Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lanjutkan Kenaikan, IHSG Ditutup Melonjak 2,24 Persen

Kompas.com - 18/05/2022, 15:37 WIB
Kiki Safitri,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melanjutkan kenaikan pada perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI), Rabu (18/5/2022). Selama jam perdagangan, IHSG tak sekalipun menyentuh zona merah.

IHSG ditutup menguat 148,94 poin (2,24 persen) pada level 6.793,41.

Melansir RTI, terdapat 291 saham yang hijau, 208 saham merah, dan 188 saham lainnya stagnan. Jumlah transaksi seharian ini mencapai Rp 17,3 triliun dengan volume 23,24 miliar saham.

Baca juga: Rupiah dan IHSG Berakhir Hijau, Saham BBRI, KLBF dan ADMR Laris Diborong Asing

Asing tercatat melakukan aksi jual bersih (net sell) mencapai Rp 275,26 miliar pada perdagangan hari ini.

Adapun Net buy asing tertinggi dicatatkan oleh Bank Negara Indonesia (BBNI) sebesar Rp 129,4 miliar. BBNI seharian ini menguat 3,5 persen di level Rp 8.750 per saham. Adapun total transaksi BBNI mencapai Rp 462,1 miliar dengan volume 53 juta saham.

Kalbe Farma (KLBF) juga mencatatkan aksi beli bersih tertinggi selanjutnya, sebesar Rp 113,4 miliar. KLBF stagnan pada posisi Rp 1.625 per saham. KLBF mencatatkan total transaksi sebesar Rp 180,8 miliar dengan volume 111,4 juta saham.

Bank Mandiri (BMRI) juga mencatatkan aksi beli bersih asing tertinggi setelah BBNI dan KLBF, sebesar Rp 75,7 miliar. BMRI menguat 0,64 persen pada posisi Rp 7.900 per saham. BMRI seharian ini mencatatkan total transaksi Rp 643,3 miliar dengan volume 81,3 juta saham.

Saham yang menopang laju IHSG hari ini antara lain GoTo Gojek Tokopedia (GOTO) yang melesat 24 persen pada level Rp 248 per saham. Dilanjutkan oleh Merdeka Copper Golg (MDKA) di level Rp 4.750 per saham atau naik 6,04 persen. Sementara itu, Unilever Indonesia (UNVR) menguat 4,6 persen pada posisi Rp 5.025 per saham.

Sementara saham yang menahan indeks, dipimpin oleh Elang Mahkota Teknologi (EMTK) yang ambles 6,9 persen pada posisi Rp 1.935 per saham. Bank Jago (ARTO) melemah 6,9 persen di level Rp 7.075 per saham, dan Allo Bank (BBHI) juga turun 6,7 persen di level Rp 4.940 per saham.

Bursa Asia mayoritas hijau dengan kenaikan Nikkei 0,9 persen, Hang Seng Hong Kong 0,2 persen, dan Strait Times 1,05 persen. Sementara itu, Shanghai Komposit melemah 0,24 persen.

Bursa Eropa bergerak di zona merah dengan penurunan Xetra Dax 0,18 persen, dan FTSE 0,16 persen.

Baca juga: IHSG Diproyeksi Bakal Menguat, Simak Rekomendasi Saham Hari Ini

Rupiah

Adapun nilai tukar rupiah terhadap dollar AS di pasar spot sore ini melemah.

Berdasarkan Bloomberg, mata uang garuda berada di level Rp 14.688 per dollar AS, atau turun 44 poin (0,3 persen).

Kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor), rupiah berada pada level Rp 14.682 per dollar AS pada Rabu (18/5/2022), atau melemah dibandingkan sebelumnya di level Rp 14.651 per dollar AS.

Baca juga: IHSG Anjlok Pekan Lalu, Bagaimana Dampaknya ke Kinerja Reksa Dana?

Disclaimer: Artikel ini bukan untuk mengajak membeli atau menjual saham. Segala rekomendasi dan analisa saham berasal dari analis dari sekuritas yang bersangkutan, dan Kompas.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang timbul. Keputusan investasi ada di tangan Investor. Pelajari dengan teliti sebelum membeli/menjual saham.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rupiah Melemah terhadap Dollar AS, Sri Mulyani: Lebih Baik dari Baht hingga Ringgit

Rupiah Melemah terhadap Dollar AS, Sri Mulyani: Lebih Baik dari Baht hingga Ringgit

Whats New
5 Minimal Saldo BRI untuk Tarik Tunai ATM Sesuai Jenis Tabungannya

5 Minimal Saldo BRI untuk Tarik Tunai ATM Sesuai Jenis Tabungannya

Spend Smart
Seleksi CPNS 2024 Dimulai Juni-Juli, Masih Ada 4 Instansi Belum Mengisi Rincian Formasi

Seleksi CPNS 2024 Dimulai Juni-Juli, Masih Ada 4 Instansi Belum Mengisi Rincian Formasi

Whats New
[POPULER MONEY] Indonesia Selangkah Lebih Dekat Gabung Klub Negara Maju | Pesan Bea Cukai ke 'Jastiper'

[POPULER MONEY] Indonesia Selangkah Lebih Dekat Gabung Klub Negara Maju | Pesan Bea Cukai ke "Jastiper"

Whats New
XL Axiata Ubah Susunan Direksi dan Komisaris

XL Axiata Ubah Susunan Direksi dan Komisaris

Whats New
Ketidakpastian Global Percepat Adopsi 'Blockchain'

Ketidakpastian Global Percepat Adopsi "Blockchain"

Whats New
XL Axiata Bakal Tebar Dividen Rp 635,55 Miliar

XL Axiata Bakal Tebar Dividen Rp 635,55 Miliar

Whats New
Instansi Pemerintah Diminta Segera Selesaikan Rincian Formasi ASN 2024

Instansi Pemerintah Diminta Segera Selesaikan Rincian Formasi ASN 2024

Whats New
Starlink Segera Beroperasi di RI, Telkom Tak Khawatir Kalah Saing

Starlink Segera Beroperasi di RI, Telkom Tak Khawatir Kalah Saing

Whats New
Pandu Sjahrir Ungkap Tantangan Industri Batu Bara, Apa Saja?

Pandu Sjahrir Ungkap Tantangan Industri Batu Bara, Apa Saja?

Whats New
Dukung Efisiensi Energi dan Keberlanjutan, Pupuk Kaltim 'Revamping' Pabrik Tertua

Dukung Efisiensi Energi dan Keberlanjutan, Pupuk Kaltim "Revamping" Pabrik Tertua

Whats New
Seleksi Sekolah Kedinasan Dimulai Mei, CASN 2024 Digelar Juni

Seleksi Sekolah Kedinasan Dimulai Mei, CASN 2024 Digelar Juni

Whats New
Indodax: Pencucian Uang dengan Aset Kripto Mudah Dilacak

Indodax: Pencucian Uang dengan Aset Kripto Mudah Dilacak

Whats New
Penjualan iPhone Anjlok Hampir di Seluruh Negara di Dunia

Penjualan iPhone Anjlok Hampir di Seluruh Negara di Dunia

Whats New
Menpan-RB Pastikan Seleksi CPNS 2024 Bebas Joki dan Titipan Pejabat, Ini Alasannya

Menpan-RB Pastikan Seleksi CPNS 2024 Bebas Joki dan Titipan Pejabat, Ini Alasannya

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com