JAKARTA, KOMPAS.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diproyeksikan masih bergerak di zona merah pada Senin (4/10/2021). IHSG Jumat (1/10/2021) ditutup turun 58,09 poin (0,92 persen) pada level 6.228,84.
Direktur PT Ekuator Swarna Investama Hans Kwee mengatakan, IHSG berpotensi melemah karena kekhawatiran pelaku pasar terhadap kenaikan debt ceiling (plafon utang) AS. Per Agustus 2021, nilai utang AS mencapai 28,427 triliun dollar AS atau 125 persen dari produk domestik bruto (PDB) AS.
“Awal pekan ini IHSG berpeluang konsolidasi melemah, selain sentimen kenaikan plafon utang AS, IHSG juga dipengaruhi oleh kenaikan yield obligasi AS, perkembangan kasus gagal bayar Evergrande, dan krisis energi di China,” kata Hans.
Baca juga: Tutup Pekan IHSG Merah, Rupiah Naik Tipis
Secara teknikal, Hans mengatakan, awal pekan ini indeks membentuk candle dengan body turun dan shadow di bawah indikasi perlawanan atas tekanan turun. Sehingga, IHSG berpeluang konsolidasi melemah dengan support di level 6.174 sampai 6.086 dan resistance di level 6.286 sampai 6.300.
Analis Artha Sekuritas Dennies Christoper mengatakan, secara teknikal, formasi candlestick membentuk bearish harami tanda pembalikan arah menjadi tren pelemahan. Pergerakan masih dibayangi kekhawatiran akan anggaran pemerintah, tapering dan inflasi Amerika Serikat.
“IHSG diprediksi melemah, pergerakan di awal pekan diperkirakan minim akan sentiment,” kata Dennies.
Dennies memproyeksikan hari ini IHSG akan bergerak resistance pada level 6.309 hingga 6.268, dan support pada level 6.194 hingga 6.161.
Bagaimana dengan saham-saham yang bisa dicermati dalam perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI) hari ini?
Simak rekomendasi saham teknikal dari tiga perusahaan sekuritas ini:
1. Artha Sekuritas
PGAS entry level 1.230 – 1.260, TP 1.320 – 1.350, stop loss 1.220.
WIKA enty level 1.235 – 1.270, TP 1.340 – 1.380, stop loss 1.225.
ADRO entry level 1.720 – 1.760, TP 1.900 – 1.950, stop loss 1.700.
2. Ekuator Swarna Investama
BRIS area akumulasi di level 2.000 – 2.080, cut loss bila turun di bawah level 1.960, TP 2.140 – 2.180.
IMAS area akumulasi di level 935 – 975, cut loss bila turun di bawah level 915 TP 1.015 – 1.050.
TBIG area akumulasi di level 2.930 – 3.000, cut loss bila turun di bawah level 2.870, TP 3.120 – 3.180.
3. Pilarmas Investindo
BMRI last price 6.100, support 6.000, resistance 6.300
BBTN last price 1.485, support 1.448, resistance 1.525, TP 1.550 – 1.600, Exit 1.300
LAND last price 100, support 93, resistance 108, TP 92 – 85, Exit 150
Baca juga: Ini Cara Bijak Sikapi Unggahan Rekomendasi Saham di Sosial Media
Disclaimer: Artikel ini bukan untuk mengajak membeli atau menjual saham. Segala rekomendasi dan analisa saham berasal dari analis dari sekuritas yang bersangkutan, dan Kompas.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang timbul. Keputusan investasi ada di tangan Investor. Pelajari dengan teliti sebelum membeli/menjual saham.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.