Setelah semua biaya diklasifikasikan dengan benar, Anda dapat mengetahui persentase biaya overhead pabrik (BOP) atau bisnis dari penjualan dengan cara menghitung dengan rumus berikut.
Hal ini dilakukan dengan menjumlahkan semua biaya yang biasanya membaginya berdasarkan bulan, dan kemudian membagi total itu dengan semua penjualan bulanan.
Misalnya, perusahaan Anda memiliki Rp 100.000.000 dalam biaya overhead bulanan dan menghasilkan Rp 1.000.000.000 dalam penjualan bulanan.
Dalam hal ini, persentase overhead-nya adalah Rp 100.000.000 dibagi Rp 1.000.000.000 yang artinya biaya overhead adalah sebesar 15 persen.
Kesimpulannya, Biaya overhead adalah biaya produksi selain biaya bahan baku langsung dan biaya tenaga kerja langsung. Biaya yang termasuk ke dalam overhead adalah asuransi, lembur, listrik, sewa, dan sebagainya. Jadi sudah tahu apa itu biaya overhead?
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.