Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita dari Negeri Kaya Sawit, Harga Minyak Goreng yang Terus Digoreng

Kompas.com - 09/02/2023, 11:20 WIB
Muhammad Idris

Penulis

Sumber Kompas.com

Masuk ke awal tahun 2022, pemerintah pun akhirnya memutuskan untuk menggelontorkan duit subsidi Rp 3,6 triliun untuk penyediaan minyak goreng murah seharga Rp 14.000 per liter.

Baca juga: Gaji UMK atau UMR Jember 2023 Terbaru

Namun belakangan, minyak goreng murah dalam program pemerintah tersebut sangat sulit didapatkan dan memunculkan masalah baru, kelangkaan. Di ritel modern, rak yang berisi minyak goreng lebih sering kosong.

Meski pemerintah melalui Kementerian Perdagangan berulangkali berjanji bahwa pasokan minyak murah aman dan bisa tersedia di pasar, realita di lapangan menunjukan sebaliknya.

Di jaringan minimarket, kala itu, sangat sulit menemukan minyak goreng program pemerintah. Bahkan, rak yang biasanya menampung minyak goreng, jadi lebih sering kosong.

Rak minyak goreng saat itu lebih sering diisi produk margarin dan minyak kelapa bermerek Barco. Padahal di pintu minimarket, kerap terpangpang jelas pengumuman bertuliskan bahwa toko tersebut menyediakan minyak goreng murah program pemerintah.

Baca juga: UMK atau UMR Kota Pasuruan dan Kabupaten Pasuruan 2023

Setali tiga uang, minyak goreng program pemerintah juga sukar didapatkan di pedagang pasar tradisional, termasuk warung-warung di sekitar pemukiman. Kalaupun tersedia, harganya berkisar Rp 20.000 per liter atau jauh di atas HET yang sudah ditetapkan pemerintah.

Lantaran susahnya mencari minyak goreng sesuai harga yang dijanjikan pemerintah, banyak warga terutama ibu rumah tangga yang rela antre mendapatkan minyak dalam operasi pasar yang digelar sejumlah pihak.

Sepanjang awal tahun 2022, pemerintaan media massa nasional dipenuhi dengan berita ratusan warga rela berdesakan demi mendapatkan minyak goreng murah dalam operasi pasar minyak goreng di berbagai daerah.

Warga yang tak sabar, bahkan saling dorong untuk bisa masuk dan membeli minyak goreng murah. Bahkan tak jarang berujung kericuhan.

Baca juga: Gaji UMK atau UMR Lamongan 2023 Terbaru

Situasi sulit yang berlarut atas kelangkaan dan harga minyak goreng yang tinggi membuat Presiden Joko Widodo prihatin.

Dia mengatakan, Indonesia merupakan negara produsen minyak sawit terbesar di dunia. Namun, lebih dari 4 bulan minyak goreng langka.

"Sebagai negara produsen minyak sawit terbesar di dunia, ironis kita malah mengalami kesulitan mendapatkan minyak goreng," kata Jokowi melalui tayangan YouTube Sekretariat Presiden, Rabu 27 April 2022.

Akhirnya karena menimbulkan kelangkaan minyak goreng, aturan soal HET dicabut pertengahan Maret 2022. Harga minyak goreng kemasan pun diserahkan ke mekanisme pasar.

Setelahnya, minyak goreng kemasan memang muncul kembali di pasaran. Tetapi, harganya kembali melonjak tajam.

Baca juga: Gaji UMR Sidoarjo 2023, Tertinggi ke-3 se-Jatim

Kebijakan baru lain mengatasi mahalnya minyak goreng dikeluarkan, yakni melarang sementara ekspor CPO dan produk turunannya. Kebijakan ini diterapkan pada April 2022.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com