Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menteri Bahlil Ungkap UEA Bakal Tingkatkan Investasi di Indonesia

Kompas.com - 10/03/2022, 15:41 WIB
Ade Miranti Karunia,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Investasi Bahlil Lahadalia menerima kunjungan Menteri Energi dan Infrastruktur Uni Emirat Arab (UEA) Suhail Mohammed Faraj Al Mazrouei, di Kantor Kementerian Investasi, Jakarta, pada 8 Maret 2022.

Bahlil mengatakan, kehadiran Pemerintah Uni Emirat Arab ke Indonesia tujuannnya untuk meningkatkan investasi di Tanah Air. Namun tak disebutkan secara spesifik di sektor mana saja peningkatan investasi tersebut.

"Menerima kunjungan Menteri Energi dan Infrastruktur Persatuan Emirat Arab (PEA) H.E. Suhail Mohamed Faraj Al Mazrouei. Kami membicarakan mengenai rencana kerja sama peningkatan investasi UEA ke Indonesia," kata dia melalui keterangan Instagram resminya, Kamis (10/3/2022).

Baca juga: Benarkah Generasi Milenial Lebih Sulit Dapat KPR dari Bank?

Bahlil berharap pertemuan tersebut bisa meningkatkan seluruh pergerakan ekonomi di Indonesia, termasuk penciptaan lapangan kerja baru.

"Sebagai sahabat baik, hubungan bilateral kedua negara terjalin semakin erat melalui kerja sama yang menciptakan nilai tambah, meningkatkan lapangan kerja, dan meningkatkan kapasitas produksi industri dalam negeri untuk kemandirian ekonomi," ujarnya.

Berdasarkan data di Kementerian Investasi, realisasi investasi asal UEA di tahun 2021 tercatat sebesar 16,14 juta dollar AS dengan 77 proyek.

Baca juga: Ini Perubahan Pangkat bagi ASN Jabatan Fungsional Perawat

Pertemuan ini diharapkan akan semakin mempererat kerja sama antar kedua negara untuk mendukung perusahaan-perusahaan asal UEA yang telah berinvestasi di Indonesia sebelumnya.

Pada tahun lalu, tepatnya di bulan November, Bahlil mengaku cukup sulit merayu agar UEA mau berinvestasi di Indonesia. Tak heran, peringkat investasi UEA ke Indonesia masih berada di urutan bawah.

Kendati demikian, berkat komunikasi dari Presiden Joko Widodo (Jokowi), pemerintah UEA maupun pengusahanya pada akhirnya mau mengeluarkan dananya untuk berinvestasi ke Tanah Air.

Baca juga: Solusi Perkara Unit Link, Pengamat: Batasi Penjualannya Hanya ke Golongan Melek Investasi

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Indonesia Jadi Tuan Rumah World of Coffee Trade Show 2025

Indonesia Jadi Tuan Rumah World of Coffee Trade Show 2025

Whats New
KKP Gelontorkan Rp 46,6 miliar untuk Teknologi Modern Budidaya Ikan Nila Salin

KKP Gelontorkan Rp 46,6 miliar untuk Teknologi Modern Budidaya Ikan Nila Salin

Whats New
Cadangan Devisa Merosot, Bos BI: Enggak Usah Insecure..

Cadangan Devisa Merosot, Bos BI: Enggak Usah Insecure..

Whats New
OJK Cabut Izin Usaha TaniFund, Ini Alasannya

OJK Cabut Izin Usaha TaniFund, Ini Alasannya

Whats New
Emiten Logistik Pertambangan MAHA Bakal Tebar Dividen, Simak Besarannya

Emiten Logistik Pertambangan MAHA Bakal Tebar Dividen, Simak Besarannya

Whats New
Bea Cukai Jember Sita 59 Liter Miras Ilegal Bernilai Belasan Juta Rupiah di Kecamatan Silo

Bea Cukai Jember Sita 59 Liter Miras Ilegal Bernilai Belasan Juta Rupiah di Kecamatan Silo

Whats New
IHSG Berakhir di Zona Merah, Rupiah Stabil

IHSG Berakhir di Zona Merah, Rupiah Stabil

Whats New
Laba Bersih PTBA Turun 51,2 Persen Menjadi Rp 5,2 Triliun pada 2023

Laba Bersih PTBA Turun 51,2 Persen Menjadi Rp 5,2 Triliun pada 2023

Whats New
PTBA Bakal Tebar Dividen Rp 4,6 Triliun dari Laba Bersih 2023

PTBA Bakal Tebar Dividen Rp 4,6 Triliun dari Laba Bersih 2023

Whats New
Bos BI: Kenaikan Suku Bunga Berhasil Menarik Modal Asing ke Pasar Keuangan RI

Bos BI: Kenaikan Suku Bunga Berhasil Menarik Modal Asing ke Pasar Keuangan RI

Whats New
Saat Persoalan Keuangan Indofarma Bakal Berujung Pelaporan ke Kejagung

Saat Persoalan Keuangan Indofarma Bakal Berujung Pelaporan ke Kejagung

Whats New
Luhut Perkirakan Pembangunan Bandara VVIP IKN Rampung Tahun Depan

Luhut Perkirakan Pembangunan Bandara VVIP IKN Rampung Tahun Depan

Whats New
5 Hal di CV yang Bikin Kandidat Tampak Lemah di Mata HRD, Apa Saja?

5 Hal di CV yang Bikin Kandidat Tampak Lemah di Mata HRD, Apa Saja?

Work Smart
Cegah Persaingan Usaha Tidak Sehat, KPPU Tingkatkan Kerja Sama dengan Bea Cukai

Cegah Persaingan Usaha Tidak Sehat, KPPU Tingkatkan Kerja Sama dengan Bea Cukai

Whats New
Pelepasan Lampion Waisak, InJourney Targetkan 50.000 Pengunjung di Candi Borobudur

Pelepasan Lampion Waisak, InJourney Targetkan 50.000 Pengunjung di Candi Borobudur

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com