Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

INACA Minta Pemda Tidak Hambat Pemulihan Sektor Penerbangan

Kompas.com - 09/08/2020, 11:01 WIB
Rully R. Ramli,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Indonesia National Air Carriers Association (INACA) meminta kepada Pemerintah Daerah (Pemda) agar tidak menghambat pemulihan sektor penerbangan.

Ketua Umum INACA, Denon Prawiraatmadja, mengatakan, saat ini pihaknya tengah fokus mendorong pemulihan sektor penerbangan, setelah terpukul oleh pandemi Covid-19.

"Jangan sampai upaya kami menaikkan jumlah penumpang, lantas pihak airlines-nya disorot oleh Pemda. Sudah jelas kami telah menjalankan protokol kesehatan yang baik dari sisi bandara, maskapai, sampai ke hotel demi bisa meningkatkan lagi perekonomian," tuturnya, dalam keterangan tertulis, Jakarta, Minggu (9/8/2020).

Baca juga: AP II Sebut Jumlah Penumpang Pesawat Meningkat Signifikan

Selain itu, Denon menambah, INACA tengah fokus melaksanakan, "Safe Travel Campaign: Safe Airport For Safe Travel Experience", guna meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap dunia penerbangan.

Seluruh stakeholder di industri penerbangan dipastikan telah menjalankan protokol kesehatan dengan ketat sesuai ketentuan Kementerian Kesehatan dan Kementerian Perhubungan.

"Melalui Safe Travel Campaign, kami ingin meyakinkan sekaligus mengajak masyarakat untuk kembali melakukan aktivitas penerbangan seperti sediakala," ujar Denon.

Ia meyakini, jika kampanye bisa gencar dipublikasikan maka masyarakat akan percaya diri untuk bepergian lagi.

Baca juga: Daftar Kartu Prakerja Bisa Offline dan Online, Ini Penduan Lengkapnya

"Harapan kami di semester II jumlah penumpang pesawat bisa sampai 20 juta lagi dengan melakukan safe campaign. Karena dengan meningkatnya jumlah penumpang pesawat, maka industri pariwisata dan masyarakat yang hidup dari sektor tersebut bisa terbantu," ucap Denon.

Sebagai informasi, pandemi Covid-19 menjadi pukulan telak bagi sektor penerbangan. Hal tersebut terefleksikan dengan realisasi pertumbuhan angkutan udara pada kuartal III-2020 yang mengalami kontraksi, hingga minus 80,23 persen.

Baca juga: Tiga Bank Besar Ini Buka Lowongan Kerja, Berminat?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com