Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Skystar Capital
Pemodal Ventura

Skystar Capital adalah pemodal ventura yang berfokus pada pendanaan awal untuk membantu akselerasi bisnis rintisan teknologi. Skystar Capital hadir sebagai solusi bagi para pendiri untuk memberikan bantuan modal, saran, dan kemitraan strategis untuk meningkatkan skala bisnis.

Skystar Capital didukung oleh berbagai grup perusahaan terkemuka di berbagai bidang seperti media, telekomunikasi, layanan keuangan, layanan kesehatan, sektor pendidikan, dan lain-lain. Kami memberikan akses melalui jaringan profesional untuk pengembangan bisnis perusahaan rintisan.

Ingin lebih kenal dengan kami? Bisa follow kami di Instagram (@skystar.vc) atau Linkedin Skystar Capital. Juga kunjungi situs kami www.skystarcapital.com atau kalau ingin berbincang dengan kami, kirimkan surel ke contact@skystarcapital.com 

Pancing Minat Calon Investor Melalui Presentasi Bisnis yang Strategis

Kompas.com - 22/10/2021, 12:05 WIB
Anda bisa menjadi kolumnis !
Kriteria (salah satu): akademisi, pekerja profesional atau praktisi di bidangnya, pengamat atau pemerhati isu-isu strategis, ahli/pakar di bidang tertentu, budayawan/seniman, aktivis organisasi nonpemerintah, tokoh masyarakat, pekerja di institusi pemerintah maupun swasta, mahasiswa S2 dan S3. Cara daftar baca di sini

Oleh: Juvenco Pelupessy

SAAT ‘menjual’ atau presentasi ide bisnis (pitch) di hadapan calon investor dan pemodal ventura, pastikan pemaparan dilakukan dengan jelas, ringkas, tepat sasaran, serta dengan pembawaan yang menarik.

Tentu Anda tidak ingin kehilangan kesempatan mendapatkan pendanaan hanya karena calon investor tidak memahami apa yang perusahaan Anda tawarkan, bukan?

Ide bisnis startup merupakan hipotesis yang menggambarkan tentang bagaimana sebuah perusahaan nantinya dapat bertumbuh dengan cepat.

Baca juga: Wall Street Ditutup Naik, Ditopang Laporan Pendapatan yang Tenangkan Investor

Ide startup ini juga harus mencakup tiga elemen penting di dalamnya, yakni permasalahan, solusi, serta konsep khusus. Mari bahas ketiga elemen utama dalam ide startup tersebut satu-persatu.

Hal pertama adalah permasalahan. Sebuah ide bisnis umumnya selalu dimulai dengan tujuan untuk mengatasi masalah yang cukup berpengaruh dalam kehidupan sehari-hari manusia.

Permasalahan yang dimaksud harus memiliki karakteristik tertentu, misalnya berkaitan dengan hal-hal populer, sesuatu yang sedang berkembang, kebutuhan mendesak, harga pasaran mahal, hal yang wajib dimiliki dan sering dicari.

Dengan kata lain, semakin banyak masalah yang relevan dengan masyarakat, maka peluang target pasar akan semakin luas.

Setelah menemukan masalah yang ingin diatasi, maka tahap pengembangan ide bisnis selanjutnya adalah menemukan solusi yang tepat terhadap masalah itu.

Baca juga: OJK Sebut Banyak Investor Tertarik dengan Rencana IPO Perusahaan Teknologi

Umumnya, disebut juga dengan pemecahan masalah dengan metode pencarian atau Solution In Search of a Problem (SISP). Artinya, ide bisnis seharusnya tidak dimulai dari teknologi, melainkan harus dimulai dari adanya permasalahan.

Selanjutnya, ide bisnis haruslah disertai dengan konsep yang berbeda serta unik.

Keunikan ini disebut juga dengan insight, sebuah nilai tambah yang menguntungkan perusahaan, mulai dari faktor terkait siapa pendirinya, pasar yang dituju, proses akuisisi, hingga produk atau layanan yang ditawarkan.

Hal tersebut akan menunjukkan adanya perkembangan perusahaan startup yang lebih pesat daripada perusahaan serupa lainnya.

Baca juga: OJK Sebut Banyak Investor Tertarik dengan Rencana IPO Perusahaan Teknologi

Nyatakan Ide dengan Lugas

Ketika Anda sudah memiliki ide bisnis yang tepat, tugas berikutnya adalah memikirkan cara mengemas ide tersebut menjadi sebuah presentasi yang singkat, padat, tetapi tetap jelas.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Minggu 28 April 2024

Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Minggu 28 April 2024

Spend Smart
Harga Emas Terbaru 28 April 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 28 April 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Investasi Aman, Apa Perbedaan SBSN dan SUN?

Investasi Aman, Apa Perbedaan SBSN dan SUN?

Work Smart
Harga Bahan Pokok Minggu 28 April 2024, Harga Daging Ayam Ras Naik

Harga Bahan Pokok Minggu 28 April 2024, Harga Daging Ayam Ras Naik

Whats New
SILO Layani Lebih dari 1 Juta Pasien pada Kuartal I 2024

SILO Layani Lebih dari 1 Juta Pasien pada Kuartal I 2024

Whats New
Bulog Diminta Lebih Optimal dalam Menyerap Gabah Petani

Bulog Diminta Lebih Optimal dalam Menyerap Gabah Petani

Whats New
Empat Emiten Bank Ini Bayar Dividen pada Pekan Depan

Empat Emiten Bank Ini Bayar Dividen pada Pekan Depan

Whats New
[POPULER MONEY] Sri Mulyani 'Ramal' Ekonomi RI Masih Positif | Genset Mati, Penumpang Argo Lawu Dapat Kompensasi 50 Persen Harga Tiket

[POPULER MONEY] Sri Mulyani "Ramal" Ekonomi RI Masih Positif | Genset Mati, Penumpang Argo Lawu Dapat Kompensasi 50 Persen Harga Tiket

Whats New
Ketahui, Pentingnya Memiliki Asuransi Kendaraan di Tengah Risiko Kecelakaan

Ketahui, Pentingnya Memiliki Asuransi Kendaraan di Tengah Risiko Kecelakaan

Spend Smart
Perlunya Mitigasi Saat Rupiah 'Undervalued'

Perlunya Mitigasi Saat Rupiah "Undervalued"

Whats New
Ramai Alat Belajar Siswa Tunanetra dari Luar Negeri Tertahan, Bea Cukai Beri Tanggapan

Ramai Alat Belajar Siswa Tunanetra dari Luar Negeri Tertahan, Bea Cukai Beri Tanggapan

Whats New
Sri Mulyani Jawab Viral Kasus Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta

Sri Mulyani Jawab Viral Kasus Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta

Whats New
Sri Mulyani Jelaskan Duduk Perkara Alat Belajar Tunanetra Milik SLB yang Ditahan Bea Cukai

Sri Mulyani Jelaskan Duduk Perkara Alat Belajar Tunanetra Milik SLB yang Ditahan Bea Cukai

Whats New
Apa Itu Reksadana Terproteksi? Ini Pengertian, Karakteristik, dan Risikonya

Apa Itu Reksadana Terproteksi? Ini Pengertian, Karakteristik, dan Risikonya

Work Smart
Cara Transfer BNI ke BRI lewat ATM dan Mobile Banking

Cara Transfer BNI ke BRI lewat ATM dan Mobile Banking

Spend Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com