Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gandeng SHIELD untuk Antisipasi Penipuan Akun Palsu, "Ride Hailing" InDrive Siap Perluas Pasar di Indonesia

Kompas.com - 30/01/2023, 12:40 WIB
Aprillia Ika

Editor

 

Ancaman penipuan, musuh utama bisnis

Ancaman fraud jenis GPS spoofer dan app cloners, merupakan ancaman bagi berbagai bisnis, terutama bisnis ride hailing dan penggunanya. Ancaman penipuan ini tidak hanya berlaku di Indonesia tapi juga di dunia.

"Bisnis tak lagi bisa melakukan pendekatan berdasarkan negara atau pendekatan silo dalam menyusun strategi mencegah fraud. Ini khususnya sangat penting untuk bisnis global yang berekspansi di Indonesia, juga bagi bisnis Indonesia yang ingin go global," lanjut Imanuel.

Menurut dia, dalam iklim digital yang tidak pasti saat ini, ada celah dalam ruang keamanan atau kecerdasan risiko di Indonesia.

Survei penipuan global terbaru mengungkapkan bahwa satu dari enam konsumen Indonesia akan pergi ke pesaing jika tidak puas dengan sebuah merek, dengan tanggapan manajemen merek mereka.

"Faktanya, 60 persen UMKM bisnis gulung tikar dalam waktu enam bulan setelah terkena serangan penipuan," kata Imanuel.

Dengan demikian, penting untuk melakukan fraud intercepts. Mengekstraksi value bisnis lokal dan memberi mereka kemampuan untuk tumbuh.

Diharapkan, banyak perusahaan sadar bahwa kepercayaan dengan pengguna, mitra, dan pemangku kepentingan dapat menjadi salah satu pembeda terkuat yang mengarah pada pertumbuhan bisnis yang berkelanjutan dan berkelanjutan.

"Misi kami untuk tahun 2023 adalah ingin membantu perusahaan lokal mendorong pertumbuhan, menghilangkan ketidakadilan, dan memastikan kesempatan yang sama bagi pengguna asli dengan meningkatkan strategi kepercayaan dan keamanan mereka," papar Imanuel.

"Kami juga perusahaan mobile first. Prioritas kami adalah terus membantu aplikasi seluler Indonesia yang berkembang pesat, apa pun industrinya, membangun kepercayaan, tidak hanya dengan penggunanya di Indonesia, tetapi semoga di seluruh dunia," lanjutnya.

Baca juga: Aplikator Pastikan Akan Patuh Pada Aturan Kemenhub Soal Tarif Ojol

Pakai inDrive aman?

Selain cara kerja unik dan pertahanan dari app cloner dan spoofer GPS, inDrive juga memastikan sisi keamanan untuk driver dan pengguna.

Untuk mencegah praktik curang driver, inDrive elakukan semua yang diminta oleh pemerintah untuk memeriksa pengemudi untuk memeriksa semua dokumen, latar belakangnya, dan semuanya, dan kami juga akan melakukan lebih banyak hal selain itu.

"Kami memeriksa profil calon driver di jejaring sosial, apa pun, kami memeriksa komentar dan tanda yang diberikan penumpang kami kepada pengemudi ini. Kami melacak perilaku pengemudinya," lanjut Ermoshin.

"Jika kami merasa dia tidak melakukan sesuatu dengan fair, maka kita akan berbicara dengannya, kita dapat mengajarinya, memberi tahu dia. Dan jika dia tidak membaik, maka kami dapat memblokirnya untuk waktu tertentu atau jika dia melakukan sesuatu yang sangat buruk, maka kami dapat memblokirnya selamanya," lanjutnya.

"Jadi jika Anda memesan layanan inDrive, dan pengemudi datang kepada Anda, kami pastikan bahwa pengemudi ini telah disaring berkali-kali dan Anda harus merasa cukup aman saat berkendara dengan dia."

Baca juga: Pengamat: Kenaikan Tarif Ojol Rugikan Driver hingga Konsumen

Sementara di aplikasi inDrive, ada fitur keselamatan di aplikasi. Pengguna dapat membagikan perjalanan Anda dengan teman atau keluarga, dapat menelepon polisi, dan kemudian ada saluran dukungan.

"Itu dari segi fisik- ride-nya cukup aman. Tapi tetap saja, kita semua manusia dan semuanya bisa terjadi. Tapi kami melakukan maksimal dari pihak kami untuk keamanan fisik," lanjut Ermoshin.

Ermoshin mengatakan, baru-baru ini pihaknya mencatat lebih dari 4 juta perjalanan per hari. Sehingga, pertumbuhan pengguna inDrive dan aplikasinya bisa jadi sasaran empuk hacker.

"Jelas, banyak orang di mana-mana, di Indonesia juga, yang mencoba bermain-main dengan layanan. Mencoba meretasnya, apa pun itu. Jadi, kami harus memberikan standar tertinggi dari tingkat keamanan tertinggi. Kami telah menginstall ini di server kami secara global, dan saluran kami sangat aman. Kalau tidak, kita tidak akan bisa menjadi perusahaan global dengan jangkauan global," kata Ermoshin.

Baca juga: Layanan Ride-Hailing inDrive Bertransformasi, Hadirkan Layanan Baru

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com