370 Saham Merah, IHSG Ditutup Melemah 0,51 Persen

JAKARTA, KOMPAS.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melemah pada perdagangan Jumat (10/3/2023). Koreksi terjadi seiring dengan mayoritas saham yang ditutup melemah.

Melansir data RTI, indeks saham Bursa Efek Indonesia (BEI) terus bergerak di zona negatif pada hari ini dalam rentang 6.741,41 - 6.799,79. Pada akhirnya, IHSG ditutup melemah 34,39 poin atau 0,51 persen ke 6.765,30.

Statistik menunjukan 164 saham menguat, 370 saham melemah, dan 208 saham stagnan. Adapun nilai transaksi perdagangan sepanjang hari ini mencapai Rp 9,26 triliun, dengan volume saham yang ditransaksikan mencapai 20,06 miliar saham.

Baca juga: Kemarin Ditutup Menguat, Mampukah IHSG Kembali ke Level 6.800 Hari Ini?

Data BEI menunjukan, seluruh indeks sektoral melemah, dengan sektor transportasi dan logistik terkoreksi paling dalam, yakni sebesar 1,47 persen. Mengekor, saham teknologi ambles 1,33 persen dan sektor keuangan terkoreksi 0,7 persen.

Saham Bank Jago (ARTO) menjadi top loser dalam indeks LQ45 dengan koreksi sebesar 3,32 persen ke Rp 2.620. Mengekor, saham GoTo Gojek Tokopedia (GOTO) turun 3,10 persen ke Rp 125 dan Tower Bersama (TBIG) turun 2,71 persen ke Rp 2.150.

Sementara itu, Chandra Asri Petrochemical (TPIA) menjadi top gainer dalam indeks yang sama dengan kenaikan sebesar 7,27 persen ke Rp 2.360, diikuti Harum Energy (HRUM) naik 1,55 persen ke Rp 1.635, dan dan Telkom Indonesia (TLKM) naik 1,01 persen ke Rp 4.010.

Koreksi IHSG mengekor bursa regional Asia yang kompak ditutup di zona negatif. Indeks Nikkei terkoreksi 1,67 persen, Hang Seng Hong Kong ambles 3,04 persen, Shanghai Komposit turun 1,40 persen, dan Straits Times terkoreksi 1,22 persen.

Baca juga: Saham Paling Banyak Diborong Asing: BMRI, BBNI, hingga GOTO