Ia mengungkapkan, sistem e-ticketing tersebut merupakan transformasi digital yang bertujuan mendukung pengembangan ekonomi daerah melalui layanan logistik dan pariwisata.
Pembenahan tata kelola angkutan penyeberangan berkaitan dengan dukungan kelancaran arus logistik antarwilayah.
Tidak hanya itu, penerapan digitalisasi juga mendorong peningkatan akurasi data manifest, manajemen operasional dan pelayanan pelabuhan penyeberangan, penertiban praktik liar di sekitar pelabuhan, manajemen keselamatan, optimalisasi fungsi pengawasan penyeberangan, hingga penanganan kendaraan yang membawa barang berbahaya.
Maka setelah sebelumnya 17 pelabuhan telah terdigitalisasi November 2023, kini Pelabuhan Tanjung Kalian menjadi pelabuhan yang turut terdigitalisasi dengan menerapkan sistem pembelian tiket melalui reservasi online pada trip.ferizy.com.
“Sejak 2020, ASDP secara konsisten menambah jumlah pelabuhan yang menerapkan ferizy. Data tercatat, hingga akhir Oktober 2022, sudah 17 pelabuhan yang menggunakan e-ticketing, dan November ini diterapkan di Pelabuhan Tanjung Kalian,” tuturnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.