Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

China Sepakat Beli 300 Pesawat dari Airbus

Kompas.com - 26/03/2019, 07:18 WIB
Mutia Fauzia,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

Sumber Reuters

PARIS, KOMPAS.com - Pabrikan pesawat asal Perancis, Airbus menandatangani penjualan 300 unit pesawat ke China bernilai puluhan juta dollar AS pada Senin (25/3/2019) waktu setempat.  Hal ini bertepatan dengan kedatangan Presiden China Xi Jin Ping ke negara itu.

Kesepakatan ini juga sekaligus sebagai upaya untuk menyeimbangkan rekor penjuangan dengan Boeing, pesaing Airbus di bisnis pesawat.

Kesepakatan antara Airbus dengan China Aviation Supplies Holding itu akan mencakup 290 pesawat jenis A320 dan 10 unit A350.

Seperti dikutip dari Reuters, Airbus menyebut kesepakatan itu mencapai 30 miliar euro dengan harga katalog.

Baca juga: Resmi Terbangi Jakarta-Nagoya PP, Garuda Indonesia Gunakan Airbus 330

Jumlah pesanan pesawat oleh China tersebut lebih besar yang diperkirakan. Sebagai catatan, China terakhir membeli pesawat dalam jumlah besar pada tahun 2017 lalu kepada Boeing ketika Presiden AS Donald Trump melakukan kunjungan kenegaraan ke Beijing. Kala itu China membeli 300 unit dari pabrikan pesawat AS itu.

Pada 2018, China tidak melakukan pembelian pesawat ke Boeing lantaran tengah berada dalam keadaan perang dagang dengan Amerika Serikat. Terkini, faktor itu juga ditambah dengan problem yang menimpa pesawat 737 Max.  Pesawat terbaru Boeing itu kini harus dikandangkan, seiring terjadinya dua kecelakaan yang menimpa 737 Max 8.

Meski tak ada bukti langsung mengenai keterkaitan antara kesepakatan pembelian armada pesawat Airbus dengan ketegangan hubungan AS dan China, atau masalah di Boeing, para pengamat menyebut bahwa Beijing memiliki sejarah mengirimkan sinyal diplomatik melalui kesepakatan pembelian pesawat.

"Ini adalah hubungan jangka panjang dengan partner China kami yang berkembang seiring dengan waktu. Ini adalah sinyal kuat dari kepercayaan," ucap Guillaume Faury, Chief and Designated Chief Executive Airbus, saat ditanya apakah kesepakatan ini sebagai buntut dari masalah 737 Max atau pun isu lainnya.

Baca juga: Pertumbuhan Ekonomi AS Merosot Jika Produksi Boeing 737 Max Berhenti?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kejar Target 1 Juta Barrel Minyak, Industri Hulu Migas Hadapi Keterbatasan Rig

Kejar Target 1 Juta Barrel Minyak, Industri Hulu Migas Hadapi Keterbatasan Rig

Whats New
PGN Suplai Gas Bumi untuk Smelter Tembaga Freeport

PGN Suplai Gas Bumi untuk Smelter Tembaga Freeport

Whats New
KKP Kembangkan Jejaring Perbenihan Nasional Ikan Nila

KKP Kembangkan Jejaring Perbenihan Nasional Ikan Nila

Whats New
Kemenhub Evaluasi Pola Pengasuhan di STIP Jakarta

Kemenhub Evaluasi Pola Pengasuhan di STIP Jakarta

Whats New
Konsumsi Rumah Tangga Kembali Jadi Penopang Pertumbuhan Ekonomi Indonesia pada Kuartal I-2024

Konsumsi Rumah Tangga Kembali Jadi Penopang Pertumbuhan Ekonomi Indonesia pada Kuartal I-2024

Whats New
Frekuensi Perjalanan LRT Jabodebek Ditambah, Waktu Tunggu Lebih Cepat

Frekuensi Perjalanan LRT Jabodebek Ditambah, Waktu Tunggu Lebih Cepat

Whats New
Kepala Bappenas Sebut Pembangunan IKN Capai 80,82 Persen

Kepala Bappenas Sebut Pembangunan IKN Capai 80,82 Persen

Whats New
Simak Kurs Rupiah Hari Ini di BCA hingga BNI

Simak Kurs Rupiah Hari Ini di BCA hingga BNI

Spend Smart
Pabrik Sepatu Bata di Purwakarta Tutup, Bagaimana Prospek Sahamnya?

Pabrik Sepatu Bata di Purwakarta Tutup, Bagaimana Prospek Sahamnya?

Earn Smart
Ada Regulasi Ketransmigrasian Baru, Kemendes Sebut Sebagai Modal Pengembangan Transmigrasi Modern

Ada Regulasi Ketransmigrasian Baru, Kemendes Sebut Sebagai Modal Pengembangan Transmigrasi Modern

Whats New
Bagaimana Rekomendasi IHSG Pekan Ini? Simak Aneka Sentimen yang Memengaruhinya

Bagaimana Rekomendasi IHSG Pekan Ini? Simak Aneka Sentimen yang Memengaruhinya

Whats New
Kepala Bappenas: Selama 10 Tahun Terakhir, Pertumbuhan Ekonomi Stabil di Angka 5 Persen

Kepala Bappenas: Selama 10 Tahun Terakhir, Pertumbuhan Ekonomi Stabil di Angka 5 Persen

Whats New
Bank BJB Syariah Resmi Tergabung dalam Jaringan ”Link”

Bank BJB Syariah Resmi Tergabung dalam Jaringan ”Link”

Whats New
Soal Pabrik Sepatu Bata Tutup, Asosiasi: Pesanan Turun karena Lebaran

Soal Pabrik Sepatu Bata Tutup, Asosiasi: Pesanan Turun karena Lebaran

Whats New
Pabrik Sepatu Bata Tutup, Kemenaker: Semua Hak Karyawan Harus Diberikan

Pabrik Sepatu Bata Tutup, Kemenaker: Semua Hak Karyawan Harus Diberikan

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com