan Terlambat

Whats New
BTN Buka Kemungkinan Lebarkan Bisnis ke Timor Leste

BTN Buka Kemungkinan Lebarkan Bisnis ke Timor Leste

Whats New
[POPULER MONEY] Respons Bulog soal Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun | Iuran Pariwisata Bisa Bikin Tiket Pesawat Makin Mahal

[POPULER MONEY] Respons Bulog soal Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun | Iuran Pariwisata Bisa Bikin Tiket Pesawat Makin Mahal

Whats New
KCIC Minta Maaf Jadwal Whoosh Terlambat gara-gara Hujan Lebat

KCIC Minta Maaf Jadwal Whoosh Terlambat gara-gara Hujan Lebat

Whats New
Cara Pinjam Uang di Rp 5 Juta di Pegadaian, Bunga, dan Syaratnya

Cara Pinjam Uang di Rp 5 Juta di Pegadaian, Bunga, dan Syaratnya

Earn Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com