Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

OJK: Bisnis Perhotelan Mulai Bergeliat, Restrukturisasi Kredit Berjalan Normal

Kompas.com - 26/03/2021, 07:03 WIB
Bambang P. Jatmiko

Penulis

SOLO, KOMPAS.com - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) fokus untuk memberi perhatian kepada pemulihan kegiatan sektor pariwisata, terutama perhotelan.

Ketua Komisioner OJK Wimboh Santoso menyebut bahwa saat ini sektor perhotelan sudah mulai menunjukkan tanda-tanda perbaikan seiring dengan pulihnya perjalanan dinas pemerintah.

Jika sektor perhotelan pulih, hal itu turut mendorong permintaan kredit untuk modal kerja serta normalnya kegiatan restrukturisasi kredit.

Baca juga: Apa Itu Restrukturisasi dan Restrukturisasi Kredit?

"Perjalanan dinas pemerintah inilah yang menjadi pendorong utama sektor perhotelan dan pariwisata kembali pulih dari dampak pandemi Covid-19. Saat ini kita lihat perjalanan dinas perlahan-lahan mulai dilakukan," ujarnya saat berdiskusi dengan media, Kamis (25/3/2021).

Wimboh menyebut bahwa setelah sektor ini berhasil pulih, kegiatan restrukturisasi kredit di kalangan pelaku perhotelan akan kembali normal karena pelaku usaha perhotelan mulai bisa membayar kewajiban mereka kepada bank.

Seiring dengan itu, permintaan kredit modal kerja di sektor perhotelan akan mulai tumbuh.

"Terkait dengan itu, grace periode pembayaran kredit untuk pelaku perhotelan juga akan disesuaikan dengan kondisi yang ada, dan hal itu tergantung pada masing-masing perbankan selaku pemberi kredit," jelas Wimboh.

Baca juga: Apindo Klaim Industri Perhotelan Rugi hingga Rp 40 Triliun di Kuartal II-2020

Pemulihan sektor perhotelan menjadi fokus perhatian OJK setelah sektor-sektor yang lain mulai tumbuh.

Beberapa sektor yang sudah menunjukkan tanda-tanda pemulihan adalah kendaraan dan properti. Hal lain yang juga menjadi indikator pemulihan adalah kembalinya konsumsi BBM dan listrik.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Penerimaan Pajak Konsumsi Terkontraksi 16,1 Persen

Penerimaan Pajak Konsumsi Terkontraksi 16,1 Persen

Whats New
Catat, 7 Strategi Punya Rumah untuk Milenial dan Gen Z

Catat, 7 Strategi Punya Rumah untuk Milenial dan Gen Z

Earn Smart
Simak 8 Tips Menabung untuk Beli Rumah

Simak 8 Tips Menabung untuk Beli Rumah

Earn Smart
Melalui Transportasi Laut, Kemenhub Berupaya Wujudkan Konektivitas di Indonesia Timur

Melalui Transportasi Laut, Kemenhub Berupaya Wujudkan Konektivitas di Indonesia Timur

Whats New
Status 17 Bandara Internasional Dihapus, INACA Ungkap Sederet Manfaatnya untuk Penerbangan Nasional

Status 17 Bandara Internasional Dihapus, INACA Ungkap Sederet Manfaatnya untuk Penerbangan Nasional

Whats New
1 Lot Berapa Lembar Saham? Ini Perhitungan Mudahnya

1 Lot Berapa Lembar Saham? Ini Perhitungan Mudahnya

Spend Smart
Jumlah Bandara Internasional Dipangkas, InJourney Airports: Banyak yang Tidak Efisien

Jumlah Bandara Internasional Dipangkas, InJourney Airports: Banyak yang Tidak Efisien

Whats New
Usai Gempa Garut, Pertamina Pastikan SPBU hingga Pangkalan Elpiji di Jabar Aman

Usai Gempa Garut, Pertamina Pastikan SPBU hingga Pangkalan Elpiji di Jabar Aman

Whats New
Kemenkop-UKM Tegaskan Tidak Melarang Warung Madura Beroperasi 24 Jam

Kemenkop-UKM Tegaskan Tidak Melarang Warung Madura Beroperasi 24 Jam

Whats New
BTN Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3 dan S1, Simak Kualifikasinya

BTN Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3 dan S1, Simak Kualifikasinya

Work Smart
Ada Gempa Garut, Kereta Cepat Whoosh Tetap Beroperasi Normal

Ada Gempa Garut, Kereta Cepat Whoosh Tetap Beroperasi Normal

Whats New
Akhirnya, Bea Cukai Bebaskan Bea Masuk Alat Belajar SLB yang Tertahan Sejak 2022

Akhirnya, Bea Cukai Bebaskan Bea Masuk Alat Belajar SLB yang Tertahan Sejak 2022

Whats New
Sri Mulyani Minta Ditjen Bea Cukai Perbaiki Layanan Usai 3 Keluhan Terkait Pelayanan Viral di Medsos

Sri Mulyani Minta Ditjen Bea Cukai Perbaiki Layanan Usai 3 Keluhan Terkait Pelayanan Viral di Medsos

Whats New
Menuju Indonesia Emas 2045, Pelaku Usaha Butuh Solusi Manajemen SDM yang Terdigitalisasi

Menuju Indonesia Emas 2045, Pelaku Usaha Butuh Solusi Manajemen SDM yang Terdigitalisasi

Whats New
Jadi Sorotan, Ini 3 Keluhan Warganet soal Bea Cukai yang Viral Pekan Ini

Jadi Sorotan, Ini 3 Keluhan Warganet soal Bea Cukai yang Viral Pekan Ini

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com