JAKARTA, KOMPAS.com - East Ventures, salah satu perusahaan modal ventura berbagai sektor ini akan terlibat dalam perhelatan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 di Bali, pada November tahun ini.
Venture Partner of East Ventures Avina Sugiarto mengatakan, dengan keikutsertaan perusahaannya tersebut, East Ventures akan mendorong para perusahaan rintisan (startup) yang mereka danai selama ini agar mampu meraih investor dalam KTT G20 nanti.
"Kita pastinya berpartisipasi di G20 Indonesia tahun ini. Jadi banyak inisiatif-inisiatif yang kita lebih mendorong komunitas startup di Indonesia bisa berkembang dengan lebih baik lagi, berkembang sustainability, bisa reachout investor-investor di luar Indonesia buat lebih baik," kata Avina ketika melakukan media visit ke Harian Kompas, Sabtu (11/6/2022).
Baca juga: East Ventures Dorong Ekonomi Inklusif melalui Investasi Berkelanjutan
Harapannya, startup-startup ini akan berkembang secara global. Sedangkan dari sisi East Ventures, berupaya untuk meraih suntikan dana dari para investor asing supaya bisa membantu para pelaku usaha di Tanah Air yang membutuhkan modal usaha.
Terutama UMKM yang juga menjadi ranah permodalan East Ventures.
"Dari Indonesia, itu kita bisa berkembang ke global. Mulai dari sisi investasi atau tim internal kita, bisa reachout untuk ekosistem yang lebih besar lagi," sambungnya.
Baca juga: East Ventures Buka Peluang Pendanaan Untuk Sektor Teknologi
Selain itu, East Ventures juga akan berkontribusi dalam hal digitalisasi yang menjadi isu prioritas pelaksanaan G20.
"Pertama, partisipasi kita di bidang digitalisasi, dimana kita akan membantu sharing knowledge dan juga menjadi yang terdepan startup-startup kami untuk mengenalkan mereka kepada berbagai dunia," jelasnya.
Baca juga: Data East Ventures: Perkembangan Ekonomi Digital Indonesia Semakin Meningkat dan Merata di 2021