Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Definisi Indeks Harga, Tujuan, Rumus, dan Perhitungannya

Kompas.com - 15/03/2024, 07:46 WIB
Muhammad Idris

Penulis

  • I_A : indeks harga agregatif
  • P_n : harga pada tahun ke-n
  • P_0 : harga pada tahun dasar
  • Σ : jumlah

Rumus ini menghitung indeks harga dengan cara yang sederhana, yaitu dengan mengambil rata-rata harga pada periode tertentu dan membaginya dengan rata-rata harga pada periode dasar, lalu hasilnya dinormalisasi dengan faktor 100.

Perlu dicatat bahwa metode ini sederhana dan tidak mempertimbangkan bobot relatif dari masing-masing barang atau jasa.

Oleh karena itu, jika ada perubahan dalam komposisi belanja dari satu periode ke periode lainnya, metode ini mungkin tidak memberikan gambaran yang akurat tentang perubahan harga secara keseluruhan.

Baca juga: Di Tengah PPKM, Indeks Harga Hunian Sempat Naik

Ciri indeks harga

Indeks harga memiliki beberapa ciri yang penting untuk dipahami:

1. Mengukur perubahan harga

Fungsi utama dari indeks harga adalah untuk mengukur perubahan harga barang dan jasa dari satu periode waktu ke periode lainnya. Ini membantu dalam memahami tingkat inflasi atau deflasi dalam perekonomian.

2. Referensi pada periode dasar

Indeks harga selalu merujuk pada periode dasar atau referensi. Harga-harga pada periode ini digunakan sebagai acuan untuk membandingkan harga-harga pada periode berikutnya.

3. Ukuran statistik

Indeks harga adalah ukuran statistik yang disusun dari data harga barang dan jasa yang dipilih. Ini memberikan gambaran tentang perubahan harga secara keseluruhan dalam perekonomian atau pasar tertentu.

3. Beragam jenis

Ada berbagai jenis indeks harga yang digunakan untuk berbagai tujuan. Misalnya, Indeks Harga Konsumen (CPI) mengukur perubahan harga barang dan jasa yang sering dibeli oleh konsumen, sementara Indeks Harga Produsen (PPI) mengukur perubahan harga barang-barang yang dijual oleh produsen.

4. Normalisasi

Indeks harga sering dinormalisasi ke angka 100 pada periode dasar. Ini memudahkan dalam perbandingan antara periode waktu yang berbeda dan memberikan basis yang jelas untuk mengukur perubahan harga.

5. Penggunaan dalam analisis ekonomi

Indeks harga digunakan secara luas dalam analisis ekonomi, termasuk untuk memantau inflasi, menyesuaikan penghasilan dan dana pensiun, serta merencanakan kebijakan ekonomi.

6. Tidak memperhitungkan kualitas

Indeks harga tidak selalu memperhitungkan perubahan dalam kualitas barang atau jasa yang diamati. Ini bisa menjadi keterbatasan, karena perubahan kualitas bisa mempengaruhi nilai relatif dari suatu produk.

Memahami ciri-ciri ini penting untuk menggunakan indeks harga secara efektif dalam analisis ekonomi dan pengambilan keputusan.

Salah satu tujuan perhitungan indeks harga adalah mengukur seberapa besar inflasi. Secara umum ada dua rumus indeks harga.KOMPAS.COM/Titis Anis Fauziyah Salah satu tujuan perhitungan indeks harga adalah mengukur seberapa besar inflasi. Secara umum ada dua rumus indeks harga.

Baca juga: Indeks Harga: Definisi, Jenis, Tujuan, dan Perhitungannya

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com