Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kemenkeu: Realisasi Penyaluran Gaji Ke-13 hingga 13 Juni 2023 Rp 23,86 Triliun

Kompas.com - 14/06/2023, 16:10 WIB
Rully R. Ramli,
Akhdi Martin Pratama

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Keuangan (Kemenkeu) mencatat realisasi pembayaran gaji ke-13 aparatur sipil negara (ASN) dan pensiunan terus meningkat, sejak penyaluran mulai dilakukan pada 5 Juni lalu.

Direktur Pelaksanaan Anggaran Direktorat Perbendaharaan Kemenkeu Tri Budhianto melaporkan, sampai dengan Selasa (13/6/2023) kemarin, total realisasi penyaluran gaji ke-13 telah mencapai Rp 23,86 triliun.

Secara lebih rinci, gaji ke-13 yang telah disalurkan ke ASN pusat nilainya sebesar Rp 9,82 triliun. Nilai ini disalurkan kepada 1,85 juta pegawai.

Baca juga: Kemenkeu Bocorkan Rencana Reformasi Sistem Pensiunan ASN

"Pembayaran gaji ketiga belas pensiunan sebesar Rp 9,512 triliun untuk 3.411.417 pensiunan," kata dia, kepada wartawan, dikutip Rabu (14/6/2023).

Sementara itu, nilai gaji ke-13 yang disalurkan kepada ASN daerah nilainya mencapai Rp 4,53 triliun. Nilai ini merupakan total dari penyaluran gaji ke-13 sebanyak 1,03 juta pegawai.

Sebagai informasi, Kemenkeu menyatakan, nilai anggaran untuk pencairan gaji ke-13 tidak jauh berbeda dengan anggaran THR. Dengan demikian, total anggaran gaji ke-13 diasumsikan sekitar Rp 38,9 triliun.

Baca juga: Gaji Ke-13 ASN Cair mulai Hari Ini, Simak Penerima dan Besarannya

Nilai anggaran tersebut terdiri dari Rp 11,7 triliun untuk ASN pusat. Kemudian, untuk ASN daerah nilai anggarannya sebesar Rp 17,4 triliun. Sementara itu, anggaran untuk pensiunan nilainya sebesar Rp 9,8 triliun.

Pencairan gaji ke-13 ASN sudah mulai dilaksanakan pada 5 Juni lalu. Instansi pemerintah sudah dapat mengajukan Surat Perintah Membayar (SPM) agar bisa mencairkan anggaran tersebut.

Baca juga: Gaji PNS Diusulkan Naik, Baleg DPR: Pembahasannya di Belanja Negara

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cara Bayar Shopee lewat ATM BRI dan BRImo dengan Mudah

Cara Bayar Shopee lewat ATM BRI dan BRImo dengan Mudah

Spend Smart
Apa yang Dimaksud dengan Inflasi dan Deflasi?

Apa yang Dimaksud dengan Inflasi dan Deflasi?

Earn Smart
Gampang Cara Cek Mutasi Rekening lewat myBCA

Gampang Cara Cek Mutasi Rekening lewat myBCA

Spend Smart
Penurunan Yield Obligasi Tenor 10 Tahun Indonesia Berpotensi Tertahan

Penurunan Yield Obligasi Tenor 10 Tahun Indonesia Berpotensi Tertahan

Whats New
Gaji ke-13 untuk Pensiunan Cair Mulai 3 Juni 2024

Gaji ke-13 untuk Pensiunan Cair Mulai 3 Juni 2024

Whats New
Masuk ke Beberapa Indeks Saham Syariah, Elnusa Terus Tingkatkan Transparansi Kinerja

Masuk ke Beberapa Indeks Saham Syariah, Elnusa Terus Tingkatkan Transparansi Kinerja

Whats New
Pesawat Haji Boeing 747-400 Di-'grounded' Pasca-insiden Terbakar, Garuda Siapkan 2 Armada Pengganti

Pesawat Haji Boeing 747-400 Di-"grounded" Pasca-insiden Terbakar, Garuda Siapkan 2 Armada Pengganti

Whats New
ASDP Terus Tingkatkan Peran Perempuan pada Posisi Tertinggi Manajemen

ASDP Terus Tingkatkan Peran Perempuan pada Posisi Tertinggi Manajemen

Whats New
Jaga Loyalitas Pelanggan, Pemilik Bisnis Online Bisa Pakai Strategi IYU

Jaga Loyalitas Pelanggan, Pemilik Bisnis Online Bisa Pakai Strategi IYU

Whats New
Bulog Targetkan Serap Beras Petani 600.000 Ton hingga Akhir Mei 2024

Bulog Targetkan Serap Beras Petani 600.000 Ton hingga Akhir Mei 2024

Whats New
ShariaCoin Edukasi Keuangan Keluarga dengan Tabungan Emas Syariah

ShariaCoin Edukasi Keuangan Keluarga dengan Tabungan Emas Syariah

Whats New
Insiden Kebakaran Mesin Pesawat Haji Garuda, KNKT Temukan Ada Kebocoran Bahan Bakar

Insiden Kebakaran Mesin Pesawat Haji Garuda, KNKT Temukan Ada Kebocoran Bahan Bakar

Whats New
Kemenperin Pertanyakan Isi 26.000 Kontainer yang Tertahan di Pelabuhan Tanjung Priok dan Tanjung Perak

Kemenperin Pertanyakan Isi 26.000 Kontainer yang Tertahan di Pelabuhan Tanjung Priok dan Tanjung Perak

Whats New
Tingkatkan Akses Air Bersih, Holding BUMN Danareksa Bangun SPAM di Bandung

Tingkatkan Akses Air Bersih, Holding BUMN Danareksa Bangun SPAM di Bandung

Whats New
BEI: 38 Perusahaan Antre IPO, 8 di Antaranya Punya Aset di Atas Rp 250 Miliar

BEI: 38 Perusahaan Antre IPO, 8 di Antaranya Punya Aset di Atas Rp 250 Miliar

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com