Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berkat Sinetron Ikatan CInta, Rumah Produksi Film Milik Hary Tanoe Kuasai 40 Persen Market Share

Kompas.com - 09/07/2021, 09:03 WIB
Ade Miranti Karunia,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Direktur PT MNC Studios International Tbk Titan Hermawan menuturkan, dari segi kuantitas, pencapaian MNC Pictures, unit bisnis PT MNC Studios International Tbk (MSIN) diklaim telah menguasai 40 persen market share produksi drama di Indonesia dengan 2.002 jam produksi selama semester I/2021.

Dari segi kualitas, MNC Pictures memiliki program unggulan sinetron berjudul Ikatan Cinta yang menjadi tayangan fenomenal.

MNC Pictures mencatatkan prestasi rekor audience share tertinggi melalui Ikatan Cinta yang menembus 54,5 persen.

Baca juga: Perkuat Bisnis Properti dan Konten Digital, MNC Group Jalin Kerja Sama dengan Jasamarga

"Sinetron Ikatan Cinta ini bisa fenomenal, karena sejak pertama kali ditayangkan pada 19 Oktober 2020, sinetron ini mampu bertahan dengan performance yang sangat baik, dengan rata-rata share 43,3 persen dan telah mencapai 348 episode," ujar Titan melalui keterangan tertulis, Jumat (9/7/2021).

Hal ini menjadi suatu pencapaian tertinggi dalam sejarah persinetronan RI sejak 2005.

Secara year to date (ytd) 2021, dari Top 10 Sinetron Terbaik, sinetron yang diproduksi oleh MNC Pictures menduduki enam sinetron teratas.

Selanjutnya, Titan memaparkan, MSIN melalui MNC Pictures juga mengembangkan inisiatif digital melalui aplikasi KlakKlik. Aplikasi ini berisi konten Intellectual Property (IP) yang berbasis story berupa tulisan, audio, dan video.

Pengguna juga dapat mengikuti casting online melalui format User Generated Content pada aplikasi ini.

Baca juga: Yusuf Mansur Borong 250 Juta Lembar Saham MNC Bank

"Rencananya, aplikasi ini akan resmi launching di kuartal empat 2021 dan pengguna bisa menikmati aplikasi ini di platform Android dan iOS," ujar dia.

Titan memaparkan, MSIN juga akan memiliki fasilitas produksi, yaitu Movieland.

Movieland merupakan kawasan Creative Economy Hub di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) MNC Lido City, Bogor yang dibuat sebagai pusat pembuatan film dan studio produksi serial drama untuk TV dan OTT.

Pada Februari 2021, MSIN telah melakukan peletakan batu pertama untuk menandai dimulainya proyek tersebut.

"Dengan adanya Movieland ini seluruh kegiatan shooting MNC Pictures akan di pusatkan di sini," kata dia.

Baca juga: MNC Lido City Jadi KEK, Investor dan Pelaku Usaha Dapat Insentif

Lini bisnis lainnya dari MSIN, yakni Asia Media Productions (AMP).

AMP merupakan rumah produksi yang memasok reality show televisi FTA MNC Group dan pihak ketiga serta memproduksi konten untuk media sosial di bawah channel Asia Media Production.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Minggu 28 April 2024

Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Minggu 28 April 2024

Spend Smart
Harga Emas Terbaru 28 April 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 28 April 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Investasi Aman, Apa Perbedaan SBSN dan SUN?

Investasi Aman, Apa Perbedaan SBSN dan SUN?

Work Smart
Harga Bahan Pokok Minggu 28 April 2024, Harga Daging Ayam Ras Naik

Harga Bahan Pokok Minggu 28 April 2024, Harga Daging Ayam Ras Naik

Whats New
SILO Layani Lebih dari 1 Juta Pasien pada Kuartal I 2024

SILO Layani Lebih dari 1 Juta Pasien pada Kuartal I 2024

Whats New
Bulog Diminta Lebih Optimal dalam Menyerap Gabah Petani

Bulog Diminta Lebih Optimal dalam Menyerap Gabah Petani

Whats New
Empat Emiten Bank Ini Bayar Dividen pada Pekan Depan

Empat Emiten Bank Ini Bayar Dividen pada Pekan Depan

Whats New
[POPULER MONEY] Sri Mulyani 'Ramal' Ekonomi RI Masih Positif | Genset Mati, Penumpang Argo Lawu Dapat Kompensasi 50 Persen Harga Tiket

[POPULER MONEY] Sri Mulyani "Ramal" Ekonomi RI Masih Positif | Genset Mati, Penumpang Argo Lawu Dapat Kompensasi 50 Persen Harga Tiket

Whats New
Ketahui, Pentingnya Memiliki Asuransi Kendaraan di Tengah Risiko Kecelakaan

Ketahui, Pentingnya Memiliki Asuransi Kendaraan di Tengah Risiko Kecelakaan

Spend Smart
Perlunya Mitigasi Saat Rupiah 'Undervalued'

Perlunya Mitigasi Saat Rupiah "Undervalued"

Whats New
Ramai Alat Belajar Siswa Tunanetra dari Luar Negeri Tertahan, Bea Cukai Beri Tanggapan

Ramai Alat Belajar Siswa Tunanetra dari Luar Negeri Tertahan, Bea Cukai Beri Tanggapan

Whats New
Sri Mulyani Jawab Viral Kasus Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta

Sri Mulyani Jawab Viral Kasus Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta

Whats New
Sri Mulyani Jelaskan Duduk Perkara Alat Belajar Tunanetra Milik SLB yang Ditahan Bea Cukai

Sri Mulyani Jelaskan Duduk Perkara Alat Belajar Tunanetra Milik SLB yang Ditahan Bea Cukai

Whats New
Apa Itu Reksadana Terproteksi? Ini Pengertian, Karakteristik, dan Risikonya

Apa Itu Reksadana Terproteksi? Ini Pengertian, Karakteristik, dan Risikonya

Work Smart
Cara Transfer BNI ke BRI lewat ATM dan Mobile Banking

Cara Transfer BNI ke BRI lewat ATM dan Mobile Banking

Spend Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com