Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sayembara Desain IKN Rampung, Ini Rencana Prioritas Pembangunannya

Kompas.com - 18/07/2022, 19:35 WIB
Haryanti Puspa Sari,
Akhdi Martin Pratama

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) telah merampungkan Sayembara Konsep Perancangan Kawasan dan Bangun di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.

Adapun sayembara desain IKN tersebut dibagi menjadi empat kategori, yaitu Kompleks Istana Wapres, Kompleks Perkantoran Yudikatif, Kompleks Perkantoran Legislatif dan Kompleks Peribadatan.

Lantas, bagaimana rencana pembangunan di IKN?

Baca juga: Kementerian PUPR Gandeng JICA Jadi Konsultan Pengawas Pembangunan IKN Nusantara

Direktur Jenderal Cipta Karya Kementerian PUPR, Diana Kusumastuti mengatakan Kompleks Istana Wapres akan diprioritaskan dalam pembangunan di IKN. Kemudian, dilanjutkan dengan pembangunan Kompleks Peribadatan.

"Kemudian, ketiga antara Kompleks Yudikatif dan Legislatif akan sama-sama kita lakukan namun bertahap," kata Diana di Auditorium PUPR, Jakarta, Senin (18/7/2022).

Diana mengatakan, pihaknya akan menyusun basic design dari bangunan kompleks tersebut, mengingat setiap desain IKN memiliki dua pemenang, sehingga dibutuhkan kolaborasi lebih lanjut.

"Kita susun basic design-nya, ini membutuhkan waktu 1-2 bulan," ujarnya.

Diana melanjutkan, setelah penyusunan basic design, pemerintah akan menghitung kebutuhan dari perencanaan pembangunan.

"Nanti kita hitung kira-kita kebutuhannya berapa, ini kan kita belum ada perencanaan teknisnya sehingga setelah ada basic design, kita baru bisa menilai kira-kira kebutuhan pembangunan dari istana wapres kemudian Kompleks Peribadatan," ucapnya.

Baca juga: Sayembara Desain IKN Rampung, Pembangunan Dimulai Tahun Ini

Para Pemenang Sayembara Desain IKN

1. Kompleks Istana Wapres

Pemenang Kompleks Istana Wapres, diputuskan tidak ada Juara 1. Namun, terdapat dua karya yang ditetapkan sebagai Juara 2.

Kedua karya tersebut berjudul "Huma Betang Umai" dan "Istana Kerakyatan".

Sementara itu, untuk Juara 3 diraih karya berjudul "Dwi Arya Wibawa".

2. Kompleks Perkantoran Legislatif

Juara 1 untuk Kompleks Perkantoran Legislatif juga ditetapkan. Namun, terdapat dua karya sebagai Juara 2. Kedua karya tersebut berjudul "Sasana Swara Nusantara" dan "Rajut Swara Indonesia".

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

BTPN Jadi Bank Kustodian

BTPN Jadi Bank Kustodian

Rilis
Penanganan Stunting, Inflasi dan Kemiskinan Esktrem Harus Dilakukan Secara Terpadu

Penanganan Stunting, Inflasi dan Kemiskinan Esktrem Harus Dilakukan Secara Terpadu

Whats New
4 Tips Kelola Keuangan untuk Pasangan Modern

4 Tips Kelola Keuangan untuk Pasangan Modern

Whats New
Hingga 2040, Kebutuhan Gas untuk Pembangkit Listrik Diproyeksi Terus Meningkat

Hingga 2040, Kebutuhan Gas untuk Pembangkit Listrik Diproyeksi Terus Meningkat

Whats New
50.000 Wisatawan ke Bali, Sandiaga: Perputaran Ekonomi World Water Forum Bisa Rp 1,5 Triliun

50.000 Wisatawan ke Bali, Sandiaga: Perputaran Ekonomi World Water Forum Bisa Rp 1,5 Triliun

Whats New
Biomassa Batang Singkong dan Karet Dikembangkan di Lampung

Biomassa Batang Singkong dan Karet Dikembangkan di Lampung

Whats New
LPEI Luncurkan Program CRDP untuk Putra-putri Terbaik yang Ingin Berkontribusi pada Ekspor Nasional

LPEI Luncurkan Program CRDP untuk Putra-putri Terbaik yang Ingin Berkontribusi pada Ekspor Nasional

Whats New
Equity Life dan BJB Hadirkan Asuransi Multi Protection, Apa Manfaatnya?

Equity Life dan BJB Hadirkan Asuransi Multi Protection, Apa Manfaatnya?

Whats New
KCIC Operasikan 48 Perjalanan Kereta Cepat Whoosh Selama Libur Panjang Waisak

KCIC Operasikan 48 Perjalanan Kereta Cepat Whoosh Selama Libur Panjang Waisak

Whats New
Lewat Inovasi ICT, Anak Usaha Semen Indonesia Bidik Potensi Akuisisi Pelanggan Baru

Lewat Inovasi ICT, Anak Usaha Semen Indonesia Bidik Potensi Akuisisi Pelanggan Baru

Whats New
Sistem Pengolah Sampah Jangjo Atasi Limbah Mal dan Perumahan di Jakarta

Sistem Pengolah Sampah Jangjo Atasi Limbah Mal dan Perumahan di Jakarta

Whats New
Catat, Ini Jadwal Seleksi SPMB PKN STAN 2024

Catat, Ini Jadwal Seleksi SPMB PKN STAN 2024

Whats New
Sistem Perpajakan yang Kompleks Jadi Tantangan Korporasi untuk Bayar Pajak

Sistem Perpajakan yang Kompleks Jadi Tantangan Korporasi untuk Bayar Pajak

Whats New
DAMRI Buka Rute Baru Ciputat ke Bandara Soekarno-Hatta, Simak Jam Operasionalnya

DAMRI Buka Rute Baru Ciputat ke Bandara Soekarno-Hatta, Simak Jam Operasionalnya

Whats New
Indonesia Terus Kurangi Ketergantungan terhadap Dollar AS, Ini Buktinya

Indonesia Terus Kurangi Ketergantungan terhadap Dollar AS, Ini Buktinya

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com