Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

IHSG Diprediksi Melemah Usai Libur Lebaran, Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

Kompas.com - 16/04/2024, 08:40 WIB
Kiki Safitri,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diproyeksikan akan melemah pada Jumat (5/4/2024). Sebelumnya, IHSG pada penutupan Kamis (4/4/2024) berakhir di zona merah pada level 7.254,39 atau menguat 1,2 persen (87,5 poin).

Founder WH Project William Hartanto mengatakan, sehabis liburan, IHSG akan dibayangi oleh banyak sentimen. Diantaranya, peperangan, dan lalu ada nilai tukar dollar AS yang sudah tembus 16000.

“Kedua ini sudah cukup untuk menjadi alasan IHSG bisa melemah hari ini, apalagi secara historikal memang begitu,” kata William dalam analisisnya.

Baca juga: Saham-saham di Wall Street Jatuh akibat Konflik Timur Tengah

“Belum lagi, era suku bunga rendah sepertinya semakin menjauh karena inflasi Amerika tidak kunjung turun, sehingga The Fed belum memiliki alasan kuat untuk rate cut,” tambah William.

William mengatakan, dari beragam sentimen yang ada, menjadi hal yang wajar jika IHSG diperkirakan menurun dan disertai dengan foreign outflow.

William menjelaskan, sektor yang dapat diperhatikan ada pada komoditas dan transportasi. Di sisi lain, scara teknikal IHSG bergerak dalam tren menguat dengan support baru pada 7.260.

“Jadi, sekalipun ada panic selling karena sentimen eksternal maupun nilai tukar, IHSG masih dalam kondisi aman selama bertahan di atas support ini,” tegas dia.

Baca juga: Usai Rilis Laporan Keuangan, Saham JPMorgan Chase Anjlok

William memproyeksikan IHSG berpotensi bergerak pada kisaran 7.260 sampai 7.338.

Research Division MNC Sekuritas T Herditya Wicaksana mengatakan, hari ini IHSG berpeluang mengalami koreksi usai pada penutupan perdagagnan sebelumnya ditutup menguat 0,45 persen ke 7.286 dan masih disertai dengan munculnya volume pembelian, IHSG pun mampu ditutup di atas MA60.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kode Transfer BCA, BRI, BNI, BTN, Mandiri, dan Bank Lainnya

Kode Transfer BCA, BRI, BNI, BTN, Mandiri, dan Bank Lainnya

Spend Smart
Cara Beli Token Listrik di ATM BRI, BNI, Mandiri, BTN, dan BSI

Cara Beli Token Listrik di ATM BRI, BNI, Mandiri, BTN, dan BSI

Spend Smart
Cara Tukar Uang Rusak di Bank Indonesia dan Syaratnya

Cara Tukar Uang Rusak di Bank Indonesia dan Syaratnya

Spend Smart
Lelang 7 Seri SUN, Pemerintah Kantongi Rp 21,5 Triliun

Lelang 7 Seri SUN, Pemerintah Kantongi Rp 21,5 Triliun

Whats New
Indosat Catat Laba Rp 1,29 Triliun di Kuartal I-2024

Indosat Catat Laba Rp 1,29 Triliun di Kuartal I-2024

Whats New
Adira Finance Cetak Laba Bersih Rp 432 Miliar pada Kuartal I-2024

Adira Finance Cetak Laba Bersih Rp 432 Miliar pada Kuartal I-2024

Whats New
Inaplas Dukung Pemerintah Atasi Polusi Sampah Plastik

Inaplas Dukung Pemerintah Atasi Polusi Sampah Plastik

Whats New
Program Pemberdayaan Daerah Gambut di Bengkalis oleh PT KPI Mampu Tingkatkan Pendapatan Masyarakat

Program Pemberdayaan Daerah Gambut di Bengkalis oleh PT KPI Mampu Tingkatkan Pendapatan Masyarakat

Whats New
Astra Internasional Bakal Tebar Dividen Rp 17 Triliun, Simak Rinciannya

Astra Internasional Bakal Tebar Dividen Rp 17 Triliun, Simak Rinciannya

Whats New
Emiten Nikel IFSH Catat Penjualan Rp 170 Miliar di Kuartal I 2024

Emiten Nikel IFSH Catat Penjualan Rp 170 Miliar di Kuartal I 2024

Whats New
Starlink Telah Kantongi Surat Uji Laik Operasi di Indonesia

Starlink Telah Kantongi Surat Uji Laik Operasi di Indonesia

Whats New
Laba Bersih BNI Naik 2,03 Persen Menjadi Rp 5,3 Triliun pada Kuartal I-2024

Laba Bersih BNI Naik 2,03 Persen Menjadi Rp 5,3 Triliun pada Kuartal I-2024

Whats New
Bank Mandiri Jaga Suku Bunga Kredit di Tengah Tren Kenaikan Biaya Dana

Bank Mandiri Jaga Suku Bunga Kredit di Tengah Tren Kenaikan Biaya Dana

Whats New
Bukan Dibebaskan Bea Cukai, Denda Impor Sepatu Bola Rp 24,74 Juta Ditanggung DHL

Bukan Dibebaskan Bea Cukai, Denda Impor Sepatu Bola Rp 24,74 Juta Ditanggung DHL

Whats New
Kerja Sama dengan PBM Tangguh Samudera Jaya, Pelindo Optimalkan Bongkar Muat di Pelabuhan Tanjung Priok

Kerja Sama dengan PBM Tangguh Samudera Jaya, Pelindo Optimalkan Bongkar Muat di Pelabuhan Tanjung Priok

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com