Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024

Garuda Indonesia Layani Penerbangan Jakarta-Singapura Tanpa Karantina

Kompas.com - 29/11/2021, 21:16 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Garuda Indonesia menjadi maskapai pertama yang melayani penerbangan Jalur Perjalanan Vaksinasi atau Vaccinated Travel Lane (VTL) khusus untuk rute penerbangan Jakarta-Singapura. Maka, penumpang tak perlu lagi melakukan karantina ketika tiba di Singapura.

Rute penerbangan Jakarta-Singapura akan dioperasikan oleh Garuda Indonesia melalui nomor penerbangan GA 836 dan dilayani sebanyak 6 kali per minggu dengan armada A330-300.

Kriteria penumpang yang harus dipenuhi adalah telah mendapatkan dosis lengkap vaksinasi Covid-19 sesuai dengan rekomendasi WHO. Selain itu, memiliki hasil tes PCR Covid-19 dengan hasil negatif yang diambil dalam kurun waktu 48 jam sebelum keberangkatan.

Baca juga: Garuda Fokus Penerbangan Domestik, Ini Rute Internasional yang Ditutup

Ketika tiba di Singapura, dites lagi dengan PCR dan melakukan isolasi mandiri di tempat kediaman masing-masing sampai hasil tes keluar. Dengan demikian, penumpang tak harus melaksanakan karantina selama 7 hari di negara itu.

“Sejalan dengan langkah percepatan program vaksinasi Covid-19 yang dilakukan berbagai negara, dilaksanakannya program Jalur Perjalanan Vaksinasi ini memiliki arti penting bagi kami dalam menyelaraskan komitmen akselerasi kinerja, utamanya disituasi pandemi," ujar Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra dalam keterangan tertulisnya, Senin (29/11/2021).

Menurutnya, seiring dengan implementasi kebijakan Jalur Perjalanan Vaksinasi yang mulai dilaksanakan pada hari ini, Garuda Indonesia juga terus memperkuat kesiapan aspek operasional penunjang utamanya melalui konsistensi penerapan protokol kesehatan pada seluruh lini layanan penerbangan.

Irfan mengatakan, momentum implementasi Jalur Perjalanan Vaksinasi ini menjadi sinyal positif bagi industri penerbangan global untuk terus berakselerasi memaksimalkan upaya pemulihan kinerjanya.

Selain itu, juga menjadi multipier effect tersendiri bagi pemulihan ekonomi negara, terutama di sektor pariwisata.

Baca juga: Garuda Indonesia Tutup 97 Rute Penerbangan hingga Tahun Depan

Maka Garuda Indonesia yang mendapat kepercayaan untuk mendukung inisiatif strategis bernilai penting dalam hubungan bilateral antarnegara ini, kata Irfan, tentunya menjadi refleksi tersendiri atas komitmen peran aktif perseroan sebagai national flag carrier untuk selalu berpartisipasi dalam mendukung pemerintah mempercepat pemulihan ekonomi nasional.

"Melalui dukungan ini tentunya kami harapkan juga dapat memberikan kontribusi positif dalam mendukung bangkitnya kembali sektor pariwisata melalui kesiapan infrastruktur konektivitas udara," jelas dia.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Antisipasi Barang Ilegal, Menkop UKM Usul Ada Pelabuhan Khusus Pakaian Impor

Antisipasi Barang Ilegal, Menkop UKM Usul Ada Pelabuhan Khusus Pakaian Impor

Whats New
Dongkrak Kinerja Industri Tekstil, Kemenperin Beri Restrukturisasi Mesin

Dongkrak Kinerja Industri Tekstil, Kemenperin Beri Restrukturisasi Mesin

Rilis
Konsumsi Kuartal II-2023 Diperkirakan Bisa Tumbuh 5 Persen, Apa Sebabnya?

Konsumsi Kuartal II-2023 Diperkirakan Bisa Tumbuh 5 Persen, Apa Sebabnya?

Whats New
Kepala Bappenas: Sudah 30 Tahun Indonesia Masih Terjebak jadi Negara Berpenghasilan Menengah

Kepala Bappenas: Sudah 30 Tahun Indonesia Masih Terjebak jadi Negara Berpenghasilan Menengah

Rilis
Mobile Banking Neo Commerce Tambah Fitur Remitansi

Mobile Banking Neo Commerce Tambah Fitur Remitansi

Spend Smart
Menkop UKM: Pakaian Impor dan Bekas Ilegal Kuasai 31 Persen Pangsa Pasar Pakaian

Menkop UKM: Pakaian Impor dan Bekas Ilegal Kuasai 31 Persen Pangsa Pasar Pakaian

Whats New
BI: Mata Uang Digital Bank Sentral Perlu Dipromosikan di Kawasan ASEAN

BI: Mata Uang Digital Bank Sentral Perlu Dipromosikan di Kawasan ASEAN

Whats New
BI Siapkan Rp 1,9 Triliun Uang Baru Jelang Lebaran di Kepri

BI Siapkan Rp 1,9 Triliun Uang Baru Jelang Lebaran di Kepri

Whats New
Beban BPJS Kesehatan untuk Penyakit akibat Polusi Udara Terus Meningkat

Beban BPJS Kesehatan untuk Penyakit akibat Polusi Udara Terus Meningkat

Whats New
Cara Bayar Tagihan Listrik via Shopee, Tokopedia, dan PLN Mobile

Cara Bayar Tagihan Listrik via Shopee, Tokopedia, dan PLN Mobile

Spend Smart
Proyek MRT, Terowongan Stasiun Bundaran HI-Thamrin-Monas Sudah Terhubung

Proyek MRT, Terowongan Stasiun Bundaran HI-Thamrin-Monas Sudah Terhubung

Whats New
4 Bank Gabung Layanan BI-FAST lewat Multi-Tenancy Infrastruktur Sharing

4 Bank Gabung Layanan BI-FAST lewat Multi-Tenancy Infrastruktur Sharing

Whats New
Koper Alissa Wahid Diacak-acak Petugas, Dirjen Bea Cukai: Jadi Bahan Masukan untuk Perbaikan

Koper Alissa Wahid Diacak-acak Petugas, Dirjen Bea Cukai: Jadi Bahan Masukan untuk Perbaikan

Whats New
Grup Modalku Dorong Bisnis UMKM dengan Penerapan ESG

Grup Modalku Dorong Bisnis UMKM dengan Penerapan ESG

Whats New
Stasiun MRT Bundaran HI Kini Telah Tembus ke Stasiun Monas

Stasiun MRT Bundaran HI Kini Telah Tembus ke Stasiun Monas

Rilis
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+