Selain tiga indikator utama, faktor pendukung lain yang juga menjadi dasar pertimbangan serta daya tarik bagi masyarakat adalah program afiliasi dengan produk paling lengkap dari setiap kategori dan program afiliasi dengan penawaran paling menarik.
Berdasarkan riset tersebut, program afiliasi dengan pilihan produk paling lengkap di setiap kategori adalah Shopee Affiliate Program. Program ini dipilih oleh 66 persen responden. Sementara itu, TikTok Affiliate Program hanya meraih suara 18 persen, dan Tokopedia Affiliate 14 persen, serta Lazada Affiliate Program 2 persen.
Shopee Affiliate Program juga unggul sebagai program afiliasi dengan penawaran paling menarik. Penawaran itu mencakup produk paling murah (66 persen). Pada indikator ini, TikTok Affiliate Program hanya meraih 19 persen, Tokopedia Affiliate Program 13 persen, dan Lazada Affiliate Program 2 persen.
Hal serupa juga terjadi pada indikator program afiliasi dengan promosi gratis ongkos kirim (ongkir). Adapun Shopee Affiliate Program meraih suara hingga 66 persen, sedangkan Tiktok Affiliate Program hanya meraih 19 persen, Tokopedia Affiliate Program 13 persen, dan Lazada Affiliate Program 2 persen.
Kemudian, penawaran berupa diskon atau cashback paling besar juga masih didominasi Shopee Affiliate Program dengan raihan 66 persen. Sementara itu, hanya 18 persen responden yang memilih TikTok Affiliate Program, 13 persen memilih Tokopedia Affiliate Program, dan 2 persen memilih Lazada Affiliate Program.
“Sebagai perantara dalam tren afiliasi, e-commerce harus semakin berfokus memenuhi preferensi konsumen, termasuk dalam aspek kelengkapan produk dan penawaran menarik,” ucap Astrid.
Dari berbagai kategori produk yang dijual di e-commerce, kategori fesyen dan kecantikan menjadi kategori yang paling banyak dipromosikan oleh afiliator.
Hal itu terjadi karena kemunculan konten mengenai fesyen dan kecantikan yang semakin tinggi, misalnya inspirasi outfit of the day (OOTD), tutorial makeup atau skincare, tip mix and match berpakaian, serta ulasan dan rekomendasi produk.
Rincian kategori produk yang paling populer dalam program afiliasi adalah fesyen dan aksesori fesyen (46 persen), kecantikan dan perawatan diri (38 persen), gaya hidup (34 persen), produk sehari-hari atau fast moving consumer goods/FMCG (32 persen), perlengkapan rumah (30 persen), elektronik (25 persen), serta ibu dan anak atau kebutuhan bayi (17 persen).
Adapun sebanyak 53 persen dari pesanan produk fesyen berasal dari link Shopee Affiliate Program. Sementara itu, TikTok Affiliate Program hanya mendapat porsi 24 persen dan Tokopedia Affiliate Program 7 persen.
Kemudian, 72 persen responden juga memilih Shopee Affiliate Program sebagai program afiliasi yang paling sering digunakan untuk mempromosikan kategori produk fesyen. Angka ini mengungguli TikTok Affiliate Program yang hanya meraih 19 persen, Tokopedia Affiliate Program 8 persen, serta Lazada Affiliate Program 2 persen.
Adapun Shopee Affiliate Program juga masih dipilih sebagai program afiliasi dengan produk fesyen serta kecantikan yang paling lengkap, murah, dan program promosi terbesar.
Begitupun dengan produk kecantikan. Sebanyak 60 persen dari pesanan produk kecantikan berasal dari link Shopee Affiliate Program. Angka ini mengungguli Tiktok Affiliate Program (27 persen), Tokopedia Affiliate Program (10 persen), dan Lazada Affiliate Program (2 persen).
Shopee Affiliate Program juga merupakan program afiliasi yang paling digunakan untuk mempromosikan kategori produk kecantikan dengan persentase 73 persen. Sementara itu, TikTok Affiliate Program hanya mencapai 18 persen, Tokopedia Affiliate Program 8 persen, dan Lazada Affiliate Program 1 persen.
Melihat industri fesyen dan kecantikan yang berkembang pesat, penting bagi para afiliator memiliki strategi kuat demi meraih keuntungan besar.