Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemanfaatan Gas Domestik Hanya Naik 10 Persen dalam 10 Tahun Terakhir

Kompas.com - 21/06/2024, 17:32 WIB
Haryanti Puspa Sari,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Wakil Kepala SKK Migas Shinta Damayanti mengatakan, pemanfaatan gas bumi untuk domestik dalam 10 tahun terakhir tidak mengalami peningkatan yang signifikan. Ia mengatakan volume peningkatan hanya 10 persen.

"Pada tahun 2013, kebutuhan gas dalam negeri sebesar 3.774 BBTUD. Tahun 2023, serapannya berada di angka 4.075 BBTUD atau hanya naik 10 persen selama 10 tahun," kata Shinta dalam acara Forum Gas Bumi 2024 SKK Migas di Bandung, Jawa Barat, Jumat (21/6/2024).

Atas kondisi tersebut, Shinta mendorong komersialisasi gas bumi dengan strategi push and pull.

Baca juga: SKK Migas Targetkan Investasi Hulu Migas Capai Rp 261 Triliun Tahun Ini

Ia mengatakan, push adalah strategi komersial yang bertujuan untuk mengirimkan gas ke pusat permintaan dengan menggunakan infrastruktur seperti pipa, kilang LNG, kilang LNG skala kecil dan menengah, terminal regasifikasi dan lain-lain.

Kemudian pull adalah strategi komersialisasi yang bertujuan untuk mengembangkan demand di dekat sumber gas, seperti pembangunan industri petrokimia, smelter, pembangkit listrik dan lainnya.

"Dengan 2 strategi ini, kami berharap cadangan gas bumi yang ditemukan dapat diproduksi dan tersalurkan dengan optimal untuk pemenuhan dalam negeri," ujarnya.

Baca juga: Emiten Produk dan Jasa Industri Migas SUNI Bakal Tebar Dividen, Cek Jadwalnya

Di samping itu, Shinta mengatakan, pemerintah menargetkan produksi minyak 1 juta barel per hari dan 12 miliar gas standar kaki kubik per hari (bscfd) pada 2030.

Ia mengatakan, pihaknya berkomitmen akan mengoptimalkan produksi gas bumi untuk pemenuhan kebutuhan dalam negeri dalam rangka meningkatkan multiplier effect dan perekonomian nasional.

"Komitmen ini perlu diimbangi dengan kepastian komersialisasi potensi gas sehingga target memproduksikan gas 12 bscfd per day per hari dapat tercapai," ucap dia.

Baca juga: BPH Migas Ajukan Kuota Pertalite 2025 Sebesar 33,23 Juta Kiloliter

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Cara Isi Saldo DANA lewat ATM BRI, BCA, BNI, Mandiri, dan BSI

Cara Isi Saldo DANA lewat ATM BRI, BCA, BNI, Mandiri, dan BSI

Spend Smart
Cara Ajukan Laporan Gagal Setor Tunai di ATM via BRImo

Cara Ajukan Laporan Gagal Setor Tunai di ATM via BRImo

Spend Smart
Blibli Hadirkan Promo Belanja di Bliblimart, Ada Cashback Rp 100.000

Blibli Hadirkan Promo Belanja di Bliblimart, Ada Cashback Rp 100.000

Spend Smart
Emiten Travel Haji dan Umrah HAJJ Raup Pendapatan Rp 318,19 Miliar pada 2023

Emiten Travel Haji dan Umrah HAJJ Raup Pendapatan Rp 318,19 Miliar pada 2023

Whats New
Pendataan QR Code untuk Beli Pertalite Capai 100 Persen di 3 Provinsi

Pendataan QR Code untuk Beli Pertalite Capai 100 Persen di 3 Provinsi

Whats New
Indeks Kepercayaan Industri RI Stagnan pada Juni 2024, Imbas Ketidakpastian Ekonomi Global

Indeks Kepercayaan Industri RI Stagnan pada Juni 2024, Imbas Ketidakpastian Ekonomi Global

Whats New
Bank Mandiri Sediakan Solusi Keuangan untuk Pengembang Sistem Manajemen Apotek

Bank Mandiri Sediakan Solusi Keuangan untuk Pengembang Sistem Manajemen Apotek

Whats New
Pemerintah Dorong Investasi Berkelanjutan di Pulau-pulau Kecil

Pemerintah Dorong Investasi Berkelanjutan di Pulau-pulau Kecil

Rilis
Jumlah Investor Kripto Meningkat, Edukasi Perlu Terus Dilakukan

Jumlah Investor Kripto Meningkat, Edukasi Perlu Terus Dilakukan

Earn Smart
Sektor Perindustrian Jadi Motor Ekonomi RI yang Harus Dijaga dari 'Serangan' Impor

Sektor Perindustrian Jadi Motor Ekonomi RI yang Harus Dijaga dari "Serangan" Impor

Whats New
Cara Top Up LinkAja Lewat ATM, M-Banking, dan I-Banking BTN

Cara Top Up LinkAja Lewat ATM, M-Banking, dan I-Banking BTN

Work Smart
Bank DKI Dukung Pembiayaan Transportasi Ramah Lingkungan Transjakarta

Bank DKI Dukung Pembiayaan Transportasi Ramah Lingkungan Transjakarta

Whats New
Jadi Tuan Rumah IFRC 2024, Kontraktor Tambang PT Putra Perkasa Dorong Industri Pertambangan RI Peduli Keselamatan Kerja

Jadi Tuan Rumah IFRC 2024, Kontraktor Tambang PT Putra Perkasa Dorong Industri Pertambangan RI Peduli Keselamatan Kerja

Whats New
Cara Top Up GoPay Lewat BRImo

Cara Top Up GoPay Lewat BRImo

Work Smart
Mau Ibadah Umrah? Ini Cara Cek Biro Umrah Resmi Kemenag

Mau Ibadah Umrah? Ini Cara Cek Biro Umrah Resmi Kemenag

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com