Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Prabowo-Gibran Ingin Bangun 10 Kota Inovasi Digital, IKN Jadi Pusatnya

Kompas.com - 28/11/2023, 19:31 WIB
Haryanti Puspa Sari,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Dewan Pakar Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Budiman Sudjatmiko mengatakan, pasangan calon Presiden dan Wakil Presiden nomor urut 2 Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka berencana untuk mengubah 10 kota menjadi pusat inovasi digital.

Budiman mengatakan, Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kalimantan Timur akan menjadi salah satu kota inovasi. Ia mengatakan langkah tersebut untuk memastikan Indonesia dapat bersaing secara signifikan dalam dunia ekosistem digital global.

"Transformasi dimulai dari pergeseran wadah dari analog ke digital. Prabowo-Gibran berkomitmen membangun 10 kota inovatif sebagai respons terhadap tantangan perubahan budaya, mental, ideologi perusahaan, dan identitas," kata Budiman dalam acara Indonesia Digital Summit 2023 di Jakarta, Selasa (28/11/2023).

Baca juga: Prabowo Mau RI Bikin Mobil Nasional Sendiri, Caranya Bagaimana?

Budiman mengatakan IKN diharapkan menjadi pusat ekosistem digital, sementara sembilan kota lainnya akan menjadi pusat industri dengan teknologi tinggi.

"IKN menjadi pusat super hub dari ekosistem digital. Kami yakin ini dapat direalisasikan, mengingat potensi anak-anak bangsa yang mampu menciptakan inovasi seperti jantung buatan, otak buatan, dan riset pertanian di bulan," ujarnya.

Ia mengatakan IKN di Kalimantan Timur akan menjadi pusat ekosistem digital, sementara Sumatera 1 akan menjadi kota industri untuk chips dan nanoteknologi, dan Sumatera 2 akan fokus pada industri Internet of Things (IoT) dan sensor.

Baca juga: Kata Prabowo, Gaji Hakim Harus Tinggi biar Tak Bisa Disogok

Kemudian, Jawa 1 akan menjadi pusat industri kecerdasan buatan (AI) dan teknologi komputasi, Jawa 2 akan akan menjadi industri perangkat mobile dan teknologi realitas virtual/augmented reality (VR/AR), dan Jawa 3 sebagai pusat industri robotika dan kendaraan otonom.

Sementara Bali diarahkan menjadi pusat industri antarmuka komputer manusia dan media sosial, sementara Sulawesi akan fokus pada industri bioteknologi dan pertanian.

"Maluku ditetapkan sebagai pusat industri penyimpanan energi, sedangkan Papua diangkat menjadi pusat industri satelit dan konektivitas," tuturnya.

Baca juga: Jika Terpilih, Prabowo Janji Indonesia Bisa Produksi Mobil Sendiri

Lebih lanjut, Budiman mengatakan upaya besar tersebut membutuhkan investasi sebesar 557 juta dollar AS.

Ia mengatakan, Prabowo-Gibran mengusulkan pendekatan kolaboratif dengan para pemangku kepentingan, mencakup kekuatan otak komunitas, dana, dan dukungan pemerintah untuk mencapai transformasi digital.

“Prabowo-Gibran menawarkan pendekatan kesiapan teknologi dan kesiapan pasarnya adalah kolaborasi dengan para pemangku kepentingan, inilah kolaborasinya, ada kekuatan otak komunitas, uang, dan pemerintah. Masing-masing ada hubungannya, kita bangun ekosistem," ucap dia.

Baca juga: Prabowo Mengaku Sedih dan Malu Ada Lansia 70 Tahun Masih Menarik Becak

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com