Direktur Jenderal Perkeretaapian Kemenhub Risal Wasal menambahkan, pasca dilakukan evaluasi, didapati bahwa penumpang LRT Jabodebek didominasi atau 70,81 persen oleh penumpang yang menggunakan moda transportasi ini dengan jarak 12 sampai 33 kilometer (km).
Sebagian besar dari kelompok penumpang ini merupakan penumpang yang harus membayar dengan tarif maksimal untuk jarak terjauh.
"Oleh sebab itu kami pertimbangkan agar batas atas tarif maksimal LRT Jabodebek dapat diturunkan sehingga tidak memberatkan penumpang jarak jauh yang menjadi pelanggan mayoritas layanan ini," ungkap Risal.
Baca juga: Saldo Minimum KMT dan E-money untuk Naik LRT Jabodebek
Terkait dengan capaian angkutan LRT Jabodebek, Risal bilang, sejak mulai dioperasikan pada 28 Agustus 2023 hingga 11 Oktober 2023, layanan ini telah mengangkut penumpang sebanyak 2.006.588 orang.
"Kami optimis setelah pemberlakuan tarif ini, akan terjadi peningkatan jumlah penumpang yang signifikan pada layanan LRT Jabodebek," tuturnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.