Ada Pola Operasi Baru, Pengguna KRL Jabodetabek Alami Kenaikan

JAKARTA, KOMPAS.com - KAI Commuter mencatat adanya tren kenaikan pengguna KRL Jabodetabek pasca pemberlakuan pola operasi baru KRL dan pelaksanaan switch over (SO) 5 di Stasiun Manggarai.

VP Corporate Secretary KAI Commuter Anne Purba mengatakan, pada Senin dan Selasa (13-14 Juni 2022), pengguna KRL Jabodetabek di seluruh stasiun mencapai 655.638 orang dan 642.798 orang.

Dibandingkan volume pengguna pada Senin pekan sebelumnya (6/6/2022), angka tersebut naik 2 persen dari 640.285 orang yang merupakan angka tertinggi volume pengguna harian sebelumnya.

Baca juga: Kamis, Stasiun Matraman Akan Diujicoba Untuk Naik Turun Penumpang KRL

"Hari Senin kemarin merupakan jumlah volume pengguna harian tertinggi sampai dengan Juni ini," ujarnya dalam keterangan tertulis, Rabu (15/6/2022).

Adapun jumlah penumpang KRL terbanyak ada di Stasiun Tanah Abang dengan total 37.490 orang, Stasiun Bogor 30.879 orang, Stasiun Bojonggede 24.257 orang, Stasiun Citayam 24.554 orang, dan Stasiun Bekasi 21.951 orang.

Sementara itu, total pengguna KRL Jabodetabek sepanjang Juni 2022 hingga Selasa kemarin sebanyak lebih dari 8 juta orang atau rata-rata per hari 576.131 orang. Dengan volume tertinggi terjadi pada 13 Juni kemarin.

Sedangkan volume pengguna pada akhir minggu atau hari libur sebanyak lebih dari 2,3 juta orang atau rata-rata 475.553 orang per harinya. Dengan volume tertinggi pada hari Sabtu tanggal 11 Juni kemarin, yaitu sejumlah 508.893 orang.

Khusus rata-rata volume pengguna KRL yang transit di Stasiun Manggarai selama Juni 2022 sebanyak 135.000-145.000 orang. Dengan volume pengguna transit tertinggi pada Senin (13/6/2022) sebanyak 146.456 orang.

Sedangkan rata-rata volume per hari pengguna KRL sepanjang Bulan Juni 2022 yang naik di Stasiun Manggarai sebanyak 12.341 pengguna, dan rata-rata volume per hari pengguna yang turun di Stasiun Manggarai sebanyak 12.995 pengguna.

Dia mengatakan, sejalan dengan tren kenaikan pengguna KRL, pasca pemberlakukan pola operasi dengan perjalanan KRL yang baru dan pelaksanaan SO-5 Manggarai KAI Commuter terus berkomitmen untuk melakukan evaluasi dan perbaikan-perbaikan fasilitas pelayanan yang ada di area stasiun.

"KAI Commuter terus mengimbau untuk selalu mendahulukan pengguna prioritas dalam menggunakan fasilitas-fasilitas pelayanan yang ada," ucapnya.

Selain itu, lanjut dia, KAI Commuter juga terus mengingatkan pengguna KRL untuk tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan baik di dalam perjalanan KRL maupun saat berada di area stasiun.

"Pemeriksaan syarat untuk naik KRL juga tetap diberlakukan," tegasnya.

KAI Commuter juga mengajak pengguna mengatur waktu perjalanannya dengan mengakses aplikasi KRL Access agar terhindar dari potensi kepadatan di stasiun maupun di dalam KRL.

Sebanyak 1.054 perjalanan KRL dioperasikan KAI Commuter setiap hari, di mana sekitar 70 persennya atau sebanyak 734 perjalanan KRL melayani pengguna saat jam sibuk pagi dan sore hari.

Petugas akan melakukan penyekatan di stasiun dan pembatasan saat naik KRL apabila kondisi sudah memenuhi kuota yaitu sebanyak 80 persen sesuai dengan peraturan pemerintah yaitu Surat Edaran Kementerian Perhubungan Nomor 57 Tahun 2022.

Baca juga: Kerap Dikeluhkan Penumpang KRL, Eskalator dan Lift Stasiun Akhirnya Diperbaiki