Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jabar Teratas dalam Realisasi Investasi, Jateng Tidak Masuk 5 Besar

Kompas.com - 21/07/2023, 18:00 WIB
Ade Miranti Karunia,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), Bahlil Lahadalia mengatakan, Jawa Tengah (Jateng) tidak masuk dalam daftar 5 provinsi dengan realisasi investasi terbesar pada semester I-2023.

Provinsi dengan realisasi investasi terbesar pada semester I-2023 ditempati oleh Jawa Barat (Jabar) dengan nilai Rp 103,6 triliun. Sementara Jateng tidak diungkapkan ada di peringkat berapa.

"Jawa Tengah tidak termasuk di dalam lima besar realisasi investasi. Itu memang butuh kerja keras. Tetapi pelayanan, promosinya bagus tapi realisasinya belum maksimal," katanya dalam paparan realisasi investasi, Jakarta, Jumat (21/7/2023).

Baca juga: Realisasi Investasi Semester I-2023 Tembus Rp 678 Triliun

Bahlil mengatakan tidak ada keterkaitan antara politik dengan realisasi investasi di Jateng yang dipimpin oleh Ganjar Pranowo sebagai gubernur dan juga bakal calon presiden (bacapres) dari PDI Perjuangan.

"Butuh kerja keras lagi, butuh kolaborasi. Saya pikir butuh inovasi kerja sama, kita harus bangun kebersamaan di sana," kata Bahlil

Sementara itu, Bahlil mengungkapkan Jawa Barat dilirik banyak investor karena tenaga kerjanya dinilai produktif meskipun upahnya mahal. Hal itu berbeda dengan kondisi di Jateng.

Baca juga: Grup Danamon Perluas Ekosistem, Ini Sederet Investasi dan Akuisisi yang Dilakukan

"Jawa Tengah oleh berbagai investor mengatakan sekalipun upahnya murah, tingkat produktivitasnya itu Jawa Barat lebih tinggi. Makanya orang lebih suka ke Jawa Barat daripada ke sana (Jawa tengah)," ujarnya.

Namun, Bahlil optimis Jateng bisa menggaet lebih banyak investor ke depan karena adanya kawasan industri Batang.

Berikut 5 provinsi dengan realisasi investasi terbesar periode Januari-Juni 2023:

  1. Jawa Barat Rp 103,7 triliun
  2. DKI Jakarta Rp 79,5 triliun
  3. Jawa Timur Rp 61,2 triliun
  4. Sulawesi Tengah Rp 56,4 triliun
  5. Banten Rp 50,6 triliun

Baca juga: Bahlil: Perusahaan Solar Panel China Bakal Investasi di Batam

Berikut 5 provinsi dengan realisasi penanaman modal asing (PMA) terbesar periode Januari-Juni 2023:

  1. Jawa Barat 4,5 miliar dollar AS
  2. Sulawesi Tengah 3,7 miliar dollar AS
  3. DKI Jakarta 2,6 miliar dollar AS
  4. Banten 2,2 miliar dollar AS
  5. Jawa Timur 2,0 miliar dollar AS

Berikut 5 provinsi dengan realisasi penanaman modal dalam negeri (PMDN) terbesar periode Januari-Juni 2023:

  1. DKI Jakarta Rp 40,6 triliun
  2. Jawa Barat Rp 37,2 triliun
  3. Jawa Timur Rp 31,5 triliun
  4. Riau Rp 28,5 triliun
  5. Kalimantan Timur Rp 22,4 triliun

Baca juga: Waspadai Investasi Bodong Berkedok Koperasi Simpan Pinjam

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of


Terkini Lainnya

Cara Bayar Shopee lewat ATM BRI dan BRImo dengan Mudah

Cara Bayar Shopee lewat ATM BRI dan BRImo dengan Mudah

Spend Smart
Apa yang Dimaksud dengan Inflasi dan Deflasi?

Apa yang Dimaksud dengan Inflasi dan Deflasi?

Earn Smart
Gampang Cara Cek Mutasi Rekening lewat myBCA

Gampang Cara Cek Mutasi Rekening lewat myBCA

Spend Smart
Penurunan Yield Obligasi Tenor 10 Tahun Indonesia Berpotensi Tertahan

Penurunan Yield Obligasi Tenor 10 Tahun Indonesia Berpotensi Tertahan

Whats New
Gaji ke-13 untuk Pensiunan Cair Mulai 3 Juni 2024

Gaji ke-13 untuk Pensiunan Cair Mulai 3 Juni 2024

Whats New
Masuk ke Beberapa Indeks Saham Syariah, Elnusa Terus Tingkatkan Transparansi Kinerja

Masuk ke Beberapa Indeks Saham Syariah, Elnusa Terus Tingkatkan Transparansi Kinerja

Whats New
Pesawat Haji Boeing 747-400 Di-'grounded' Pasca-insiden Terbakar, Garuda Siapkan 2 Armada Pengganti

Pesawat Haji Boeing 747-400 Di-"grounded" Pasca-insiden Terbakar, Garuda Siapkan 2 Armada Pengganti

Whats New
ASDP Terus Tingkatkan Peran Perempuan pada Posisi Tertinggi Manajemen

ASDP Terus Tingkatkan Peran Perempuan pada Posisi Tertinggi Manajemen

Whats New
Jaga Loyalitas Pelanggan, Pemilik Bisnis Online Bisa Pakai Strategi IYU

Jaga Loyalitas Pelanggan, Pemilik Bisnis Online Bisa Pakai Strategi IYU

Whats New
Bulog Targetkan Serap Beras Petani 600.000 Ton hingga Akhir Mei 2024

Bulog Targetkan Serap Beras Petani 600.000 Ton hingga Akhir Mei 2024

Whats New
ShariaCoin Edukasi Keuangan Keluarga dengan Tabungan Emas Syariah

ShariaCoin Edukasi Keuangan Keluarga dengan Tabungan Emas Syariah

Whats New
Insiden Kebakaran Mesin Pesawat Haji Garuda, KNKT Temukan Ada Kebocoran Bahan Bakar

Insiden Kebakaran Mesin Pesawat Haji Garuda, KNKT Temukan Ada Kebocoran Bahan Bakar

Whats New
Kemenperin Pertanyakan Isi 26.000 Kontainer yang Tertahan di Pelabuhan Tanjung Priok dan Tanjung Perak

Kemenperin Pertanyakan Isi 26.000 Kontainer yang Tertahan di Pelabuhan Tanjung Priok dan Tanjung Perak

Whats New
Tingkatkan Akses Air Bersih, Holding BUMN Danareksa Bangun SPAM di Bandung

Tingkatkan Akses Air Bersih, Holding BUMN Danareksa Bangun SPAM di Bandung

Whats New
BEI: 38 Perusahaan Antre IPO, 8 di Antaranya Punya Aset di Atas Rp 250 Miliar

BEI: 38 Perusahaan Antre IPO, 8 di Antaranya Punya Aset di Atas Rp 250 Miliar

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com