Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Stimulus Raksasa AS Diberi Lampu Hijau Senat, Wall Street Melejit

Kompas.com - 27/03/2020, 07:32 WIB
Mutia Fauzia,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

Sumber CNBC

NEW YORK, KOMPAS.com - Indeks harga saham di pasar saham Amerika Serikat, Wall Street, ditutup di zona hijau pada perdagangan Kamis (26/3/2020) waktu setempat.

Dikutip dari CNBC, Jumat (27/3/2020), investor nampaknya tidak memedulikan jumlah klaim tunjangan PHK yang melonjak.

Investor lebih peduli pada fakta bahwa senat telah memberi lampu hijau pada paket stimulus raksasa yang diajukan pemerintah untuk menghadapi virus corona.

Baca juga: Paket Stimulus Trump Digagalkan Senat, Wall Street Kembali Anjlok

Indeks Dow Jones Industrian Average melonjak 1.351,62 poin atau 6,4 persen menjadi 22.552,17. Dalam perdagangan tiga hari berturt-turut, Dow Jones telah melejit 20 persen atau, rekor perdagangan 3 hari berturut-turut sejak 1931.

Adapun indeks S&P 500 juga mengalami peningkatan tiga hari berturut-turut, meningkat 6,2 persen dan ditutup pada level 2.630.07.

Indeks Nasdaq Composite pun ditutup di zona hijau dengan mengalami peningkatan sebesar 5,6 persen menjadi 7.797,54 lantaran Facebook, Amazon, Apple, Netflix dan induk Google Alphabet yang masing-masing meningkat lebih dari 4 persen.

Adapun beberapa perusahaan lain seperti Boeing, Chevron dan Walgreens menjadi saham pendorong Dow Jones dengan masing-masing melonjak lebih dari 10 persen.

Baca juga: Wall Street Kembali Merosot dan Menghapus Trump-Bump

Utilitas dan real estat adalah sektor berkinerja terbaik di S&P 500, keduanya ditutup meningkat lebih dari 7 persen.

Adapun sebelumnya, Departemen Tenaga Kerja setempat melaporkan klaim tunjangan pengangguran mengalami lonjakan sebesar 3,28 juta pekan lalu.

Jumlah tersebut melampaui angka pada resesi besar yang sebanyak 665.000 dan angka terbesar sepanjang masa 695.000 di tahun 1982.

Namun demikian, angka tersebut masih lebih baik dibandingkan dengan banyak proyeksi yang dilakukan oleh WallStreet. Citi misalnya, memperkirakan akan terjadi lonjakan jumlah orang yang akan mengklaim tunjangan pengangguran hingga 4 juta orang.

Baca juga: Trump Siapkan Stimulus 1 Triliun Dollar AS, Wall Street Melonjak

Pergerakan harga saham pada perdagangan Kamis lebih dipengaruhi oleh suara bulat Senat yang menyetujui paket stimulus pemerintah sebesar 2 triliun dollar AS untuk meredam dampak virus corona.

Saat ini, rancangan undang-undang (RUU) stimulus tersebut tengah menuju ke meja DPR yang akan melakukan vote untuk meluluskan RUU tersebut.

Kepala DPR AS Nancy Pelosi pun mengatakan RUU itu akan disahkan dengan dukungan bipartisan yang kuat.


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cara Bayar Shopee lewat ATM BRI dan BRImo dengan Mudah

Cara Bayar Shopee lewat ATM BRI dan BRImo dengan Mudah

Spend Smart
Apa yang Dimaksud dengan Inflasi dan Deflasi?

Apa yang Dimaksud dengan Inflasi dan Deflasi?

Earn Smart
Gampang Cara Cek Mutasi Rekening lewat myBCA

Gampang Cara Cek Mutasi Rekening lewat myBCA

Spend Smart
Penurunan Yield Obligasi Tenor 10 Tahun Indonesia Berpotensi Tertahan

Penurunan Yield Obligasi Tenor 10 Tahun Indonesia Berpotensi Tertahan

Whats New
Gaji ke-13 untuk Pensiunan Cair Mulai 3 Juni 2024

Gaji ke-13 untuk Pensiunan Cair Mulai 3 Juni 2024

Whats New
Masuk ke Beberapa Indeks Saham Syariah, Elnusa Terus Tingkatkan Transparansi Kinerja

Masuk ke Beberapa Indeks Saham Syariah, Elnusa Terus Tingkatkan Transparansi Kinerja

Whats New
Pesawat Haji Boeing 747-400 Di-'grounded' Pasca-insiden Terbakar, Garuda Siapkan 2 Armada Pengganti

Pesawat Haji Boeing 747-400 Di-"grounded" Pasca-insiden Terbakar, Garuda Siapkan 2 Armada Pengganti

Whats New
ASDP Terus Tingkatkan Peran Perempuan pada Posisi Tertinggi Manajemen

ASDP Terus Tingkatkan Peran Perempuan pada Posisi Tertinggi Manajemen

Whats New
Jaga Loyalitas Pelanggan, Pemilik Bisnis Online Bisa Pakai Strategi IYU

Jaga Loyalitas Pelanggan, Pemilik Bisnis Online Bisa Pakai Strategi IYU

Whats New
Bulog Targetkan Serap Beras Petani 600.000 Ton hingga Akhir Mei 2024

Bulog Targetkan Serap Beras Petani 600.000 Ton hingga Akhir Mei 2024

Whats New
ShariaCoin Edukasi Keuangan Keluarga dengan Tabungan Emas Syariah

ShariaCoin Edukasi Keuangan Keluarga dengan Tabungan Emas Syariah

Whats New
Insiden Kebakaran Mesin Pesawat Haji Garuda, KNKT Temukan Ada Kebocoran Bahan Bakar

Insiden Kebakaran Mesin Pesawat Haji Garuda, KNKT Temukan Ada Kebocoran Bahan Bakar

Whats New
Kemenperin Pertanyakan Isi 26.000 Kontainer yang Tertahan di Pelabuhan Tanjung Priok dan Tanjung Perak

Kemenperin Pertanyakan Isi 26.000 Kontainer yang Tertahan di Pelabuhan Tanjung Priok dan Tanjung Perak

Whats New
Tingkatkan Akses Air Bersih, Holding BUMN Danareksa Bangun SPAM di Bandung

Tingkatkan Akses Air Bersih, Holding BUMN Danareksa Bangun SPAM di Bandung

Whats New
BEI: 38 Perusahaan Antre IPO, 8 di Antaranya Punya Aset di Atas Rp 250 Miliar

BEI: 38 Perusahaan Antre IPO, 8 di Antaranya Punya Aset di Atas Rp 250 Miliar

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com