Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Muncul Varian Omicron, Jokowi: Waspada, Antisipasi Sedini Mungkin

Kompas.com - 29/11/2021, 16:32 WIB
Fika Nurul Ulya,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden RI Joko Widodo menegaskan, Indonesia harus tetap waspada terhadap kemunculan varian baru Covid-19.

Setelah Delta, dunia kini diguncang oleh varian baru bernama Omicron.

Menurut dia, pandemi masih menjadi ancaman dunia termasuk bagi Indonesia. Untuk itu, antisipasi dan mitigasi harus disiapkan sedini mungkin, khususnya untuk mencegah Omicron masuk ke Indonesia.

Baca juga: Hadapi Varian Omicron, Sri Mulyani: RI Punya Bekal Kuat

"Di beberapa negara telah muncul varian baru, varian Omicron yang harus menambah kewaspadaan kita. Antisipasi dan mitigasi harus disiapkan sedini mungkin," kata Jokowi saat penyerahan DIPA dan Daftar Alokasi TKDD 2022, Senin (29/11/2021).

Jokowi mengungkapkan, antisipasi diperlukan agar tidak mengganggu kesinambungan program reformasi struktural serta program pemulihan ekonomi nasional.

Bahkan di tahun depan, Jokowi mengungkap pandemi masih terus bersama sehingga menimbulkan ketidakpastian.

Oleh karena itu, APBN tahun 2022 harus dirancang responsif, antisipatif, dan fleksibel.

"Selalu berinovasi dan mengantisipasi segara perubahan yang terjadi dengan tetap menjaga tata kelola yang baik," ungkap Jokowi.

Baca juga: Muncul Varian Omicron, Sandiaga Uno Bakal Evaluasi Daftar Negara yang Boleh Masuk Indonesia

Jokowi menjelaskan, pandemi Covid-19 adalah satu satu dari 6 kebijakan utama yang akan diusung pemerintah pada tahun depan.

Selain penanganan pandemi, kebijakan lainnya adalah memprioritaskan sektor kesehatan, menjaga keberlanjutan program perlindungan sosial bagi masyarakat kurang nampu dan rentan, meningkatkan SDM unggul, melanjutkan pembangunan infrastruktur, dan meningkatkan kemampuan adaptasi teknologi.

"Ketidakpastian di bidang kesehatan dan perekonomian harus menjadi basis kita dalam membuat perencanaan dan membuat program," pungkas Jokowi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com