Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BPS: Disiplin Prokes Masyarakat Luar Jawa-Bali Rendah

Kompas.com - 02/08/2021, 15:37 WIB
Fika Nurul Ulya,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Badan Pusat Statistik (BPS) menemukan, disiplin protokol kesehatan di Luar Pulau Jawa-Bali lebih rendah dibanding di Pulau Jawa-Bali.

Kepala BPS Margo Yuwono menyebut, tingkat kepatuhan disiplin prokes yang dimaksud, adalah menggunakan masker, menggunakan 2 masker (double masks), mencuci tangan dengan sabun, dan menghindari kerumunan.

"Ini menjadi catatan penting terkait prokes, karena fasilitas kesehatan lebih bagus di Jawa-Bali, maka perlu antisipasi ledakan Covid-19 di luar Jawa-Bali sehingga penanganan di hulu menjadi penting," kata Margo dalam siaran pers, Senin (2/8/2021).

Baca juga: Luhut: Positivity Rate Covid-19 Varian Delta Turun Hingga 50 Persen

Margo menuturkan, penggunaan masker di luar Pulau Jawa-Bali mencapai 83,8 persen, lebih rendah dibanding di Jawa-Bali sebesar 90,5 persen. Begitu pula untuk penggunaan double masker di luar Pulau Jawa-Bali hanya 37,2 persen, lebih rendah dari Jawa-Bali sebesar 61,4 persen.

Realisasi yang lebih rendah juga terjadi untuk cuci tangan dan menghindari kerumunan, masing-masing 65,4 persen dan 69 persen di luar Jawa-Bali, lebih kecil dari 78,6 persen dan 82,3 persen di Jawa-Bali.

"Tapi secara umum, tingkat kepatuhan masyarakat sudah cukup baik. 88,6 persen responden patuh menggunakan masker, hanya 11 persen yang belum mematuhi masker," beber Margo.

Hasil survei juga mencatat penilaian responden terhadap perilaku kepatuhan masyarakat di lingkungan sekitarnya selama seminggu terakhir. Sama seperti hasil sebelumnya, kepatuhan disiplin prokes lebih tinggi di wilayah Jawa-Bali dibanding di luar Jawa-Bali.

Untuk pemakaian masker misalnya, 60,1 persen responden melihat masyarakat Jawa-Bali sudah patuh terhadap pemakaian masker, lebih rendah dibanding penilaian di luar Jawa-Bali sebesar 48,3 persen.

Baca juga: Luhut Minta Kementerian dan BUMN Segera Atasi Limbah Medis Covid-19

"Jadi masalah kesehatan adalah masalah kita semua maka perilaku kita baik secara individu di keluarga atau masyarakat sangat membantu pemerintah dalam memutus rantai penyebaran Covid-19," pungkas Margo.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Apa itu NPWP? Ini Penjelasannya

Apa itu NPWP? Ini Penjelasannya

Work Smart
Great Eastern Life Indonesia Cetak Laba Bersih Rp 208 Miliar Sepanjang 2023

Great Eastern Life Indonesia Cetak Laba Bersih Rp 208 Miliar Sepanjang 2023

Whats New
Laba Emiten BRPT Milik Prajogo Pangestu Merosot, Ini Penyebabnya

Laba Emiten BRPT Milik Prajogo Pangestu Merosot, Ini Penyebabnya

Whats New
Tak Perlu ke Dukcapil, Ini Cara Cetak Kartu Keluarga secara Online

Tak Perlu ke Dukcapil, Ini Cara Cetak Kartu Keluarga secara Online

Earn Smart
Laba Bank Tumbuh Terbatas, Pengamat: Pengaruh Kondisi Ekonomi Secara Umum

Laba Bank Tumbuh Terbatas, Pengamat: Pengaruh Kondisi Ekonomi Secara Umum

Whats New
Jumlah Kunjungan Warga RI ke Singapura Meningkat Gara-gara Konser Taylor Swift

Jumlah Kunjungan Warga RI ke Singapura Meningkat Gara-gara Konser Taylor Swift

Whats New
Pasca Halving Bitcoin, Apa yang Harus Dicermati Investor?

Pasca Halving Bitcoin, Apa yang Harus Dicermati Investor?

Earn Smart
KJRI Cape Town Gelar 'Business Matching' Pengusaha RI dan Afrika Selatan

KJRI Cape Town Gelar "Business Matching" Pengusaha RI dan Afrika Selatan

Whats New
Baru 4 Bulan, Sudah 11 Bank Perekonomian Rakyat yang Tumbang

Baru 4 Bulan, Sudah 11 Bank Perekonomian Rakyat yang Tumbang

Whats New
Maskapai Akui Tak Terdampak Pengurangan Bandara Internasional

Maskapai Akui Tak Terdampak Pengurangan Bandara Internasional

Whats New
Bank BTPN Raup Laba Bersih Rp 544 Miliar per Maret 2024

Bank BTPN Raup Laba Bersih Rp 544 Miliar per Maret 2024

Whats New
Melalui Aplikasi Livin' Merchant, Bank Mandiri Perluas Jangkauan Nasabah UMKM

Melalui Aplikasi Livin' Merchant, Bank Mandiri Perluas Jangkauan Nasabah UMKM

Whats New
Hari Tuna Sedunia, KKP Perluas Jangkauan Pasar Tuna Indonesia

Hari Tuna Sedunia, KKP Perluas Jangkauan Pasar Tuna Indonesia

Whats New
Terima Peta Jalan Aksesi Keanggotaan OECD, Indonesia Siap Tingkatkan Kolaborasi dan Partisipasi Aktif dalam Tatanan Dunia

Terima Peta Jalan Aksesi Keanggotaan OECD, Indonesia Siap Tingkatkan Kolaborasi dan Partisipasi Aktif dalam Tatanan Dunia

Whats New
Pasarkan Produk Pangan dan Furnitur, Kemenperin Gandeng Pengusaha Ritel

Pasarkan Produk Pangan dan Furnitur, Kemenperin Gandeng Pengusaha Ritel

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com