Sementara itu, aset paling berisiko Bitcoin naik hampir 4 persen. Investor terus memantau perang di Ukraina dan mempertimbangkan kenaikan suku bunga Federal Reserve di tengah inflasi yang terus mengalami kenaikan.
Pekan lalu, The Fed menaikkan suku bunga untuk pertama kalinya sejak 2018. Ketua Jerome Powell pada hari Senin kemarin akan fokus menekan inflasi dan menungkapkan potensi kenaikan suku bunga lebih agresif.
Sentimen juga muncul setelah, para pemimpin NATO bertemu di Brussel untuk membahas gencatan senjata Rusia, setelah Ukraina berencana akan merebut kembali wilayahnya.
"Sementara pasar saham berusaha untuk pulih dari koreksinya, pasar pada dasarnya lebih berisiko dan lebih tidak pasti daripada sebelum invasi Rusia ke Ukraina," kata Richard Saperstein, kepala investasi di Treasury Partners.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.