Oleh: Fauzi Ramadhan dan Fandhi Gautama
KOMPAS.com - Salah satu tanda kesuksesan dalam berbisnis adalah konsumen berbahagia terhadap produk yang ditawarkan. Tanpa harus diminta, konsumen akan menunjukkannya dengan setia membeli produk. Bahkan, tak jarang mereka dengan suka rela mempromosikannya.
Namun, untuk dapat mencapainya, pebisnis harus benar-benar memahami apa yang diinginkan konsumen. Jika hal ini gagal dilakukan, ada kemungkinan produk yang ditawarkan akan gagal terjual di pasaran. Lantas, adakah suatu kiat yang bisa dilakukan agar para pebisnis dapat menarik hati para konsumen?
Melalui siniar (podcast) Smart Inspiration edisi Smart Information episode “Cara Menghadapi Kritik dan Saran dari Konsumen”, kita diajak untuk memahami pola pikir dan keinginan konsumen dengan cara meminta umpan balik berupa kritik, saran, dan masukan.
Selain itu, kita juga diajak agar mampu menghadapi umpan balik dari mereka sehingga dapat bermanfaat untuk pengembangan produk yang lebih baik.
Segudang manfaat akan didapatkan apabila umpan balik dari konsumen benar-benar pebisnis manfaatkan. Tiga di antaranya disebutkan oleh Jared Atchison, seorang pengembang dan konsultan layanan Wordpress, dalam artikel Forbes yang ditulisnya.
Baca juga: Gaji Besar di Usia Muda, Memang Bisa?
Umpan balik yang diberikan konsumen dapat pebisnis manfaatkan sebagai sarana memantau tingkat kepuasan mereka. Bagaimana perasaan mereka terhadap produk? Bagaimana pengalaman mereka ketika menggunakan produk? Apakah produk yang digunakan dapat memberikan manfaat atau justru sebaliknya?
Jika umpan balik sudah berhasil dikumpulkan, pebisnis jadi lebih mudah untuk mengetahui, mengatasi, dan memperbaiki masalah produk. Hal ini akan menjadi suatu situasi yang menguntungkan bagi pebisnis dan konsumen.
Selain itu, umpan balik dapat menjadi evaluasi untuk meningkatkan produk dan jasa.
Jared mengungkapkan bahwa sebagian besar umpan balik yang diberikan konsumen akan berkisar pada pengalaman mereka dengan produk, baik positif maupun negatif.
Bahkan, acap kali konsumen memberikan umpan balik secara publik sehingga dapat dilihat oleh para calon pelanggan baru. Terkadang hal ini mampu memengaruhi keputusan mereka sebelum membeli suatu produk.
Pebisnis dapat melihat umpan balik ini untuk meningkatkan produk atau layanan. Perhatikan komentar dan keluhan-keluhan yang berulang sebagai tolok ukur. Semakin banyak informasi yang dikumpulkan, semakin mudah pula pebisnis untuk menyempurnakan produk dan memberikan yang terbaik bagi konsumen.
Baca juga: Pentingnya Networking bagi Fresh Graduate
Manfaat terakhir yang disebutkan Jared adalah umpan balik dapat menciptakan konten promosi yang relevan. Caranya adalah bertanya kepada konsumen bagaimana pengalaman mereka sebelum dan sesudah membeli produk.
Selain itu, coba tanyakan kepada mereka mengapa pada akhirnya memutuskan untuk membeli. Dengan demikian, pebisnis akan mengetahui motif dan seberapa jauh riset sebelum mereka memutuskan untuk membeli.
Jika masih bingung bagaimana caranya untuk mengajukan pertanyaan umpan balik kepada konsumen, coba dengarkan tips-tips bermanfaat dalam siniar Smart Inspiration edisi Smart Information episode “Cara Menghadapi Kritik dan Saran dari Konsumen” di Spotify.
Selain itu, bagi kamu yang ingin belajar tentang informasi strategis seputar menjalankan bisnis, elaborasi perspektif, dan cara menemukan keseimbangan hidup yang lebih berkualitas serta berbahagia, dengarkan siniar Smart Inspiration di Spotify!
Smart Inspiration merupakan siniar persembahan Medio Podcast Network by KG Media bersama KG Radio Network yang menyajikan informasi strategis seputar memulai dan menjalankan bisnis, serta menyuguhkan elaborasi perspektif dalam upaya menghadirkan keseimbangan hidup yang berkualitas dan berbahagia.
Dengarkan episode selengkapnya atau siniar inspiratif lainnya dengan mengakses tautan berikut dik.si/smart_kritiksaran.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.