JAKARTA, KOMPAS.com - Industri sepeda motor listrik Indonesia kian berkembang, bahkan sudah mampu merambah pasar ekspor ke Malaysia.
Perkembangan ini diungkapkan oleh Ketua Umum Himpunan Peritel dan Penyewa Pusat Perbelanjaan Indonesia (Hippindo) Budihardjo Iduansjah.
Ia menuturkan, merek motor listrik yang sudah mulai diekspor pada tahap awal ini adalah United, buatan perusahaan nasional PT Terang Dunia Internusa.
Baca juga: Erick Thohir Ungkap Penyebab Penyerapan Subsidi Motor Listrik Belum Maksimal hingga Akhir 2023
Budiharjo yang juga menjabat sebagai Chairman of Asian Trade, Tourism, and Economic Council (ATEC) mengungkapkan, United telah mengekspor 2.000 unit motor listrik ke Malaysia dengan kisaran harga Rp 40 juta per unit.
"Jadi sekitar Rp 80 miliar (total) nilai ekspornya," imbuhnya.
Menurut dia, motor listrik buatan Indonesia terbuka untuk diekspor ke berbagai negara lainnya. Namun, di tahap awal ini memang masih merambah Malaysia terlebih dahulu, seiring dengan merek-merek motor listrik buatan Indonesia lainnya akan menyusul diekspor ke Negeri Jiran itu.
Baca juga: DRMA Kembangkan Sistem Swap Baterai Motor Listrik
"Nanti akan menyusul beberapa merek lagi. (Potensi ekspor motor listrik ke negara lain) banyak, tapi saat ini Malaysia dulu," kata Budiharjo.
Ia menambahkan, perkembangan pasar ekspor tersebut harus dilakukan bersamaan dengan perluasan pasar di dalam negeri.